Selasa, 2 September 2025

Liga 1

Komdis PSSI Persilakan Todd Ferre Jadi Petinju, Anak Jacksen F Tiago Juga Kena Hukum 12 Bulan

Anak Jacksen F Tiago dinyatakan bersalah usai menendang wasit. Hukumannya sama seperti Todd Ferre yang dipersilakan jadi petinju ketimbang pesepakbola

Bolanas.com
Todd Ferre saat menaikkan tangan ke muka ofisial keempat dalam laga Persipura vs Bali United (5/11/2021). 

TRIBUNNEWS.COM - Aksi tak terpuji yang dilakukan pemain Persipura Jayapura, Rivaldo Todd Ferre dibeberkan Ketua Komite Disiplin (Komdis) PSSI, Erwin Tobing.

Diketahui, Rivaldo Todd Ferre resmi mendapat sanksi larangan bermain selama 12 bulan dari Komdis PSSI.

Hal itu membuat Rivaldo Todd Ferre, yang sempat menjadi pahlawan Timnas Indonesia, menjadi sorotan publik sepakbola Indonesia.

Sanksi untuk Rivaldo Todd Ferre itu tertuang dalam surat keputusan nomor 026/L1/SK/KD-PSSI/XI/2021.

Baca juga: Daftar Tim yang Lolos Babak 8 Besar Liga 2 2021, Termasuk Persis Solo dan PSMS Medan

Pesepak bola Persipura Jayapura, Todd Ferre (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Persiraja Banda Aceh pada laga lanjutan BRI Liga 1 2021-2022 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (24/9/2021) sore. Hasil akhir dimenangkan Tim Mutiara Hitam dengan skor 1-2 (1-1). Tribun Jabar/Gani Kurniawan
Pesepak bola Persipura Jayapura, Todd Ferre (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Persiraja Banda Aceh pada laga lanjutan BRI Liga 1 2021-2022 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (24/9/2021) sore. Hasil akhir dimenangkan Tim Mutiara Hitam dengan skor 1-2 (1-1). Tribun Jabar/Gani Kurniawan (Tribun Jabar/Gani Kurniawan)

Baca juga: Gol Persib di Menit Pertama ke Gawang Persija Tak Diakui, Robert Alberts Marah Sampai Gebrak Meja

Hukuman tersebut merupakan buntut dari aksi tak terpuji yang dilakukan oleh Rivaldo Todd Ferre saat laga Persipura Vs Bali United pada 5 November 2021 lalu.

Pada saat itu, Rivaldo Todd Ferre diketahui melakukan protes berlebihan kepada wasit.

Belakangan Erwin Tobing membeberkan alasan Rivaldo Todd Ferre mendapat hukuman yang cukup berat tersebut.

Erwin Tobing mengatakan Todd Ferre sempat memukul dan menghina wasit.

Baca juga: Ketum PSSI Ungkap Ada Settingan di Mata Najwa Soal Pengakuan Wasit  yang Terlibat Pengaturan Skor

"Itu kami tidak mengarang, karena itu ada laporan dari LIB, match komisioner, wasit, dan semua ada laporannya, ada videonya, dan itu yang menjadi dasar keputusan kami."

"Kami kan menindak tegas sesuai kode disiplin yang ada," kata Erwin dikutip dari Bolanas, Rabu (25/11/2021).

Erwin pun merasa kecewa dengan aksi yang dilakukan oleh Todd Ferre.

Menurut Erwin, tak seharusnya pemain profesional melakukan tindakan tersebut.

Pesepak bola Persipura Jayapura, Todd Ferre (tengah) berebut bola dengan pesepak bola Persiraja Banda Aceh, Leo Lelis (kiri) pada laga lanjutan BRI Liga 1 2021-2022 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (24/9/2021) sore. Hasil akhir dimenangkan Tim Mutiara Hitam dengan skor 1-2 (1-1). Tribun Jabar/Gani Kurniawan
Pesepak bola Persipura Jayapura, Todd Ferre (tengah) berebut bola dengan pesepak bola Persiraja Banda Aceh, Leo Lelis (kiri) pada laga lanjutan BRI Liga 1 2021-2022 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (24/9/2021) sore. Hasil akhir dimenangkan Tim Mutiara Hitam dengan skor 1-2 (1-1). Tribun Jabar/Gani Kurniawan (Tribun Jabar/Gani Kurniawan)

Baca juga: Penanganan Medis ke Pemain Persiraja yang Kolaps di Lapangan Jadi Sorotan, Ini Kata PT LIB

Merasa kesal, Erwin pun menyarankan pemain yang suka memukul untuk alih profesi menjadi petinju.

"Kalau pemain sepak bola itu kan hidupnya dari sepak bola ya, jadi dia permain dengan bola dong," ungkap Erwin.

"Kalau dia mau main pukul dan tinju ya pindah cabor saja biar jadi petinju dan main di ring tinju bukan main bola," sambungnya.

Erwin mengingatkan para pemain untuk lebih bijaksana dalam bersikap.

