Euro 2020
Euro 2020: Daya Ledak Serangan Memble, Rashford Akui Kelemahan Inggris Jelang Lawan Jerman
Winger Timnas Inggris, Marcus Rashford tak sungkan untuk mengakui kelemahan timnya jelang laga melawan Jerman di babak 16 besar Euro 2020.
Penulis:
Dwi Setiawan
Editor:
Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Winger Timnas Inggris, Marcus Rashford tak sungkan untuk mengakui kelemahan timnya jelang laga melawan Jerman di babak 16 besar Euro 2020.
Rashford menyoroti daya ledak serangan timnya yang terkesan melempem dalam gelaran Euro edisi kali ini.
Tim berjuluk The Three Lions itu tercatat hanya mampu mencetak dua gol saja dari tiga laga yang dilakoni.
Dua gol tersebut semuanya dicetak oleh Raheem Sterling tepatnya dalam kemenangan melawan Kroasia dan Ceko.
Baca juga: Babak 16 Besar Euro 2020, Strategi Joachim Low Buat Jerman Bersinar di Daratan Inggris
Baca juga: Jadwal Inggris vs Jerman 16 Besar Euro 2021 - Henderson: Ujian Berat Bagi The Three Lions

Torehan dua gol bukanlah statistik yang layak bagi Inggris yang digadang-gadang menjadi kandidat kuat juara Euro 2020.
Apalagi Inggris memiliki para pemain lini depan yang cukup tajam performanya ketika membela timnya masing-masing.
Nama-nama seperti Harry Kane, Dominic Calvert-Lewin, Jack Grealish, Mason Mount, hingga Phil Foden seharusnya bisa menjadi jaminan Inggris mencetak banyak gol.
Baca juga: Hasil Undian 16 Besar Euro 2020: Inggris vs Jerman Laga Klasik Beda Misi, Saksikan di Mola TV
Hanya saja memang ekspetasi itu belumlah terjadi mengingat minimnya gol yang dicetak Inggris sejauh ini dalam perhelatan Euro 2020.
Meskipun demikian, Inggris bisa bernafas lega setelah berhasil menyegel posisi puncak klasemen dengan tujuh poin.
Keberhasilan Inggris mencatatkan tiga cleansheet beruntun menjadi obat pelipur lara di balik mandulnya lini depan mereka.

Rashford pun mengakui kelemahan Inggris yang perlu segera diperbaiki sebelum laga melawan Jerman di babak 16 besar nantinya.
Winger andalan Manchester United itu menyebut Inggris akan mengalami kesulitan sekaligus terancam nasibnya jikalau belum mampu memperbaiki kelemahannya tersebut.
"Bagi kami, Jerman adalah tim yang kuat dan itu telah terbukti sepanjang waktu,". ujar Rashford dilansir The Guardian.
"Tapi Inggris akan bermain dengan kerja keras dan sikap yang benar.".
"Tapi kami punya masalah karena tidak bisa menciptakan banyak peluang untuk mencetak gol, itu yang membuat laga hanya berakhir 1-0 atau 0-0," tukasnya menambahkan.
Lebih lanjut, Rashford juga menilai timnya masih bisa berkembang lantaran mampu meraih berbagai hasil positif dalam beberapa tahun terakhir.

Hal itu dipandang akan menjadi modal berharga bagi skuat Inggris dalam misinya menorehkan prestasi terbaik kedepannya.
"Kami telah meningkat dalam aspek banyak permainan, kami bertambah kuat dalam beberapa tahun terakhir dengan raihan hasil positif," tegas Rashford.
Terakhir, Rashford menyampaikan pesan khusus yang diinginkan Gareth Southgate selaku pelatih Inggris.
"Pelatih sangat ingin mengubah kelemahan kami, kami ingin bermain bagus, mendominasi permainan dan menang melawan tim besar," ungkitnya.
"Saya akan fokus pada laga berikutnya, rekan saya juga terus bekerja keras, kami akan memberikan yang terbaik dalam laga melawan Jerman," tutup Rashford.
Baca juga: Jerman Tak Sabar Hadapi Inggris, Main di Wembley Malah Jadi Keuntungan
Apa yang disampaikan Rashford memang tidaklah salah jika melihat statistik yang ada.
Meskipun berhasil lolos dengan status juara grup dengan perolehan tujuh poin, Inggris menjadi tim dengan produktifitas gol terendah dalam sejarah.

Dilansir Opta, Inggris tercatat berhasil memuncaki grup dalam kejuaraan Eropa sebanyak tiga kali tepatnya pada tahun 1996, 2012, dan 2020.
Hanya dengan mencetak dua gol saja, Inggris adalah tim dengan skor terendah yang pernah menyelesakan grup dengan status pemuncak klasemen.
Rekor baru yang terlihat memprihatinkan tersebut tentu menjadi PR besar bagi Southgate jika ingin terus bertahan dalam gelaran Euro edisi kali ini.
Baca juga: Kilas Menarik Euro 2020: Arena Pembuktian Taji Bukayo Saka Bersama Timnas Inggris
Dengan potensi lawan yang semakin berat pada babak sistem gugur tentu Southgate harus berpikir lebih keras untuk mempertajam serangan Inggris.
Apalagi tim berjuluk The Three Lions itu akan meladeni permainan Jerman yang cukup garang lini depannya dalam Euro 2020 kali ini.
Keseruan duel sengit yang mempertemukan antara Inggris versus Jerman akan dilangsungkan di Stadion Wembley, London, Selasa (29/6/2021) pukul 23.00 WIB.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)