Bryan Gil, Titisan Johan Cruyff & Lionel Messi Asal Spanyol yang Siap Gebrak Olimpiade Tokyo 2020

TRIBUNNEWS.COM - Tottenham Hotspur dikabarkan mencapai kesepakatan dengan Sevilla soal transfer Bryan Gil.

Tottenham akan memberikan paket pembelian plus Erik Lamela untuk mendaratkan pemain muda Spanyol yang akan tampil di Olimpiade Tokyo 2020 itu di London.

Dalam laporan Goal Internsional, Bryan Gil menandatangani kesepakatan senilai 25 juta pounds atau sekitar Rp 495 Miliar.

Bryan Gil memiliki klausul rilis 50 juta Euro dalam kontraknya saat ini, tetapi Tottenham berusaha meminangnya dengan setengah harga dari jumlah tersebut ditambah Erik Lamela dalam kesepakatan.

Baca juga: Kekecewaan Mendalam Gennaro Gattuso, Tuduhan Fans hingga Gagal jadi pelatih Tottenham

Penyerang Argentina itu siap untuk berkomitmen dengan kontrak 3 tahun di Stadion Ramon Sanchez-Pizjuan, dan Sevilla siap untuk memenuhi gaji Lamela yang disepakati dengan Spurs.

Apa yang membuat Tottenham menginginkan Bryan Gil?

Pemain berusia 20 tahun itu lulus dari akademi dan menembus tim utama Sevilla pada tahun 2019.

Dia dipinjamkan ke Leganes, tapi tak mampu berbuat banyak untuk membantu klub Basque tersebut lolos dari degradasi Liga Spanyol.

Tetapi, permainannya menonjol daripada pemain lainnya, dengan penampilan dinamisnya di sepertiga akhir lapangan. Bryan Gil mencetak empat gol dan 3 assist dalam 28 pertandingan Liga Spanyol.

Berkat penampilan tersebut, Bryan Gil mendapat paggilan pertama untuk membela tim senior Spanyol pada Maret lalu.

Debutnya saat melakoni laga melawan Yunani dalam kualifikasi Piala Dunia, Spanyol ditahan imbang 1-1 hingga akhir pertandingan saat itu.

Baca juga: Berita Transfer Chelsea, Siap-siap Megatransfer Romelu Lukaku dari Inter, Incar Kiper Timnas Inggris

Baca juga: Pedri, Katalisator Spanyol di Olimpiade Tokyo 2020, Penerus Pep Guardiola dan Lionel Messi

Selain itu, banyak yang menyebut Bryan Gil titisan Lionel Messi dan Johan Cruyff.

Apa yang membuat Bryan Gil dengan sebutan titisan Lionel Messi karena kerap membuat lawannya mati kutu.

Gil memiliki keunggulan dari dribble dan aksi olah bolanya yang menyerupai kapten tim Barcelona dan Argentina itu.

Pada Liga Spanyol musim 2020/2021, Bryan Gil tercatat sebagai pemain keempat yang memiliki rata-rata dribble terbanyak dalam 90 menit waktu pertandingan.

Dalam catatan Progressive Carriers (membawa bola ke area lawan lebih dari 5 yard) dengan rata-rata 8.53 per 90 laga.

Sedangkan sang raja, Lionel Messi tercatat memiliki rata-rata 10-05 PC per 90 menit waktu pertandingan.

Baca juga: 4 Tim Kandidat Juara Musim Baru Liga Inggris - Chelsea Butuh Haaland, Manchester City Jagoan Utama

Media Spanyol, Marca juga pernah menyebut, Bryan Gil adalah Cruyff kecil.

Dia memiliki aura legenda Barcelona dan Belanda itu dengan penampilannya, juga dengan cara dia bergerak di atas lapangan.

Dia sempat ditarik kembali ke Sevilla sebelum dipinjamkan ke Eibar pada Oktober 2020.

Tapi sayang, haru mengalami nasib serupa saat membela Leganes, kali ini dia gagal menyelamatkan Eibar dari zona degradasi.

Tetapi, kesegaran dan keberaniannya untuk menyerang sangat menonjol dan dia sangat cocok di bawah asuhan Jose Luis Mendilibar (pelatih Eibar), yang memainkan peran penting dalam langkah awal David Villa.

Dia telah menunjukkan ambisi, rasa lapar, dan pemahaman yang baik tentang permainan dalam kariernya.

Kini, tiba waktunya bagi Bryan Gil menunjukkan performa terbaiknya di Olimpiade Tokyo 2020.

Spanyol tergabung dalam grup C Olimpiade Tokyo 2020 bersama Mesir, Argentina, dan Australia.

Dia memiliki banyak peluang untuk memaksimalkan pramusim sebelum melakoni laga berat di Liga Inggris bersama Tottenham.

Apalagi ia memiliki rekan kerja yang kuat dalam skuat Spanyol, satu di antaranya pemain muda terbaik di Euro 2020, Pedri.

Berita terkait Olimpiade Tokyo 2020

(Tribunnews.com/Sina)