Virus Corona
Laga Persija Vs Persebaya Ditunda karena Corona, Ini Kata Marc Klok
Pertandingan lanjutan Liga 1 2020 pekan kedua antara Persija Jakarta menghadapi Persebaya Surabaya resmi ditunda.
Editor:
Sanusi
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pertandingan lanjutan Liga 1 2020 pekan kedua antara Persija Jakarta menghadapi Persebaya Surabaya resmi ditunda.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi, memilih menunda pertandingan tersebut karena tidak mendapatkan rekomendasi izin menggelar pertandingan di Jakarta.
Adanya dua Warga Negara Indonesia (WNI) yang terkena virus corona membuat Pemerintah DKI Jakarta tidak memberikan izin keramaian di Ibu Kota.
Sejatinya, laga Persija Jakarta menghadapi skuat Bajul Ijo akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Sabtu (7/4/2020).
Klok sangat menyayangkan penundaan pertandingan yang dialami timnya menghadapi Persebaya Surabaya.
"Jujur, saya tidak senang dengan itu (penundaan jadwal). Saya juga tidak mengerti, karena corona itu masalah di semua dunia. Saya pikirkan sekarang ada trend untuk postponed, media di semua dunia kita ambil masalah lebih besar dari itu," kata Klok saat ditemui di Mes Persija, Jakarta Timur, Rabu (4/3/2020).
Pemain yang tengah menjalani proses naturalisasi Warga Negara Indonesia (WNI) itu menyadari virus corona sangat berbahaya bagi manusia.
Namun, setiap individu pasti mempunyai cara untuk mencegah dan menghindari terkena dari virus corona.
"Corona saya pikir semua orang sudah ada infeksi tapi itu kita ada, jika kita tau kondisi kita, dan kita tau itu sebelumnya. Kita bisa mencegah dari terinfeksi, kita bisa mencegah situasi memburuk," papar Klok.
Lebih lanjut, penundaan pertandingan yang dialami skuat Macan Kemayoran dinilai tidak bagus untuk kedepannya.
Sebab, Persija sedang dalam trend bagus karena berhasil meraih kemenangan di pertandingan perdana Liga 1 2020.
Penundaan pertandingan yang dialami Persija membuat kondisi tim menjadi terganggu.
"Saya tak pikir untuk menunda pertandingan atau liga punya arti untuk situasi terkini soal corona. Saya tak gembira laga kami ditunda karena itu artinya kami harus bermain di momen lain. Padahal momen ini sudah baik, sudah senang karena kita menang pertandingan lalu," terangnya.
• Demonstrasi di Balai Kota Berakhir Ricuh, Petugas Keamanan Jadi Korban
• Tanam 2.000 Pohon di Titik Nol Sungai Ciliwung, Alam Sutera Bertekad Menjaga Kelestarian Alam
• Ini Alasan Lansia Pilih Toko Emas Cantik Jadi Target Perampokan
Meski begitu, pemain berusia 27 tahun itu turut menghargai keputusan yang sudah dibuat PT LIB dan pemerintah.
Keputusan penundaan pertandingan menjadi jalan terbaik untuk mencegah meluasnya virus corona di Indonesia.
"Oke saya mengerti itu kebijakan negara. Tapi saya tak pikir itu solusi yang penting. Itu tak membawa perbedaan apapun terhadap situasi corona sekarang," tutur mantan pemain PSM Makassar tersebut.