Carlos Dunga Yakin Tak Akan Dipecat

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Brasil, Carlos Dunga yakin posisinya di tim nasional Brasil masih jauh dari ancaman pemecatan, meskipun saat ini Brasil baru mengoleksi tujuh poin dari empat laga awal yang dijalani.

Brasil menelan kekalahan dari Cile di laga awal, menang atas Venezuela, imbang dengan Argentina, dan terakir menang atas Peru.

Catatan tujuh poin tersebut membuat Selecao kini berada di posisi ketiga, tertinggal lima poin dari Ekuador yang menjadi pemuncak klasemen.

"Posisi saya tidak dalam ancaman saat ini. Saya pun tidak merasa mendapat tekanan berat saat ini. Kami saat ini masih berada di permulaan kualifikasi. Babak kualifikasi masih akan berlangsung dalam waktu yang lama dan sulit ditebak nantinya," tutur Dunga seperti dikutip Goal.

Menurut Dunga, kurang mulusnya penampilan Brasil di laga awal kualifikasi ini bukanlah sebuah hal yang baru.

"Bila menganalisa perjalanan Brasil di babak kualifikasi pada Piala Dunia di beberapa edisi sebelumnya, kami memang sering kesulitan di beberapa pertandingan awal," ujarnya.

Zona Amerika Selatan atau Conmebol merupakan salah satu zona dengan tingkat persaingan paling ketat di kualifikasi Piala Dunia.

Meski ada empat tiket lolos langsung menuju Rusia dari 10 negara peserta, bukan berarti negara unggulan bisa dengan mudah lolos begitu saja. Pasalnya, perbandingan kekuatan antara satu negara dengan negara lainnya di Amerika Selatan benar-benar tipis.

"Brasil saat ini tetap memiliki tim kompetitif. Namun persaingan di zona ini juga sangat ketat. Karena itu kami harus bisa mendapatkan poin demi poin pada tiap laga sulit yang kami mainkan dan secepatnya bisa memastikan diri lolos dari kualifikasi ini," kata pelatih berusia 52 tahun itu.