Minggu, 17 Agustus 2025

Timnas Indonesia

Shin Tae-yong Gunakan 'Smart Gate' untuk Mengetes Fisik Timnas Indonesia Senior

Para pemain Timnas Indonesia digembleng oleh Shin Tae-yong dalam meningkatkan ketahanan fisiknya dengan menggunakan alat yang bernama Smart Gate.

Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
Media Instagram @officialpssi_
Shin Tae-yong Gunakan 'Smart Gate' untuk Mengetes Fisik Timnas Indonesia Senior 

TRIBUNNEWS.COM - Timnas Indonesia Senior saat ini tengah mengikuti pemusatan latihan (TC) yang akan berlangsung dari 14 Februari hingga 22 Februari mendatang.

TC ini digelar lebih dini untuk mematangkan persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Thailand dan Uni Emirat Arab pada akhir maret mendatang.

Memasuki hari ke-5, Shin Tae-yong memberikan menu tes fisik untuk skuat Garuda di Lapangan G, Senayan, pada Rabu (19/2/2020) siang.

Para pemain Timnas Indonesia digembleng oleh Shin Tae-yong dalam meningkatkan ketahanan fisiknya dengan menggunakan alat yang bernama Smart Gate.

Dikutip Tribunnews.com melalui laman resmi PSSI, alat ini berfungsi untuk melihat kecepatan, kelincahan serta kebugaran pemain.

Tiga aspek yang akan diukur dalam tes fisik yakni speed, agility, dan fitnes.

Baca: Gabung Timnas Indonesia, Saddil Ramdani Puji Pola Latihan Shin Tae-Yong

Penggunaan Smart Gate ini yakni dengan cara berlari mengikuti sinar lampu yang membuat mereka harus berganti arah dengan cepat.

Nantinya, semua data pergerakan pemain terekam dalam perangkat lunak yang dapat diakses melalui komputer atau gawai.

Selanjutnya data yang telah tercatat tersebut untuk dianalisis lalu dievaluasi oleh tim jajaran pelatih.

Latihan seperti itu lazim digunakan oleh atlet-atlet dunia dari beragam cabang olahraga seperti sepak bola, atletik, bola basket dan rugbi.

Penyerang sayap milik Bhayangkara FC, Saddil Ramdani saat ditemui sebelum menjalani latihan bersama Timnas Indonesia di Lapangan G, Senayan, Jakarta, Rabu (19/2/2020).
Penyerang sayap milik Bhayangkara FC, Saddil Ramdani saat ditemui sebelum menjalani latihan bersama Timnas Indonesia di Lapangan G, Senayan, Jakarta, Rabu (19/2/2020). (Tribunnews/Abdul Majid)

Saddil Ramdani salah satu pemain yang mengikuti TC kali ini mengungkapkan menu latihan yang diberikan oleh Shin Tae-yong.

"Saya lihat semua sama, baik senior dan junior bekerja keras," kata Saddil Ramdani, Rabu (19/2/2020) dilansir dari Bolasport.

"Kami semua menikmati hal yang diterapkan oleh pelatih dalam latihan," ujarnya menambahkan.

Baca: Nadeo Argawinata Komentari Blunder Kiper Timnas Indonesia, Puji Program Latihan Shin Tae-yong

Baca: Wander Luiz Beberkan Perbedaan Main di Indonesia dan Vietnam, Puji Supporter Persib Bandung

Di sisi lain, eks pemain Persela Lamongan itu juga mengaku tak masalah dengan latihan keras yang diterapkan pelatih asal Korea Selatan itu.

Beberapa pemain sebelumnya sempat mengakui bahwa latihan Shin Tae-yong memang berbeda dari pelatih-pelatih sebelumnya.

"Saya tak bisa membedakan mana yang bagus mana yang tidak," tutur pemain asal klub Bhayangkara FC itu.

"Setiap pelatih punya metode latihan tersendiri dan saya merasa senang termotivasi juga mempunyai latihan sangat bagus," ucapnya.

Bek timnas u-19 Indonesia, Alfeandra Dewangga.
Bek timnas u-19 Indonesia, Alfeandra Dewangga. (PSSI.org)

Hal senada juga diungkapkan oleh Alfeandra Dewangga yang menempati posisi pemain belakang.

Pemain yang akan memperkuat PSIS Semarang di musim Liga 1 2020 ini mengatakan bahwa semua pemain mengikuti instruksi pelatih Shin Tae-Yong dengan semangat.

“Fokus utama pelatih Sin masih ke kondisi fisik,” kata Dewangga dilansir dari laman PSSI.

Dewangga sendiri sebelumnya pada akhir Januari 2020 juga mengikuti TC timnas U-19 di Thailand dibawah komando Shin Tae-Yong.

Ia juga memanfaatkan kesempatan pemusatan pelatihan saat ini untuk menimba ilmu bersama pemain senior.

"Saya sharing ke senior bagaimana cara bermain dengan posisi yang baik. Terus apa aja yang kita lakukan saat bertahan maupun penyerang," tambah fullbak Mahesa Jenar.

Adapun pada penjaga posisi gawang, Nadeo Argawinata mengaku senang dan menikmati menu latihan yang diberikan oleh pelatih kiper, Kim Hae Woon.

“Pelatih selalu menyampaikan instruksinya dengan maksimal. Dapat membaca bahasa tubuh, meski sebenarnya sudah ada penerjemah,” ujar Nadeo.

Menurut kiper berusia 22 tahun itu, gairah Kim Hae-Woon dalam bekerja membuatnya tertarik dan lebih semangat berlatih.

Apalagi, pelatih kiper asal Korea Selatan tersebut kerap mengasah kemampuan dasar para kiper timnas.

Nadeo menyebut, soal elementer tersebut beberapa kali terlupakan oleh pelatih-pelatih sebelumnya.

“Pelatih Kim memperbaiki kemampuan dasar, mulai dari posisi badan, kaki hingga teknik menangkap bola. Itu mungkin yang membedakan dengan pelatih lain."

"Namun saya merasa semua pelatih di dunia mempunyai resepnya sendiri. Jadi semua hal positif yang saya terima di sini, saya ambil manfaatnya,” sambung Nadeo.

Selain Nadeo, ada nama Andritany Ardhiyasa (Persija Jakarta), Muhammad Riyandi (Barito Putera), dan Adi Satrio (PSMS Medan) di posisi kiper saat ini.

(Tribunnews.com/Ipunk)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Man. City
1
1
0
0
4
0
4
3
2
Sunderland
1
1
0
0
3
0
3
3
2
Tottenham
1
1
0
0
3
0
3
3
4
Liverpool
1
1
0
0
4
2
2
3
5
Fulham
1
0
1
0
1
1
0
1
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan