Liga Spanyol
Daftar Lima Masalah Ronald Koeman Selama Enam Bulan Tangani Barcelona
Enam bulan dilatih Ronald Koeman, Barcelona belum menunjukkan konsistensi peforma sebagai tim elite Eropa. Apa masalahnya?
Editor:
Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Konsistensi peforma belum ditunjukkan Barcelona selama enam bulan dilatih Ronald Koeman.
Sejumlah masalah harus dihadapi Koeman selama setengah musim menukangi Lionel Messi dkk.
Ronald Koeman resmi diangkat sebagai pelatih Barcelona pada 19 Agustus 2020.
Baca juga: Mantan Pemain Real Madrid: Lionel Messi Harus Pergi dari Barcelona yang Semena-mena
Juru taktik asal Belanda itu kembali ke klub yang pernah ia perkuat sebagai pemain pada periode 1989–1995.

Barcelona di tangan Koeman memulai La Liga atau kompetisi teratas Liga Spanyol musim 2020-2021 dengan dua kemenangan beruntun atas Villarreal (4-0) dan Celta Vigo (3-0).
Namun, setelah itu, Barcelona nirkemenangan pada empat laga berikutnya yaitu dua kali imbang kontra Sevilla dan Alaves serta kalah dari Getafe dan Real Madrid.
Baca juga: Momen Gerard Pique dan Antoine Griezmann Saling Memaki, Messi Terdiam Saat Barcelona Dibombardir PSG
Start lamban Barcelona membuat Lionel Messi dkk sempat terlempar ke peringkat delapan klasemen Liga Spanyol, sebelum rutin berada di tiga besar mulai pekan ke-20.
Namun, awal lamban bukan satu-satunya masalah Barcelona pada musim pertama dilatih Ronald Koeman.
Berikut daftar lima masalah Koeman selama enam bulan menangani Blaugrana, dilansir dari Marca.
Baca juga: Segan ke Ronald Koeman, Xavi Hernandez Tunggu Momen Jadi Pelatih Barcelona
1. Badai cedera
Pada awal kepelatihannya di Barcelona, Ronald Koeman harus menghadapi masalah kebugaran skuadnya.
Gerard Pique, Ansu Fati, Sergi Roberto, dan Philippe Coutinho tumbang akibat cedera.
Absensi pemain-pemain kunci ini membuat pekerjaan Koeman menjadi lebih sulit.
2. Kondisi finansial Barcelona
Marca menyebut, Koeman dalam posisi yang sulit karena Barcelona tanpa presiden sejak Oktober.
Selain itu, krisis finansial yang dialami Blaugrana juga membuatnya tidak mendapatkan dukungan maksimal.
Bahkan, Koeman dilaporkan sempat bertemu salah satu kandidat presiden Barcelona agar mau mendatangkan bek tengah milik Manchester City, Eric Garcia.
Namun, permintaan Koeman itu ditolak.
3. Kekalahan pada final Piala Super Spanyol
Kekalahan dari Athletic Bilbao pada final Supercopa de Espana atau Piala Super Spanyol menjadi pukulan telak bagi Ronald Koeman di Barcelona.
Tak hanya menelan kekalahan, masalah pun timbul karena pada pertandingan tersebut Lionel Messi diganjar kartu merah.
4. Situasi sulit di Copa del Rey
Takluk 0-2 dari tuan rumah Sevilla pada leg pertama semifinal Copa del Rey membuat Barcelona dan Ronald Koeman menghadapi situasi sulit.
Jika Blaugrana tak bisa membalikkan keadaan pada leg kedua, Koeman dipastikan bakal kembali mendapatkan sorotan atas kinerjanya.
5. Bencana Liga Champions
Dilibas 1-4 oleh Paris Saint-Germain (PSG) pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2020-2021 menjadi masalah teraktual yang harus dihadapi Ronald Koeman.
Menurut Marca, kekalahan tersebut membuat Barcelona mulai kehilangan status sebagai tim elite Eropa.
Lebih dari itu, hasil buruk itu juga membuat kapasitas Ronald Koeman melatih Lionel Messi dkk pun mulai diragukan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Masalah Ronald Koeman Selama 6 Bulan Melatih Barcelona"