"Jadi dengan hal ini ofisial juga harus berhati-hati dan kasih ingat pemainnya, dan manajer juga hati-hati."

"Begitu juga dengan pemiliknya. Jadi jangan sembarangan," ucapnya.

Lebih lanjut, Erwin menjelaskan bahwa sudah ada cara-cara yang diatur jika pemain atau ofisial yang ingin melakukan protes.

Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, Ketua Komdis PSSI Erwin Tobing dan Sekjen PSSI Yunus Nusi saat mengadakan konferensi pers terkait hebohnya pengaturan skor di sepakbola Indonesia, Kantor PSSI, Jakarta, Sabtu (6/11/2021).
Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, Ketua Komdis PSSI Erwin Tobing dan Sekjen PSSI Yunus Nusi saat mengadakan konferensi pers terkait hebohnya pengaturan skor di sepakbola Indonesia, Kantor PSSI, Jakarta, Sabtu (6/11/2021). (Tribunnews/Abdul Majid)

Komdis PSSI pun mengutuk keras jika ada pemain atau ofisial yang memukul atau melakukan tindakan tak terpuji lainnya kepada perangkat pertandingan.

"Kalau mau protes juga ada caranya.," kata Erwin.

"Kan aturan sudah jelas jangan memukul, jangan meludah, jangan menghujat, rasis, kan itu ada semua. Kalau dia melakukan seperti itu mau bagaimana lagi," kata dia.

Anak Jacksen F Tiago Tendang Wasit, Dihukum 12 Bulan

Putra Jacksen F Tiago, Hugo Samir Tiago
Putra Jacksen F Tiago, Hugo Samir Tiago saat menjalani pemusatan latihan (TC) timnas U-18 Indonesia di Stadion Madya, Senayan, Kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta Pusat, Senin (13/9/2021).

Selain Todd Ferre, Hugo Samir juga mendapat hukuman 12 bulan tak boleh bermain akibat tingkah tak terpuji terhadap wasit.

Dilansir Bolanas, Komisi Disiplin PSSI baru saja merilis daftar hukuman di lingkup Liga 1, Liga 2, dan Elite Pro Academy sepanjang Oktober-November 2021.

Dalam daftar hukuman yang dirilis di laman resmi PSSI, terdapat dua sosok tenar yang menjadi pesakitan.

Dua pemain itu adalah wonderkid Persipura Jayapura, Todd Ferre, serta putra Jacksen F Tiago, Hugo Samir.

Todd Ferre dan Hugo Samir divonis hukuman tak boleh bermain selama 12 bulan akibat aksi tak terpuji terhadap perangkat pertandingan.

Untuk Todd Ferre, ketua Komdis PSSI Erwin Tobing menyatakan sang pemain telah "main tinju" terhadap wasit.

Pelanggaran serius Todd Ferre itu dilakukan dalam laga Liga 1 2021/22 antara Persipura vs Bali United (5/11/2021).

Baca juga: Penanganan Medis ke Pemain Persiraja yang Kolaps di Lapangan Jadi Sorotan, Ini Kata PT LIB

"Itu kami tidak mengarang, karena itu ada laporan dari LIB, match commisioner, wasit, dan semua ada laporannya, ada videonya," tegas Erwin (25/11/2021).

"Kalau dia mau main pukul dan tinju ya pindah cabor saja biar jadi petinju dan main di ring tinju bukan main bola," tandasnya.

Sementara itu, pelanggaran Hugo Samir dilakukan dalam laga Bhayangkara FC U-18 kontra Persebaya U-18 di EPA Liga 1 U-18 2021.

Hugo Samir, yang bermain untuk Bhayangkara FC U-18, dinyatakan melakukan tindak "menendang perangkat pertandingan".

Dengan pelanggaran serius tersebut, Hugo Samir dihukum larangan bermain dan memasuki lapangan selama 12 bulan dan denda Rp5 juta.

Rekan Hugo Samir, Dzakwam Husam Sulaiman, juga mendapat hukuman serupa akibat perbuatan yang sama. 

Hugo Samir sebelumnya dikenal sebagai pemain berbakat mewarisi sang ayah, Jacksen F Tiago.

Pemain kelahiran 25 Januari 2005 itu juga masuk dalam radar Shin Tae-yong saat dipanggil mengikuti seleksi timnas Indonesia U-18 pada September lalu.

Todd Ferre dan Hugo Samir perlu menata emosi untuk bisa melanjutkan karier sepak bola mereka.

Manajemen Persipura mengkonfirmasi akan mengajukan banding untuk meringankan sanksi Todd Ferre

Belum diketahui bagaimana sikap manajemen Bhayangkara FC terkait sanksi Hugo Samir. (Najmul Ula/Bolanas)

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Persija Jakarta
4
3
1
0
11
2
9
10
2
Borneo FC
3
3
0
0
5
1
4
9
3
Arema FC
4
2
1
0
7
3
4
7
4
PSIM
4
2
2
0
5
2
3
8
5
Persebaya
3
2
0
1
6
3
3
6
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan