Liga 1
Sebelum Gelar Latihan Resmi, Skuat Persik Kediri Jalani Rapid Test
Rapid test yang bekerjasama dengan Pemkot dan Dinas Kesehatan Kota Kediri diikuti 33 pemain, tim pelatih, dan manajemen tim
Penulis:
Abdul Qodir
Editor:
Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Liga 1 2020 akan bergulir kembali pada awal Oktober mendatang. Bergulir di tengah pandemi Covid-19 membuat protokol kesehatan jadi hal yang wajib diterapkan setiap tim Liga 1.
Hal itu pun kini tengah dijalani Persik Kediri. Tim berjuluk Macan Putih tersebut menggelar rapid test sebelum mereka menjalani persiapan jelang turun di Liga 1 2020.
Baca: Persik Benarkan Kabar Pinjamkan Paulo Sitanggang ke PSMS Medan
Rapid test yang bekerjasama dengan Pemkot dan Dinas Kesehatan Kota Kediri diikuti 33 pemain, tim pelatih, dan manajemen tim.
Hasilnya, para pemain Persik dan ofisial menunjukkan nonreaktif.
Baca: Respons Shin Tae-yong Soal Kabar Adanya Pemain Timnas Indonesia yang Terpapar Covid-19
“Ini kabar yang baik untuk tim. Itu berarti latihan bisa segera dimulai," kata Presiden Persik Kediri, Abdul Hakim Bafagih seperti dikutip dari laman Liga Indonesia, Senin (10/8/2020).
Rapid test bersifat wajib untuk seluruh anggota tim. Persik Kediri akan mengadakan rapid test susulan untuk pemain yang belum tes dan telat bergabung.
Hasil dari rapid test ini sebagai acuan untuk menggelar latihan seusai tim diliburkan selama lima bulan dan sebagai komitmen Persik Kediri untuk membantu pemerintah menghentikan penyebaran Covid-19 di Kediri.
Baca: Liga 1 Kembali Bergulir, Persik Kediri Resahkan 4 Hal, Nilai Kontrak hingga Keselamatan Pemain
“Jangan sampai aktifitas sepak bola nanti menjadi klaster baru penyebaran Covid-19," kata Hakim.
Persik Kediri berterima kasih kepada Pemkot Kediri dan Dinas Kesehatan karena tetap mendukung tes-tes berikutnya saat kompetisi Liga 1 2020 berjalan.