Sabtu, 23 Agustus 2025

Ramdani Lestaluhu: Sepak Bola Milik Rakyat, Bukan Penguasa!

Ramdani, mewakili kegelisahan pesepak bola lainnya mulai khawatir karier mereka mandek lantaran ego dari penguasa (PSSI-Kemenpora)

Penulis: Jun Mahares
Editor: Dewi Pratiwi
zoom-inlihat foto Ramdani Lestaluhu: Sepak Bola Milik Rakyat, Bukan Penguasa!
SUPER BALL/FERI SETIAWAN
Pemain Persija Jakarta, Ramdani Lestaluhu dalam laga ujicoba antara Persija Jakarta melawan Barito Putra di Stadion Utama Gelora Bung Karna (SUGBK), Senayan, Jakarta, Rabu (4/2/2015). SUPER BALL / FERI SETIAWAN

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Gelandang sayap Persija Jakarta Ramdani Lestaluhu menuangkan kegelisahannya tentang masa depan pesepak bola di tengah penghentian kompetisi LSI 2015.

Menurutnya, sepak bola seutuhnya milik rakyat bukan punya para penguasa (PSSI maupun Kemenpora).

Menurut Ramdani, sepak bola merupakan permainan yang membutuhkan kerjasama satu sama lain. Bukan hanya pemain dalam satu tim, tapi juga melibatkan manajemen klub dan suporter di dalamnya.

Keterlibatan pemain, manajemen, suporter, maupun pihak sponsor menjadi suatu kesatuan yang utuh untuk terjun di pentas kompetisi yang rutin digelar.

Namun, apa daya jika roda kompetisi tidak lagi berjalan hanya karena konflik pemangku kepentingan yang tak jelas kapan berakhir.

"Mereka mungkin tidak menyadari bahwa saat ini sepak bola sudah tidak lagi milik mereka (pelaku sepak bola dan suporter), melainkan menjadi milik para sang penguasa, yaitu pemegang kekuasaan yang dengan kuasanya masing-masing memainkan sepak bola dari luar lapangan," tulis Ramdani dalam laman sportsatu.

Ramdani, mewakili kegelisahan pesepak bola lainnya mulai khawatir karier mereka mandek lantaran ego dari penguasa (PSSI-Kemenpora). Mimpi-mimpi para pemain muda untuk meraih prestasi setinggi langit pun mulai redup.

Motivasi terdalam para pesepak bola untuk menjadi solusi peningkatan ekonomi keluarga pun mulai terkikis. Tidak sedikit para pemain bola mulai beralih profesi untuk sekadar memenuhi kebutuhan hidup.

"Janganlah kalian musnahkan mimpi dan cita-cita kami karena mimpi dan cita-cita kami adalah mimpi keluarga kami, dan juga bagian dari mimpi-mimpi para calon Sang Garuda," ujar Ramdani.

"Bagi saya sepak bola itu bukan milik sang penguasa, melainkan milik para pelaku, pendukung, dan penikmat yang sungguh-sungguh mencintai tanpa ada niat apa pun," kata pemain kelahiran Tulehu itu menambahkan.

Sumber: Super Skor
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Arema FC
3
2
1
0
7
3
4
7
2
Persija Jakarta
2
2
0
0
7
0
7
6
3
Borneo FC
2
2
0
0
2
0
2
6
4
Malut United
2
1
1
0
6
4
2
4
5
Persijap
2
1
1
0
3
2
1
4
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan