Liga Inggris
Update Bursa Transfer: Romelu Lukaku Setuju ke Juventus, Ditukar dengan Paulo Dybala ke Man United
Kemampuan Dybala bermain di beberapa posisi diyakini Solskjaer pantas bermain dalam gaya sepak bola yang digunakan
TRIBUNNEWS.COM - Striker Manchester United Romelu Lukaku dikabarkan sudah setuju untuk pindah ke Juventus pada bursa transfer musim panas ini.
Tentunya hal itu membuat rencana pertukaran pemain antara MU dengan Juventus yang sebelumnya jalan di tempat mulai menunjukan kemajuan.
Penyerang timnas Belgia, Romelu Lukaku, kini tengah absen dari pra-musim Manchester United yang tengah berlangsung di Oslo, Norwegia.
Baca: Hasil Thailand Open 2019: Pertama Kali, Ahsan/Hendra Tersingkir di Babak Pertama oleh Ganda Malaysia
Baca: Link Live Streaming Thailand Open 2019 Hari Ini: Cek YouTube Badminton Official
Baca: Kondisi Terkini Persib Usai Kalah Telak dari Arema FC: Bakal Depak Pemain Bintang, Cari Kiper Asing
Dikabarkan bahwa penyebab absennya Lukaku untuk menyelesaikan transfernya pada musim panas 2019.
Setelah beberapa pekan kesulitan untuk menemui kesepakatan dengan Inter Milan, Manchester United kini dikabarkan segera sepakat dengan juara Liga Italia musim 2018-2019, Juventus.
Baca: Perkembangan Bursa Transfer: Seputar Paulo Dybala dan Man United, Sinyal Menguat
Dalam kesepakatan tersebut juga disertakan gelandang serang asal Argentina, Paulo Dybala.
Dilansir BolaSport.com dari Metro, Lukaku dikabarkan telah mencapai kesepakatan personal dengan Juventus dan siap mencari peruntungan di Liga Italia.
Jebolan akademi Anderlecht tersebut dikabarkan bakal menerima gaji tak kurang dari sembilan juta euro (sekitar 140 miliar rupiah) per musim.
Gaji tersebut belum termasuk dengan bonus performa dan hampir sama dengan yang ditawarkan oleh Internazionale Milan.
Sementara itu, Lukaku dikabarkan bakal menerima nomor punggung sembilan.
Akan tetapi, United kini masih perlu waktu untuk meyakinkan Dybala bergabung.
Di lain pihak, kepindahan Romelu Lukaku merupakan keinginan Solskjaer.
Penyebabnya, Manchester United kini kelebihan penyerang, lantaran mempunyai Marcus Rashford, Anthony Martial, dan pemain jebolan akademi, Mason Greenwood.
Kemampuan Dybala bermain di beberapa posisi diyakini Solskjaer pantas bermain dalam gaya sepak bola yang digunakan pada musim 2019-2020.
Sinyal Dybala Menguat
Isu kepindahan Paulo Dybala ke Manchester United menguat setelah agen sang pemain terlihat berada di Inggris.
Gagasan transfer penyerang Juventus, Paulo Dybala, tampaknya tidak lagi sekadar rumor belaka.
Belakangan ini Paulo Dybala memang ramai diberitakan akan keluar dari Juventus pada bursa transfer musim panas 2019.
Kehadiran Cristiano Ronaldo yang berujung pengurangan menit bermain serta pergeseran posisi Dybala dari posisi favoritnya menjadi alasan.
Baca: Hasil Thailand Open 2019: Pertama Kali, Ahsan/Hendra Tersingkir di Babak Pertama oleh Ganda Malaysia
Baca: Link Live Streaming Thailand Open 2019 Hari Ini: Cek YouTube Badminton Official
Baca: Kondisi Terkini Persib Usai Kalah Telak dari Arema FC: Bakal Depak Pemain Bintang, Cari Kiper Asing
Perubahan itu membuat kontribusi Paulo Dybala bagi lini serang Juventus tidak lagi sementereng musim sebelumnya.
Musim 2018-2019, lebih sering bermain di bagian sayap membuat Dybala hanya mencatat 5 gol dan 5 assist dari 30 pertandingan di Liga Italia.
Torehan itu jauh lebih sedikit ketimbang 22 gol dan 5 assist yang dibukukan gelandang serang berjuluk La Joya pada musim 2017-2018.
Masa depan Dybala di Juventus seolah semakin terancam dengan komentar dari para petinggi klub I Bianconeri.
Wakil Presiden Juventus, Pavel Nedved, tidak menampik adanya peluang bagi klub lain untuk mendatangkan Paulo Dybala musim depan.
"Ada beberapa tawaran, ada juga ketertarikan [untuk Dybala]," ucap Nedved dilansir BolaSport.com dari Football-Italia.
"Tetapi kami menunggu langkah nyata sehingga kemudian bisa memutuskan dengan tenang," sambung pria Rep Ceska berambut pirang itu.
Kini, langkah nyata yang dimaksud Nedved telah terlihat dengan perjalanan agen Dybala menuju London, Inggris.
Seperti dilaporkan The Guardian, Dybala, yang awalnya kekeh enggan pindah dari Juventus dan memilih bertahan, kabarnya sudah mulai melunak.
