Minggu, 5 Oktober 2025

Liga Italia

AC Milan Gemilang, Stefano Pioli secara Tersirat Ogah Diganti Ralf Rangnick

Berhasil membawa AC Milan tak terkalahkan dalam tujuh laga terakhir di Liga Italia, Stefano Pioli enggan posisinya sebagai pelatih digantikan.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Gigih
zimbio.com
ILUSTRASI - AC Milan Gemilang, Stefano Pioli secara Tersirat Ogah Diganti Ralf Rangnick 

TRIBUNNEWS.COM - Berkat keberhasilannya membawa AC Milan tampil gemilang, secara tersirat Stefano Pioli enggan digantikan posisinya oleh Ralf Rangnick.

AC Milan secara konsisten melanjutkan performa impresif dalam lanjutan Liga Italia.

Dalam tujuh pertandingan terakhir, klub yang berjuluk Rossoneri itu sekalipun belum mengalami kekalahan.

Rinciannya, Il Diavolo Rosso mengemas lima kemenangan dan dua kali hasil imbang.

Baca: Catatan & Fakta Kemenangan AC Milan atas Parma: Dewi Keberuntungan Rossoneri bernama Simon Kjaer

Baca: Juventus & Lazio Kompak Tampil Loyo, AC Milan Digdaya, Peluang Atalanta Soal Scudetto Kian Nyata

Menanjaknya grafik permainan AC Milan berimbas pada posisi mereka yang kini masih bersaing ketat untuk perebutan tiket zona Eropa di musim depan.

Terbukti, kemenangan AC Milan atas Udinese membuat mereka masih memiliki peluang untuk tampil di kompetisi Benua Biru.

Saat ini AC Milan mengoleksi 53 poin, selisih empat angak dengan AS Roma yang menempati posisi lima klasemen Liga Italia.

Namun siapa sangka, dibalik kegemilangan AC Milan, terdapat kabar yang kurang baik. Khususunya bagi Stefano Pioli selaku pelatih kepala.

Meski telah menggaransi menanjaknya penampilan Rossoneri, namun posisinya sebagai Allenatore tak dapat jaminan.

Santer, pria asal Italia itu akan digantikan oleh Ralf Rangnick yang saat ini menjabat sebagai Direktur Olahraga di RB Leipzig.

Pioli beberapa waktu yang lalu juga memberikan komentarnya mengenai rumor tersebut.

Saat itu, eks juru taktik Lazio tersebut enggan berkomentar dan memilih untuk fokus kepada perkembangan tim.

Namun pasca mengalahkan Udinese di Stadion Friuli, Kamis (16/7/2020), Pioli angka bicara mengenai kemungkinananya terdepak dari San Siro.

Secara tersirat pelatih Zlatan Ibrahimovic dkk itu enggan posisinya sebagai Allenatore dilengserkan.

Perkembangan permainan AC Milan yang mengarah ke arah yang lebih baik menjadi alasan Pioli enggan melepas jabartannya tersebut.

"Anda tidak bisa mengharapkan pelatih anyar dengan kondisi tim yang saat ini tengah apik-apiknya," tukas Pioli, seperti yang dikutip dari laman Football Italia.

"Tim ini baru dan kami telah menemukan konsistensi permainan. Perlu bukti? kami telah memiliki tanda-tandanya sebelum kompetisi benar-benar dihentikan," tandasnya melanjutkan.

Ia memperkuat ketidakinginannya untuk digantikan dengan Rangnick dengan mengaku bahagia menjadi bagian dari AC Milan.

"Saat ini saya memilih fokus bersama tim, jujur, saya bahagia bisa menjadi pelatih dan bagian tim besar seperti AC Milan," terang Allenatore asal italia.

Berikut catatan dan fakta menarik seusai kemenangan AC Milan atas Parma. Dilansir dari laman Opta

1. Dewi Keberuntungan AC Milan bernama Simon Kjaer

Sejak bergabung bersama AC Milan pada bursa transfer pemain bulan Januari lalu, Kjaer menjadi pemain vital bagi lini pertahanan klub.

Pemain Timnas Denmark tu memiliki peran yang tak tergantikan bersama Romagnoli di jantung pertahanan.

Kjaer sendiri di datangkan oleh Rossoneri dengan status pinjaman dari Sevilla, dan rencananya baru akan diresmikan di bursa transfer musim ini.

Berdasaran data deri Opta, AC Milan memiliki presentase kemenangan yang tinggi ketika Kjaer ikut amdil bagian dalam pertandingan.

Jika di presentasekan, Rossoneri mampu meraih victory alias kemenangan saat Kjaer ikut bertanding adalah hingga 78 persen.

Penurunan rata-rata kemenangan terjadi bagi klub asal kota Milan itu saat mantah pemain Atalanta itu tak turun laga.

Totalnya, jika Kjaer tak bermain, victory Rossoneri turun hingga 17 persen.

Diakui maupun tidak, membaiknya permainan AC Milan juga dibarengi dengan lini pertahanan yang solid.

2 Laga ke-100 Zlatan Ibrahimovic

Pertandingan menghadapi Parma membuat Zlatan Ibrahimovic mengemas 100 pertandingan bagi AC Milan.

Tepatrnya terhitung semenjak ia melakoni debut pada tahun 2010/2011 bersama Rossoneri.

100 pertandingan Ibrahimvic khusu di kancah Liga Italia membuat dirinya meyarangkan 62 gol bagi klub.

3. Torehan Gemilang Franck Kessie

Pemain yang menempati posisi gelandang bertahan itu mampu memberikan penampilan gemilang bersama AC Milan.

Perlahan namun pasti, mantan pemain ATalanta berhasil menemukan bentuk permainan terbaiknya.

Berdasarkan Opta, dalam tiga pertandingan terakhir, Kessie mampu mencetak masing-masing satu gol.

Torehan tersebut merupakan catatan terbaik yang pernah ia miliki.

Di mana Kessie mampu melakukannya terakhir kali pada bulan September 2016 silam.

4. Lini Serang AC Milan Mulai Tunjukkan Kegarangan

AC Milan satu di antara tim paling konsisten semenjak Liga Italia kembali bergu;lir pada pertengahan bulan Juni lalu.

Tercatata dari tujuh pertandingan yang telah dilakoni, anak asuh Stefano Pioli itu mampu mengemas lima kemenangan dan du kali hasil imbang.

Tak hanya tren permainan yang membaik, namun juga dalam urusan mencetak gol.

Setidaknya dalam tujuh pertandingan terakhir, Zlatan Ibrahimovic dkk mampu mengemas dua gol dalam setiap pertandingannya.

5. Konsistensi AC Milan Terus Berlanjut

Berdasarkan tujuh pertandingan yang dihada-pi, bersama Atalanta, AC Milan merupakan tim paling konsisten yang belum menerima kekalahan.

Rossoneri mampu membukukan lima kemenangan dan dua kali hasil imbang.

Torehan tesrebut bahkan lebih baik jika dibandingkan dengan Juventus, Inter Milan, dan Lazio yang memiliki permainan yang inkonsisten.

(Tribunnews.com/Giri)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Inter Milan
6
4
0
2
17
8
9
12
2
AC Milan
5
4
0
1
9
3
6
12
3
Napoli
5
4
0
1
10
5
5
12
4
Roma
5
4
0
1
5
1
4
12
5
Juventus
5
3
2
0
9
5
4
11
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved