Kata Milo Soal Peforma Striker Anyar Arema FC di Laga Debut: 'Comvalion' Bakal Gahar di Liga 1 2019

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Arema FC menyudahi laga uji coba menghadapi PSIS Semarang dengan skor 1-0 di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (4/5/2019).

Striker baru Arema FC, Sylvano Comvalius gagal mencetak gol di laga uji coba itu yang merupakan debutnya bersama Singo Edan.

Satu gol kemenangan Arena FC dicetak oleh Johan Farizi pada menit ke-6 memanfaatkan umpan sepak pojok dari Konate Makan.

Setelah itu tidak ada tambahan gol yang tercipta dan skor 1-0 bertahan hingga wasit meniup berakhirnya laga uji coba bertajuk 'equality is blue'.

Usai laga, Pelatih Arema FC, Milomir Seslija menyebut timnya mengalami kesulitan membongkar pertahanan lawan karena PSIS Semarang bermain bertahan.

"Dari awal saya sudah memprediksi tim lawan (PSIS) akan bermain bertahan dan menggunakan serangan balik," kata Milomir Seslija, Sabtu (4/5/2019).

Sementara itu, terkait laga debut untuk striker barunya Sylvano Comvalius, Milo memaklumi pemain asal Belanda itu belum bisa mencetak gol.

Ia beranggapan mantan striker Bali United itu masih membutuhkan laga-laga lainnya untuk bisa beradaptasi sebelum kompetisi bergulir.

Dia meyakini Sylvano Comvalius merupakan pemain dengan kemampuan yang bagus.

Sedikit polesan dan adaptasi di Arema FC, Comvalion -julukan Comvalius- akan menjadi gahar di Liga 1 2019.

"Dia (Comvalius) pemain yang bagus, setelah ini saya yakin dalam satu, dua, tiga pertandingan akan bermain bagus. Setelah ini kita akan berlatih lagi," imbuhnya.

Setelah pertandingan ini, Arema FC dan PSIS Semarang akan kembali beruji coba pada 11 Mei mendatang di Stadion Moch Soebroto, Magelang.

Posisi Baru, Bukan Striker

Sylvano Comvalius bermain di posisi winger dalam laga uji coba Arema FC Vs PSIS Semarang di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jumat (4/5/2019).

Saat berseragam Bali United pada musim 2017, Sylvano Comvalius dipasang sebagai striker.

Saat itu Sylvano Comvalius menjadi pemain paling produktif dengan 37 gol.

Baca: Arema FC Vs PSIS Semarang: Comvalion Main, Singo Edan Kini Punya Trisula Berbahaya di Lini Depan

“(Menjadi winger) bukan sesuatu yang sulit. Semua bisa diatasi,” kata Comvalius dilansir SuryaMalang.com, Minggu (5/5/2019).

Sylvano Comvalius mengaku butuh waktu adaptasi dengan posisi baru yang diamanatkan pelatih Milomir Seslija.

Saat melawan PSIS, pemain berjuluk ‘Comvalion’ itu belum mencetak gol perdana untuk Arema FC.

Arema FC hanya menang tipis 1-0 dari PSIS Semarang.

Gol tunggal Singo Edan dicetak Ahmad Alfarisi di awal babak pertama.

“Saya baru tiga hari bergabung Arema FC. Secara strategi dan taktik, tidak mungkin saya bisa menciptakan 10 gol,” ucapnya.

Pemain kelahiran Belanda itu yakin debutnya bersama Arema FC tahun ini akan gemilang.

Dia juga berjanji akan memberi yang terbaik untuk Arema FC dan Aremania.

“Tapi saya yakin ada jalan setelah ini untuk memberi yang terbaik bagi tim,” ujarnya.

Arema FC masih akan menjalani laga uji coba melawan PSIS Semarang kembali yang akan digelar di Sleman sebelum Liga 1 2019 bergulir.

Sedangkan di Liga 1 2019, Arema FC akan melawan PSS Sleman di laga perdana pada 15 Mei 2019.

Singo Edan Punya Trisula Berbahaya

Mengusung tema 'Quality is Blue', Arema FC menggelar laga ujicoba menghadapi PSIS Semarang di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Sabtu (4/5/2019).

Selain menggelar laga uji coba, Singo Edan juga akan memamerkan jersey dan striker barunya musim ini saat menghadapi PSIS Semarang.

Dia adalah Slyvano Comvalius yang baru-baru ini secara resmi sudah mengukuhkan kontrak semusim bersama Arema FC.

Dari susunan pemain, Arema FC kini memiliki trisula berbahaya di lini depan kombinasi dari striker lokal haus gol dan Sylvano Comvalius yang baru bergabung.

Tampak dalam susunan pemain Arema FC, Comvalius langsung diturunkan sejak menit awal bersama Ricky Kayame dan Dendi Santoso.

Pada sektor gelandang ada nama Hanif Sjahbandi,Hendro Siswanto dan Konate Makan.

Sementara itu pada sektor pemain belakang memainkan Alfin Tuasalamony, Johan Alfarizi, Arthur Cunha dan Hamka Hamzah

Untuk sektor penjaga gawang, Milomir Seslija mempercayakan kepada Kartika Aji.

Adapun 15 pemain lainnya masuk dalam daftar pemain cadangan, termasuk Dedik Setiawan, Jayus Harianto, M Rafli dan Sunarto.