Liga Italia
Akhiri Drama Perpanjangan Kontrak Paulo Dybala, Juventus Segera Temui Agen La Joya
Juventus nampaknya tak ingin polemik perpanjangan kontrak Paulo Dybala makin larut. Bianconeri akan menemui agen La Joya untuk mencari titik temu.
Praktis satu tempat lagi harus diperebutkan antara Dybala dan Morata yang sama-sama berusaha mengambil hati Andrea Pirlo.
"Kami semua mencintainya, dia adalah sosok yang menyenangkan dan selalu memberikan yang terbaik bagi tim ini," ujar Fabio Paratici.
"Dia selalu bisa membantu tim ini meski dalam kondisi yang tak begitu fit," lanjutnya.
Untuk memperjelas akar permasalahan, Juventus bakal melakukan pertemuan dengan agen Dybala.
Diharapkan pertemuan itu membuahkan hasil positif bagi kedua belah pihak.
Dan membantu Dybala untuk lebih fokus membantu Juventus mengarungi Liga Italia musim ini.
"Kami akan bertemu Dybala dan agennya sesegera mungkin," kata Paratici.
"Pertemuan yang sudah kami rencanakan sebelumnya, tetapi belum berhasil terlaksana karena masalah Covid-19," terangnya.
Sebelumnya, Presiden Juventus Andrea Agnelli mengatakan pihak Bianconeri sudah menyerahkan proposal perpanjangan kontrak pada Dybala.
Menurutnya, pihak Dybala lah yang belum memberikan jawaban terkait proposal itu.
"Kami justru yang menunggu jawaban dari Dybala (terkait perpanjangan kontrak)," ujar Agnelli dikutip dari laman Football Italia.
"Dybala untuk saat ini belum termasuk lima pemain terbaik di Eropa."
"Namun, kami memastikan tawaran kontrak dari Juventus akan membuatnya masuk dalam jajaran 20 besar pemain dengan bayaran tertinggi di Eropa," sambungnya.
Juventus dikabarkan menawari Dybala gaji di kisaran 7-9 juta Euro.
Jumlah yang sudah ditolak Dybala pada jauh-jauh hari.
Ia diyakini menginginkan gaji sekira 14 juta Euro, sekaligus menjadi pemain dengan bayaran tertinggi kedua di Juventus setelah Cristiano Ronaldo.
Selisih nilai yang cukup besar inilah yang ditengarai menjadi alasan kedua pihak belum mencapai kesepakatan hingga saat ini.
Kontrak Paulo Dybala sendiri di Juventus akan habis pada Juni 2022 mendatang.
(Tribunnews.com/Guruh)