Jumat, 22 Agustus 2025

Liga Inggris

Kejelasan Nasib Solskjaer di Manchester United: Keraguan Sir Alex, Glazer, dan Kontrak Phelan

Ole Gunnar Solskjaer menghadapi situasi yang cukup pelik di Manchester United saat ini. Posisinya tengah terguncang.

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Tiara Shelavie
AFP/SEBASTIEN BOZON
Manajer Manchester United asal Norwegia Ole Gunnar Solskjaer melihat sebelum pertandingan sepak bola Grup F Liga Champions UEFA antara Young Boys dan Manchester United di stadion Wankdorf di Bern, pada 14 September 2021. Ole Gunnar Solskjaer menghadapi situasi yang cukup pelik di Manchester United saat ini. Posisinya tengah terguncang. 

TRIBUNNEWS.COM - Sosok Ole Gunnar Solskjaer tengah mendapat sorotan setelah Manchester United menuai hasil tak memuaskan di beberapa laga terakhir.

MU hanya mengantongi dua kemenangan dalam lima laga terakhir di semua kompetisi yang mereka ikuti.

Hasil imbang terbaru saat melawan Everton pada akhir pekan lalu tentu menjadi tekanan terbaru bagi sang pelatih Setan Merah.

Manajer Manchester United asal Norwegia Ole Gunnar Solskjaer memberi tepuk tangan kepada para pendukung di lapangan setelah pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara West Ham United dan Manchester United di Stadion London, di London timur pada 19 September 2021. Man Utd memenangkan pertandingan 2-1.
Manajer Manchester United asal Norwegia Ole Gunnar Solskjaer memberi tepuk tangan kepada para pendukung di lapangan setelah pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara West Ham United dan Manchester United di Stadion London, di London timur pada 19 September 2021. Man Utd memenangkan pertandingan 2-1. (IAN KINGTON / AFP)

Baca juga: Manchester United Butuh Konsistensi Cristiano Ronaldo dan David De Gea demi Akhiri Dahaga Gelar

Tak sedikit penggemar United yang merasa jengah dengan kondisi tim saat ini.

Solskjaer dinilai belum mampu mengangkat permainan tim ke level yang lebih tinggi.

Padahal dirinya sudah mendatangkan pemain-pemain top yang sudah punya nama di pentas sepak bola Eropa.

Klub lain pasti 'ngiler' ketika The Red Devils mendatangkan Cristiano Ronaldo, Jadon Sancho, dan Raphael Varane dalam satu bursa transfer.

Baca juga: Catatan Menarik Pekan Ketujuh Liga Inggris: Rekor Buruk Kandang Man United, Arsenal Miskin Gol

Di atas kertas, ketiga pemain itu saja mestinya cukup untuk menambah kualitas penyerangan dan pertahanan tim manapun yang mereka bela.

Akan tetapi, itu semua nampaknya belum hadir ke kubu Setan Merah.

Dengan materi pemain dan jadwal yang cukup bersahabat di awal Liga Inggris, Solskjaer 'hanya' mampu membawa tim asuhannya ke peringkat keempat.

Ia kalah dari Chelsea, Liverpool, dan Manchester City yang berdiri tepat di depannya.

Padahal ketiga klub tersebut memiliki jadwal yang terhitung berat di awal musim ini.

Keraguan Sir Alex Ferguson

Sontak saja, keraguan dari beberapa pihak penting di klub pun dikabarkan muncul.

Sir Alex Ferguson pun tak mampu menutupi rasa kecewanya pada mantan anak didiknya pasca laga melawan Everton lalu.

Mantan pelatih MU hampir selama tiga dekade itu tak habis pikir dengan keputusan Ole mencadangkan Cristiano Ronaldo di awal laga.

Cristiano Ronaldo (kanan) berpose dengan pelatihnya di Manchester United, Sir Alex Ferguson, sambil memamerkan trofi Pemain Terbaik FIFA di Stadion Old Trafford, 14 Januari 2009. ANDREW YATES/AFP
Cristiano Ronaldo (kanan) berpose dengan pelatihnya di Manchester United, Sir Alex Ferguson, sambil memamerkan trofi Pemain Terbaik FIFA di Stadion Old Trafford, 14 Januari 2009. ANDREW YATES/AFP (Andrew Yates/AFP)

Menurutnya, Ole seharusnya memasang CR7 sejak awal laga.

Sebuah tim harus tampil dengan pemain terbaiknya sejak peluit tanda pertandingan dimulai.

Sir Alex mengatakan itu saat dirinya bertemu dengan Khabib Nurmagomedov tak lama setelah laga usai.

"Everton tahu tim ini tak memulai laga dengan pemain Ronaldo."

"Sebauh tim harus memulai laga dengan pemain terbaiknya di atas lapangan," ungkap Sir Alex.

Boleh jadi, Ferguson 'hanya' mempertanyakan keputusan Ole tak memainkan Ronaldo sejak awal laga.

Ia nampaknya masih mendukung sang mantan anak buah untuk terus berada di kursi pelatih Setan Merah.

Glazer dan Phelan

Di lain pihak, keluarga Glazer juga tak menutup kemungkinan untuk mendepak Solskjaer di tengah-tengah musim.

Kemungkinan itu akan diambil jika situasi tim tak kunjung meningkat, mengingat mereka sudah menanamkan investasi yang lumayan besar di musim ini.

Namun untuk sekarang, Glazer masih menyimpang keraguannya dalam-dalam.

Malah, taipan olaharaga asal Amerika Serikat tersebut memberi kesempatan bagi Ole untuk menunjukkan kualitasnya.

Salah satu caranya adalah dengan memberikan perpanjangan kontrak bagi Mike Phelan.

Mike Phelan
Mike Phelan (bbc.com)

Baca juga: Cara Terbaru Solskjaer Tentukan Algojo Penalti Manchester United, Ronaldo atau Bruno?

Mike Phelan sendiri adalah tangan kanan Ole di MU sejak dirinya datang pada 2018 lalu.

Kolaborasi keduanya dianggap vital dalam memulihkan identitas tim yang dinilai hilang dalam beberapa musim terakhir.

Phelan diberi hadiah perpanjangan kontrak hingga tahun 2024.

"United pikir Solskjaer adalah orang yang tepat untuk pekerjaan ini," ujar Fabrizio Romano.

"Tapi, mereka juga tak menutup kemungkinan untuk mendepaknya di tengah musim."

"Itu terjadi jika situasinya tak kunjung membaik," lanjutnya.

(Tribunnews.com/Guruh)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Man. City
1
1
0
0
4
0
4
3
2
Sunderland
1
1
0
0
3
0
3
3
2
Tottenham
1
1
0
0
3
0
3
3
4
Liverpool
1
1
0
0
4
2
2
3
5
Nottm Forest
1
1
0
0
3
1
2
3
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan