Program Latihan Berjalan Baik, Pelatih Persib Bandung Harap Para Pemain Jaga Pola Makan

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts mengatakan program latihan masih berjalan dengan baik dan meminta para pemain menjaga pola makan.

Persib Bandung kini sudah memasuki pekan keenam untuk program latihan mandiri yang mereka jalankan.

Dari program yang dijalankan oleh Persib Bandung tersebut, Alberts mengatakan para pemainnya mampu mengikuti program dengan baik.

Selain itu para pemain Persib juga memiliki program latihan yang dibuat sendiri agar menambah variasi latihan mereka.

Baca: Statistik Persib Bandung - Kalahkan Talenta Lokal, El Loco Gonzales Pegang Rekor Hattrick

Baca: Kisah Abanda Herman Jadi Pencetak Gol Bagi Persib dan Persija dalam El Clasico Indonesia

Kondisi para pemain sendiri sejauh ini dikatakan Alberts sangat baik.

"Kami akan melanjutkan program latihan mandiri di rumah pekan depan (besok). Kesiapan pemain sangat baik."

"Mereka mengikuti program yang sudah diberikan dan yang mereka buat sendiri dengan baik," jelas Alberts dilansir laman resmi Persib.

Baca: Eks Pemain Persib Bandung Ungkap Rasa Kecewa Saat Lawan Barcelona

Baca: Statistik Persib Bandung : 7 Laga Tanpa Kekalahan Jadi Prestasi Tiap Tahun Bagi Maung Bandung

Selain itu, komunikasi yang terjalin dari para pemain dan tim pelatih juga dikatakan Alberts cukup intens dan informasi yang diberikan para pemain juga berjalan dengan baik.

"Umpan balik yang sangat baik sejauh ini. Semuanya terlihat sangat baik pada tingkatan ini," jelasnya.

Selain itu, pelatih asal Belanda ini juga mengatakan dia dan tim pelatih memberikan menu makanan agar para pemain bisa menjaga berat badannya.

Bukan hanya menu makanannya, namun waktu untuk makan serta waktu latihan juga diberikan.

"Untuk menjaganya (berat badan pemain), kami memberikan menu apa yang harus dimakan, kapan waktu makan (yang tepat) dan kapan waktu latihan yang tepat," jelasnya.

Sementara itu, untuk pemain yang berpuasa di bulan Ramadan, Alberts sudah memberikan rencana makanan dan nutrisi tersendiri.

Sedangkan bagi yang tidak berpuasa, masih melakukan program yang sama seperti sebelumnya.

"Kami sudah membuat rencana makanan dan nutrisi untuk pemain yang berpuasa."

"Sementara untuk pemain yang tidak berpuasa, mereka masih melakukan hal yang sama seperti sebelumnya," pungkasnya.

Baca: Enam Pasang Kakak Beradik yang Sama-sama Membela Persib Bandung

Baca: Bek Senior Persib Bandung Berlatih di Lapangan Depan Rumah, Rindu Rekan Setim

Supardi Maksimalkan Ramadan bersama Keluarganya

Ramadan tahun ini dimaskimalkan kapten Persib Bandung, Supardi Nasir untuk habiskan waktu bersama keluarganya.

Momen bulan Ramadan tahun dirasakan berbeda oleh banyak pemain sepak bola di Indonesia.

Jika pada tahun sebelumnya, mereka tetap harus berlatih dan tetap melangsungkan pertandingan di malam hari, kini hal itu tidak dirasakan.

Baca: Persib Segera Gelar Latihan Pasca-Berhentinya Liga 1, Pemain Waswas: Pakai Masker dan Sarung Tangan

Baca: Kisah Abanda Herman Jadi Pencetak Gol Bagi Persib dan Persija dalam El Clasico Indonesia

Baca: Kronologi M Ridhuan Bela Panji Arema FC, Sempat Tunggu Tawaran dari Persib Bandung

Pada Ramadan tahun ini para pemain bisa menghabiskan waktunya bersama keluarga karena kompetisi Liga sedang dihentikan.

Liga 1 2020 sendiri sementara ini dihentikan oleh PSSI karena wabah pandemi virus Corona hingga 29 Mei mendatang.

Salah satu pemain yang merasakan bisa berkumpul dengan keluarga pada bulan Ramadan kali ini adalah kapten Persib Bandung, Supardi.

Dirinya mengakui dahulu sulit untuk menghabiskan waktu dengan keluarga sewaktu memasuki awal bulan Ramadan.

Dan dia hanya bisa pulang menjelang lebaran seperti yang dirasakannya pada tahun lalu.

"Bagi saya, ini pengalaman berharaga. Jarang-jarang bisa bersama keluarga sejak awal Ramadan."

"Biasanya menjelang lebaran baru bisa pulang seperti tahun lalu. Kebersamaannya jadi lebih terasa," jelas Supardi dilansir laman resmi Persib.

Karena hal itulah digunakan Supardi untuk lebih menghabiskan waktunya bersama anak-anaknya.

Baca: Ardi Idrus Jalankan Program Latihan Persib Bandung Setiap Sore Hari Jelang Berbuka Puasa

Baca: Statistik Persib Bandung - Kalahkan Talenta Lokal, El Loco Gonzales Pegang Rekor Hattrick

Selain tetap berlatih mandiri, di bulan Ramadan ia juga tetap mengajak anak-anaknya membaca Al-Qur'an.

"Biasanya main sama anak-anak, atau mencari kegiatan bermanfaat lainnya, seperti mendengarkan membaca Qur'an anak," jelasnya.

Supardi sendiri di Liga 1 2020 sebelum kompetisi dihentikan, sudah tampil selama 269 menit dalam tiga pertandingan.

Catatan yang luar biasa lantaran sosok kelahiran Bangka 9 April ini sudah berusia 37 tahun.

Dia tampil penuh pada dua laga yaitu kontra Persela Lamongan dan PSS Sleman.

Sementara saat tandang ke markas Arema FC harus ditarik pada menit 89 karena mengalami gangguan di kepalanya setelah benturan dengan pemain lawan,ia digantikan Fabiano Beltrame.

(Tribunnews/Haikal)