Dybala sudah mengetahui bahwa Juventus dengan senang hati memberinya tiket keluar demi menyediakan jalan masuk bagi striker Man United, Romelu Lukaku.
Jika barter dengan Lukaku terwujud, Man United diperkirakan mengeluarkan dana tambahan sebesar 15 juta euro untuk mendatangkan Dybala.
Sebab, Juventus menghargai Dybala senilai 100 juta euro, sementara mahar transfer yang diminta Man United untuk Romelu Lukaku sebesar 85 juta euro
Menurut kurs saat berita ini ditulis, nominal 15 juta euro kurang lebih setara dengan 234 miliar dalam mata uang rupiah.
Setelah pembicaraan agen dengan Man United membuahkan hasil, Dybala kemudian memutuskan apakah akan menerima atau menolak tawaran pindah tersebut.
Dibidik Tottenham HotspurKontestan Liga Inggris, Tottenham Hotspur, dilaporkan mempertimbangkan Paulo Dybala sebagai target pada bursa transfer.
Kemonceran Paulo Dybala merosot sejak megabintang Cristiano Ronaldo datang ke Juventus pada musim panas 2018.
Jika pada musim 2017-2018 Paulo Dybala bisa menyarangkan 22 gol di Liga Italia, musim lalu ia cuma mampu mencetak lima gol pada ajang serupa.
Penyebabnya, keberadaan Ronaldo membuat susunan formasi Juventus gubahan Massimiliano Allegri berubah dari yang semula 4-2-3-1 menjadi 4-3-3.
Dalam formasi I Bianconeri yang baru, Paulo Dybala kerap keluar dari posisi favoritnya sebagai penyerang lubang di belakang striker.
Pada musim lalu, pemuda 25 tahun ini 'berkorban' dengan mengisi pos sayap kanan (13 kali), penyerang tengah (10), dan cuma 11 kali didapuk jadi penyerang lubang.
Laporan dari Tuttosport yang dikutip BolaSport.com menilai bahwa nasib Dybala di Juventus tidak akan berubah kendati kursi kepelatihan tim sudah jadi milik Maurizio Sarri.
Tuttosport meyakini bahwa Manchester United merupakan bisa jadi destinasi buat pesepak bola asal Argentina ini untuk mengubah peruntungan di Liga Inggris.
Soalnya, Man United dikatakan telah mengagumi talenta Dybala sejak lama.
Kans Dybala untuk bergabung terbuka lebar andai klub beralias Setan Merah itu jadi melepas Romelu Lukaku ke Inter Milan.
Hanya, baru-baru ini klub Premier League yang lain, Tottenham Hotspur, telah mengadakan kontak dengan si penyerang.
Meski begitu, tawaran secara resmi belum dilayangkan Tottenham kepada Juventus.
Tottenham mempertimbangkan Dybala untuk bersaing dengan Harry Kane di lini depan tim.
Sebab, opsi mereka di sektor penyerangan berkurang setelah melepas Vincent Janssen dan tidak memperpanjang kontrak Fernando Llorente.
Adapun harga pasaran Dybala per Juni 2019 ditaksir mencapai 85 juta euro (sekitar Rp1,3 triliun rupiah).
PAULO DYBALA BELUM JELAS NASIBNYA DI JUVENTUS
Masa depan penyerang Paulo Dybala di klub juara bertahan Liga Italia, Juventus, tidak begitu jelas.
Walaupun musim ini masih sering dimainkan sebagai starter, tak pelak kehadiran Cristiano Ronaldo di Juventus menutupi performa terbaik Paulo Dybala.
Penyerang asal Argentina itu hanya mencetak 2 gol dalam 17 penampilan di Liga Italia 2018-2019. Itu berarti hanya 0,11 gol per penampilan.
Angka itu sangat jauh dari performa Paulo Dybala pada musim 2015-2016 (0,56 gol per partai), 2016-2017 (0,35), dan 2017-2018 (0,67).
Kabar Aaron Ramsey bakal bergabung ke Juventus pada musim depan kian mengecilkan prospek Paulo Dybala menjadi pemain penting Si Nyonya Tua musim depan.
Ramsey diprediksi bisa menyingkirkan Dybala dari tim utama Juventus.
Klub-klub top Eropa pun mulai mengambil ancang-ancang membidik Dybala sebagai target transfer.
Salah satu yang berminat adalah sesama klub Liga Italia, Inter Milan, yang berpotensi kehilangan striker andalannya, Mauro Icardi.
Akan tetapi, Juventus jelas tidak mau kehilangan Paulo Dybala dengan mudah.
Dengan sang pemain masih terikat kontrak sampai 2022, Juventus disebut Tuttomercatoweb hanya akan mau melepas Paulo Dybala jika ada tawaran sebesar 130-140 juta euro (2,1-2,2 triliun rupiah).
Juventus akan untung besar karena mereka membeli Dybala pada 2015 dari Palermo dengan harga hanya 40 juta euro.
Namun, Juventus tidak menjadikan Inter Milan sebagai opsi pertama mereka jika ingin menjual Paulo Dybala.
Si Nyonya Tua lebih suka melego Dybala ke klub luar Italia dengan Bayern Muenchen, PSG, dan Manchester City dipastikan tertarik mendapatkan sang penyerang.