Oknum Suporter Persib Bandung Rusuh di Bekasi, Tony Sucipto Kecewa
Pemain Persib Bandung, Tony Sucipto, sangat kecewa dengan beberapa suporter yang masuk ke dalam lapangan
Editor:
Sanusi
Laporan Wartawan SuperBall.id, Mochamad Hary Prasetya
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Pemain Persib Bandung, Tony Sucipto, sangat kecewa dengan beberapa suporter yang masuk ke dalam lapangan ketika pertandingan kontra Bhayangkara FC di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (4/6/2017).
Menurutnya, para Bobotoh yang masuk ke lapangan tersebut adalah beberapa oknum yang mengatasnamakan Bobotoh, sehingga mencoreng nama baik Persib.
Baca: Kalah dari Bhayangkara, Pelatih Persib Bandung: Saya Siap Dipecat
Seperti diketahui laga sempat dihentikan pada menit ke-82 setelah penyerang Bhayangkara FC, Ilham Udin Armayin merobek gawang Persib.
Sekitar 20 suporter Persib masuk ke lapangan lewat Tribun Timur samping belakang gawang sambil membawa flare dan dilemparkan ke lapangan.
Aksi rusuh itu berlangsung sekitar 10 menit dan wasit kembali melanjutkan pertandingan.
Sisa waktu tidak bisa dimanfaatkan oleh Michael Essien dkk untuk merobek gawang Bhayangkara FC. Setelah pertandingan, Tony juga terlihat mendekati Bobotoh yang turun ke lapangan.
Mantan pemain Persija Jakarta itu mencoba menenangkan para Bobotoh dan terlihat suporter itu mengatakan sesuatu kepada Tony.
"Kita percuma saja berteriak karena itu tindakan dari beberapa oknum yang mengatasnamakan Bobotoh," kata Tony.
"Kita sebagai pemain tidak bisa untuk naik ke atas karena ada sudah ada keamanan," sambungnya.
Tak hanya Tony, para pemain Persib juga terlihat mendekati suporternya itu untuk menenangkannya ketika kerusuhan semakin meluas.
Ada satu pemain Persib, M Natshir, sedikit emosi dengan melemparkan bangku tempat duduk anak gawang ke suporternya itu yang berada di tribun.
"Saya cuma menyayangkan ada oknum Bobotoh dan ini akan merugikan Persib serta nama baik Bobotoh tercemar," ucap Tony.