Alasan Zulham Zamrun Pilih Nomor 54 di Persib Bandung, Pembawa Keberuntungan

TRIBUNNEWS.COM - Zulham Zamrun secara resmi memutuskan untuk kembali memperkuat Persib Bandung untuk kompetisi Liga 1 2020.

Kedatangan Zulham Zamrun tentu akan semakin menambah kualitas dan kedalaman skuat Maung Bandung untuk menyongsong kompetisi musim depan.

Pemain asal Ternate tersebut akhirnya memilih angka 54 sebagai nomor punggungnya di Persib Bandung.

Dilansir dari Tribun Jabar, Zulham Zamrun mengungkapkan ada motif khusus dibalik alasan dirinya memilih angka tersebut sebagai nomor punggungnya.

"Sama seperti kemarin, 54. Alasannya itu sudah saya gunakan dan itu nomor hoki bersama saya dan saya ingin mengingat itu," ujar Zulham Zamrun selepas berlatih di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Selasa (4/2/2020).

Hoki yang diharapkan oleh Zulham Zamrun tidak lain adalah ia bisa mengulangi kembali performa terbaiknya saat berseragam Maung Bandung tepatnya pada tahun 2015.

Saat itu, Zulham Zamrun mampu membawa Persib Bandung meraih gelar juara Piala Presiden 2015.

Eks PSM Makassar tersebut juga berhasil menisbatkan dirinya sebagai pemain terbaik dalam turnamen tersebut.

Zulham Zamrun menjadi pemain keempat yang didatangkan Persib Bandung setelah Beni Oktovianto, Victor Igbonefo, dan Teja Paku Alam.

Kedatangan Zulham Zamrun secara tidak langsung juga memberikan beberapa keuntungan bagi Robert Rene Alberts dalam meracik strategi tim pada musim depan.

Berikut adalah alasan mengapa kedatangan Zulham Zamrun sangat tepat dengan kebutuhan Persib Bandung.

1. Faktor Robert Rene Alberts

Tidak bisa dipungkiri, pengaruh Robert Alberts dalam mendatangkan Zulham Zamrun sangat besar.

Pasalnya, Zulham Zamrun dan Robert Alberts sudah pernah bekerjasama ketika di PSM Makassar, posisinyapun saat itu sulit tergantikan.

Kemungkinan besar, Zulham Zamrun adalah rekomendasi dari Robert Alberts untuk memperkuat lini serang Persib Bandung.

2. Masuk skema permainan Persib Bandung

Melihat apa yang dilakukan Robert Alberts bersama Persib Bandung, permainan Zulham adalah sesuatu yang dibutuhkan Persib Bandung.

Bermain di sektor winger, Zulham bukanlah pemain yang akan bermain melebar dan mengajak pemain fullback beradu lari.

Zulham lebih akan melakukan tusukan dan cut-back ke dalam sembari mencari celah untuk menembak ataupun memberikan umpan terobosan bagi penyerang Persib.

Cara bermain inilah yang sangat dibutuhkan Persib Bandung, karena musim lalu, mereka mengandalkan Febri Hariyadi dan Ghozali Siregar dengan tipe serupa, bermain melebar.

Ini membuat serangan Persib tidak menjadi mono dimensional dan akan sangat memanjakan penyerang-penyerang Maung Bandung.

Zulham Zamrun akan bersaing dengan beberapa pemain dengan posisi serupa, seperti Febri, Esteban Vizcarra dan Ghozali Siregar.

Belum lagi dengan adanya Frets Butuan ataupun Beckham Putra yang bisa diposisikan serupa dengan Zulham

Persaingan inilah yang akan sangat menguntungkan Persib Bandung, para pemain tentu saja akan menampilkan yang terbaik untuk menjadi pilihan utama.

4. Kepemimpinan Zulham Zamrun

Berusia 32 tahun saat ini, Zulham Zamrun adalah sosok yang tepat untuk menjadi kapten Persib Bandung.

Ia juga bisa menjadi panutan bagi sejumlah pemain muda seperti Gian Zola, Beckham Putra ataupun pemain Persib U-20 yang dipromosikan ke tim utama.

Pun, bagi Zulham Zamrun, Persib Bandung bukanlah tim yang baru baginya, dengan sang pemain pernah berseragam Pangeran Biru pada 2017, tentu dirinya tidak akan asing dengan apa yang ada di tubuh Persib saat ini.

5. Deputi bagi Wander Luiz dan Geoffery Castillion

Dengan catatan Wander Luiz dan Geofferey Castillion berseragam Persib Bandung, Zulham Zamrun bisa menjadi deputi yang tepat bagi keduanya apabila mengalami cidera.

Bukan hal baru bagi Zulham Zamrun bermain diposisi striker, ia sudah akrab dengan posisi tersebut sejak berseragam Mitra Kukar dan PSM Makassar, kecepatan dan sepakan keras adalah keunggulannya, belum lagi kemampuan membuka ruang, akan sangat berguna di posisi ini.

(Tribunnews/Dwi Setiawan, Gigih)