Liga Italia
Miliki Lini Pertahanan Terbaik di Liga Italia, Inter Milan Bukan Penganut 'Paham' Bertahan
Memiliki lini pertahanan terbaik di Liga Italia, Inter Milan tak berarti penganut gaya bermain bertahan, lini serang Nerazzurri terbilang mumpuni.
TRIBUNNEWS.COM - Inter Milan yang sejauh ini menjadi tim dengan lini pertahanan terbaik bukan berarti menjadi 'penganut' paham permainan bertahan.
Inter Milan yang telah melakoni 37 pertandingan sejauh ini menjadi klub paling sedikit dalam urusan kebobolan.
Samir Handanovic yang bertugas di benteng terakhir gawang Nerazzurri tercatat baru 36 kali memungut bola dari gawangnya.
Baca: Presentase Kemenangan AC Milan bersama Zlatan Ibrahimovic: Rossoneri Rasa Ibrasentris
Baca: Atalanta vs Inter Milan, Menang dan Cetak 2 Gol, La Dea Bisa Ukir Dua Tinta Emas
Torehan tersebut bahkan lebih apik jika dibandingkan dengan Juventus, Atalanta, maupun Lazio.
Lazio menjadi tim kedua dengan lini pertahanan terbaik lewat 39 gol yang bersarang.
Sedangkan bai Juventus dan Atalanta, masing-masing jaring gawangnya telah dirobek sebanyak 40 dan 46 kali.
Lantas dengan minimnya gol yang bersarang apakah Inter Milan dapat dicap sebagai kesebelasan yang suka bermain bertahan?
Jawabannya tentu tidak.
Bahkan Inter Milan justru menjadi tim kedua paling subur dalam merobek jala tim lawan.
Di posisi pertama tentu bukan menjadi rahasia lagi jika gelar tersebut menjadi milik Atalanta.
Klub yang berasal dari wilayah Bergamo, Italia itu mampu menorehkan 98 gol.
Sedangkan anak asuh Antonio Conte yang menduduki posisi kedua untuk urusan mencetak gol mengemas 79 lesakan.
Selain itu, duet Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez sejauh ini dapat dikatakaan satu di antara dua striker yang mematikan di Serie A.
Lukaku di semua kompetisi yang dikuti oleh Inter Milan telah menyumbangkan 29 lesakan.
Khusus di Serie A, mantan amunisi Manchester United (MU) itu sanggup membukukan 22 gol.