PSM Makassar Bukan Tim Kaleng-kaleng Kalahkan Persija, Main Bawa Harga Diri Bukan Harga Pemain

TRIBUNNEWS.COM - PSM Makassar membuktikan kualitasnya bukanlah tim kaleng-kaleng dengan mengalahkan Persija Jakarta yang diunggulkan dalam pertandingan perdana fase grup B Piala Menpora 2021, Senin (22/2/2021).

Klub kebanggaan orang Makassar ini dengan skor meyakinkan dua gol tanpa balas mempermalukan Persija Jakarta yang notabene memiliki lebih skuad mewah.

Dua gol kemenangan PSM Makassar ke gawang Persija Jakarta disumbangkan oleh Patrich Wanggai dan Yakob Sayuri.

Kemanangan yang berhasil didapatkan PSM Makassar dapat terbilang mengejutkan lantaran dari komposisi pemain hanya mengandalkan talenta muda.

Baca juga: Coach Sudirman Jadi Sasaran Kekecewaan Pendukung Persija Usai Dikalahkan PSM, Disebut Miskin Taktik

Baca juga: Persija Dipermalukan PSM, Sudirman Angkat Bicara, Singgung Blunder Yann Motta, Ada Kendala Bahasa?

Deretan talenta muda PSM Makassar berhasil menunjukan tajinya dengan bermain secara militan, meski tanpa ditunjuang adanya pemain bintang maupun asing.

Seperti di posisi penjaga gawang, PSM Makassar harus kehilangan Miswar Saputra yang musim lalu didapuk mengawal jala.

Hengkangnya Miswar, tak membuat PSM kehilangan penjaga gawang berkualias, itu terbukti pada penampilan Hilman Syah yang membuat para pemain Persija frustasi.

Hilman Syah sanggup menjaga keperawanan gawangnya selama 90 menit pertandingan dari gempuran Marco Simic dkk.

Beralih ke lini belakang, PSM Makassar pada posisi ini lebih mengandalkan pengalaman pemain senior yakni Zulkifli Syukur, Hasim Kipuw, Abdul Rahman dan Erwin Gutawa.

Komposisi empat pemain tersebut juga membuktikan kualitasnya di pertandingan menghadapi Persija dengan bermain rapat dan jalinan komunikasi yang baik.

Apabila dibandingkan dengan musim lalu, lini belakang PSM saat ini tidak ada apa-apanya, yang mana pernah diisi kombinasi pemain asing maupun bintang.

Contohnya Hussein El Dor merupakan bek tengah asing asal Lebanon yang musim lalu dipadukan dengan Asnawi Mangkualam hingga Firza Andika.

Baca juga: PREDIKSI Persebaya vs Persik Piala Menpora 2021, Tujuan Khusus Aji Santoso Andalkan Pemain Muda

Baca juga: Prediksi Piala Menpora 2021, Madura United vs PS Sleman: Dejan Antonic Beri Menit Main Pemain Muda

Nah selanjutnya yang paling terasa terkait perbedaan kualitas PSM saat ini dengan musim lalu terdapat di posisi gelandang serta penyerangan.

Gelandang PSM di musim lalu ada banyak pemain tenar layaknya Wiljan Pluim, Rizky Pellu, Irsyad Maulana hingga Bayu Gatra.

Sejumlah nama gelandang beken tersebut sendiri sudah meninggalkan PSM dan pada gelaran Piala Menpora 2021 mendapatkan tim anyar.

Namun, hengkangnya nama-nama di atas bukan berarti PSM menjadi tim kaleng-kaleng, Anggapan tersebut tentu salah.

Bermodalkan pemain seadanya seperti M Arfan, Rasyid Bakrie, Rizky Eka dan gelandang baru Sutanto Tan berhasil menguasai area tengah lapangan dibandingkan Persija.

Mendengar Persija Jakarta di Piala Menpora 2021 ini, pasti banyak yang sudah mengetahui dihuni oleh para pemain berkualitas.

Misalnya saja dua naturalisasi Otavio Dutra bersama Marc Klok, kemudian pemain asing yang memiliki nama tenar Marco Motta dengan Marco Simic.

Tak sampai disitu, pemain Persija Jakarta yang berlabel Timnas Indonesia juga banyak, ada Andritany, Rezaldi Hehanussa, Riko Simanjuntak hingga Osvaldo Haay.

Nama besar pemain Persija dengan harga yang terbilang fantastis tersebut pun bukan jaminan bisa mengalahkan PSM yang bermain dengan seadanya.

Kemenangan melawan Persija tentu dapat disebut kebanggan tersendiri bagi PSM yang juga sedang carut marut finansialnya.

Syamsuddin yang mengambil alih PSM Makassar dari kursi Bojan Hodak bisa dikatakan berhasil di pertandingan perdana Piala Menpora 2021 mempermalukan tim bertabur bintang seperti Persija.

"Terima kasih, kemenangan ini (atas Persija) wajib kita syukuri, karena anak-anak telah terbukti dengan kerja keras (mampu) melawan tim yang punya pemain berkualitas dan pemain asing.

"Saya senang sekali, anak-anak mampu menjalankan instruksi dan meredam permainan Persija," tutur Syamsuddin dikutip dari rilis yang diterima Tribunnews.

Menurutnya rahasia dibalik kemenangan menghadapi Persija adalah bermain dengan kerja keras yang tinggi.

Semangat dan kerja keras merupakan hal yang ditekankan oleh pelatih PSM dan tidak perlu takut siapapun lawannya.

Syamsuddin membuktikan bahwa menjunjung harga diri dengan semangat dan kerja keras tinggi timnya bisa mengalahkan Persija Jakarta yang berisikan pemain mahal.

"Ya rahasianya selama ini ya harus bekerja keras, dan kami selalu tekankan untuk tidak mudah menyerah dengan lawan-lawan yang punya pemain bintang dan pemain asing.

"Kita ini pemain lokal semua tapi kita bisa lawan dengan semangat dan kerja keras sampai pluit berakhir," tandasnya.

Kemenangan ini sendiri menghantarkan PSM Makassar memuncaki klasemen grup B Piala Menpora 2021 dengan raihan 3 poin.

Sementara itu Persija Jakarta menjadi juru kunci di atas Borneo FC dan Bhayangkara Solo FC yang menempati urutan kedua.

(Tribunnews.com/Ipunk)