Senin, 22 September 2025

Liga Italia

Pengakuan Calhanoglu Pasca Pindah ke Inter Milan, Singgung Situasi Tak Nyaman di Rossoneri

Pasca kepindahannya ke Inter Milan, Calhanoglu mengaku bahwa keberadaannya di AC Milan hanya diinginkan oleh Stefano Pioli.

Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
instagram/inter
Inter Milan baru saja mendatangkan Hakan Calhanoglu dari rival abadinya, AC Milan, Selasa (22/6/2021) - Pasca kepindahannya ke Inter Milan, Calhanoglu mengaku bahwa keberadaannya di AC Milan hanya diinginkan oleh Stefano Pioli. 

TRIBUNNEWS.COM - Gelandang serang Inter Milan, Hakan Calhanoglu membuat pengakuan mengejutkan pasca kepindahannya ke Giuseppe Meazza pada musim panas ini.

Pengakuan mengejutkan yang diungkapkan oleh Hakan Calhanoglu tak lain menyinggung mantan klubnya AC Milan.

Sebagaimana diketahui, Hakan Calhanoglu merupakan eks pemain AC Milan yang langsung menyebrang ke rival sekotanya Inter Milan beberapa waktu yang lalu.

Hakan Calhanoglu adalah pemain andalan AC Milan sejak didatangkan dari Bayer Leverkusen pada 2017 lalu.

Hakan Calhanoglu putuskan gabung Inter Milan dari AC Milan pada bursa musim panas 2021
Hakan Calhanoglu putuskan gabung Inter Milan dari AC Milan pada bursa musim panas 2021 (instagram/inter)

Baca juga: Pertukaran Pemain Paling Aneh di Bursa Transfer, Inter Dikerjai AC Milan, Pemain Ditukar Alat Beban

Baca juga: Jurus Inter Milan Tambal Posisi Achraf Hakimi, Nerazzurri Libatkan Simone Inzaghi

Sekitar empat musim Calhanoglu mengenakan seragam kebesaran AC Milan tentu membuatnya dielu-elukan oleh para suporter.

Kontribusi pemain kelahiran 8 Februari 1994 ini bersama AC Milan yakni mencatatkan 172 penampilan dengan sumbangsih 32 gol dan 48 assist.

Hal berkenang yang paling nyata bagi para pendukung klub berjuluk Rossoneri yakni perjuangannya di akhir musim.

Ia bersama para pemain AC Milan lainnya sukses mengakhiri Liga Italia dengan menempati urutan kedua klasemen Liga Italia.

Hal itu sekaligus membuat Rossoneri bermain di pentas Liga Champions musim depan.

Namun hal itu seketika dihancurkan olehnya sendiri dengan keputusan bergabung sang rival Inter Milan yang merupakan peraih Scudetto musim lalu.

Kepindahannya ke Inter Milan juga tidak mengeluarkan sepeser uang atau transfer gratis.

Nah kini setelah menjadi bagian dari Inter Milan, Calhanoglu tidak kaget dengan kekecewaan para pendukung Rossoneri.

Menurutnya hal ini sering terjadi di industri sepak bola dan dirinya bukan orang pertama yang pindah dari satu tim rival ke rival lainnya.

“Wajar jika para penggemar marah, tetapi saya bukan yang pertama melakukan ini dan saya tidak akan menjadi yang terakhir, karena banyak pemain telah pergi dari Milan ke Inter, atau sebaliknya,” kata Calhanoglu kepada DAZN.

“Saya hanya ingin melihat masa depan saya, dengan segala hormat kepada Milan.

"Saya melakukan banyak hal untuk Milan selama empat tahun, saya menghormati semua orang, tetapi saya memiliki babak baru di Inter dan harus melihat ke depan sekarang.” tambahnya.

Reaksi gelandang Turki AC Milan Hakan Calhanoglu saat pertandingan sepak bola Serie A Italia Lazio vs Ac Milan di Stadion Olimpiade di Roma pada 26 April 2021.
Filippo MONTEFORTE / AFP
Reaksi gelandang Turki AC Milan Hakan Calhanoglu saat pertandingan sepak bola Serie A Italia Lazio vs Ac Milan di Stadion Olimpiade di Roma pada 26 April 2021. Filippo MONTEFORTE / AFP (Filippo MONTEFORTE / AFP)

Baca juga: Stefano Pioli, Menyatukan AC Milan, Isu Ralf Rangnick, Dukungan Gazidis dan Ibrahimovic

Baca juga: Jadwal Laga Inter Milan di Serie A: Peraih Scudetto Hadapi Laga Reuni dengan Mourinho Awal Desember

Lebih lanjut, gelandang internasional Turki ini juga mengaku bahwa keberadaannya di AC Milan hanya diinginkan oleh Stefano Pioli.

Situasi itulah yang membulatkan tekadnya untuk menyebrang ke Inter Milan di musim 2021/2022.

“Pioli adalah satu-satunya yang benar-benar menginginkan saya di Milan.

"Saya berbicara dengannya berkali-kali, tetapi dia menghormati keputusan saya dan mendoakan yang terbaik untuk saya.” akui Calhanoglu.

Gelandang berusia 27 tahun ini juga menjelaskan bagaimana mulusnya proses transfer ke Inter Milan.

Ia mengatakan bahwa direktur Nerazzurri dan pelatih anyarnya Simone Inzaghi berperan besar transfer tersebut.

“Itu terjadi sangat cepat, saya menerima banyak telepon dari direktur Piero Ausilio dan pelatih Simone Inzaghi.

"Jika orang-orang menunjukkan bahwa mereka menginginkan Anda di tim mereka, itu membuat Anda ingin pergi ke sana.” terang Calhanoglu.

Tak lupa, Calhanoglu tidak sabar dengan musim depan karena ada tantangan besar untuk mempertahankan Scudetto.

Serta menjadi pelayan untuk duet bomber Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez.

“Saya suka sistem ini, karena Luis Alberto mengambil peran ini untuk Inzaghi di Lazio dan kami sangat mirip.

"Pioli bekerja sangat baik dengan saya, dia membiarkan saya bermain dalam peran yang saya suka, itulah sebabnya saya memberikan begitu banyak assist.

"Sekarang saya tidak sabar untuk menciptakan peluang bagi Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez.” tandasnya.

(Tribunnews.com/Ipunk)

Ikuti berita terkait AC Milan

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Juventus
4
3
1
0
8
4
4
10
2
AC Milan
4
3
0
1
7
2
5
9
3
Napoli
3
3
0
0
6
1
5
9
4
Roma
4
3
0
1
3
1
2
9
5
Atalanta
4
2
2
0
9
3
6
8
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan