Carlton Cole Harus Berlatih Keras Jika Tak Ingin Ditendang dari Persib Bandung

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pemain asing Carlton Cole mendapat kesempatan terakhir untuk menunjukkan performa terbaiknya di skuat Persib Bandung.

Jika ia mampu memberikan yang terbaik, maka nasibnya di Bandung bersan Micahel Essien akan aman. 

Kesematan itu, kata Manajer Umuh Muchtar, diberikan dengan syarat Cole serius dan bekerja keras saat latihan bersama tim Maung Bandung.

Sebelumnya, Umuh sempat mengungkapkan kekecewaannya terhadap performa mantan penyerang West Ham United itu karena tak kunjung menunjukkan perkembangan baik kondisi fisik maupun permainan.

Hingga pekan ketujuh, performa Cole masih jauh dari ekspektasi.

Akibat lambatnya proses adaptasi dan progres selama latihan, sejauh ini Cole baru main sebanyak tiga kali.

Ia tampil satu kali sebagai starter dan di dua laga datang dari bangku cadangan.

Belum ada satu gol pun yang diciptakan Cole. Ia pun minim membahayakan gawang lawan.

"Cole masih dikasih kesempatan buat latihan. Cuma saya minta ke dia latihan yang benar," kata Umuh kepada wartawan di Bandung, Kamis (25/5).

Umuh menjelaskan minimnya waktu bermain yang diberikan kepada Cole adalah karena pelatih Persib Djadjang Nurdjaman melihat performa Cole saat latihan tidak memuaskan.

Oleh karena itu, ia meminta Cole tidak menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan untuk bekerja keras selama latihan.

"Jajaran pelatih dan manajemen sepakat pemain yang diberi kesempatan merumput hanya pemain yang siap dan memperlihatkan kinerja bagus selama latihan. Jika tidak bagus ketika latihan, pemain yang bersangkutan tak akan dapat kesempatan turun," tandas Umuh.

Umuh mengatakan dirinya memaklumi Cole memang sulit mengembalikan performa terbaiknya karena lama tak bermain pasca cedera.

Meski demikian, kata Umuh, Persib tidak mau tahu karena Persib sudah mengeluarkan biaya mahal untuk mendatangkan pemain Inggris itu sehingga Cole harus bertanggung jawab dengan memberikan kinerja positif.

"Adaptasi ya boleh. Tapi kalau pemain profesional adaptasi enggak perlu lama. Mungkin karena sudah lama tidak bermain," ujar Umuh. (Zam/Tribun Jabar)