Preview Luton vs Chelsea di Piala FA, Momentum Kepa Arrizabalaga Perbaiki Mental Bertanding

TRIBUNNEWS.COM - Penjaga gawang Chelsea, Kepa Arrizabalaga memiliki momentum untuk memperbaiki mental bertandingnya apabila dimainkan Thomas Tuchel pada babak delapan besar Piala FA, Kamis (3/3/2022) dini hari.

Chelsea dijadwalkan bertandang ke markas tim divisi Champhionship Luton di Kenilworth Road, mulai pukul 02.15 WIB.

Dalam laga ini, Thomas Tuchel menyebut Kepa Arrizabalaga memiliki kesempatan bermain sama halnya kiper utama Chelsea Edouard Mendy.

Kepa Arrizabalaga membutuhkan dorongan kepercayaan dari Thomas Tuchel untuk memperbaiki mental bermainnya.

Baca juga: Efektivitas Grealish Bersama Man City, Pembelaan Pep, Kunci Dominasi The Citizens di Liga Inggris

Baca juga: Siapa Hansjorg Wyss, Milarder Swiss yang Menawar Chelsea, Salah Satu Orang Paling Dermawan di Dunia

'Kepa atau Edou? Saya belum ingin memberikan line-up," kata Thomas Tuchel dikutip dari laman Chelsea.

"Keputusan sudah dibuat, penjaga gawang tahu tentang itu, tapi saya belum mau memberikannya." tambahnya.

Sebagaimana diketahui, kiper asal Spanyol itu sedang dijauhi keberuntungan saat Chelsea gagal pada Final Piala Carabao.

Ia diturunkan Tuchel pada penghujung extra time kedua melawan Liverpool.

Keputusan Tuchel menampilkan Kepa tak lain untuk menghalangi para pemain Liverpool dalam menjalani babak adu penalti.

Sayangnya Kepa justru menjadi satu-satunya pemain yang gagal menjalankan tugasnya sebagai eksekutor.

Alhasil, Chelsea harus merelakan trofi Piala Carabao untuk Liverpool yang menang adu penalti dengan skor 9-10.

Kegagalan penalti ini secara tidak langsung mempengaruhi mental Kepa yang mengalami penurunan.

Arsitek asal Jerman tersebut tak tinggal diam dengan kondisi Kepa dan tetap menjamin kualitasnya sebagai kiper Chelsea.

“Dia membawa kami ke Wembley. Kami sudah membutuhkan dua adu penalti dan dia menyelamatkan penalti yang menentukan bagi kami," ucap Tuchel.

"Jadi dia sangat terlibat dan bertanggung jawab bahwa kami memiliki final ini. Dia memenangkan adu penalti di Piala Super.

"Dia bertanggung jawab bahwa kami memiliki pertandingan hari ini karena dia menyelamatkan penalti melawan Plymouth di perpanjangan waktu." lanjutnya.

“Jadi dia melakukan tugasnya dengan cara yang fantastis, tetapi penalti diambil dengan baik dan momentumnya tidak berpihak pada kami dalam adu penalti.

"Menyalahkan penjaga gawang karena gagal sama saja dengan menyalahkan pemain outfield karena tidak menyelamatkan penalti,' tambahnya.

'Itu bukan tugasnya dan hampir seperti melempar koin pada akhirnya jika semua penalti diambil dengan sangat baik.

"Jadi tidak ada kesalahan padanya, sama sekali tidak ada kesalahan." tegas Tuchel.

Juru taktik berusia 48 tahun ini lantas membahas kesiapan Kepa pada laga melawan Luton.

Ia memastikan Kepa mempunyai kondisi bagus pada sesi latihan maupun lebih mendingan dalam kepercayaan diri.

'Saya menemukan dia sangat fokus dalam pelatihan." beber Tuchel.

"Dengan cara yang santai, karena tentu saja dia mengalami kekecewaan besar, dan dia kecewa dengan hasilnya.

"Tapi saya menemukan dia setelah hari libur santai dan sangat siap dalam pelatihan." ungkapnya.

Patut dinantikan siapakah penjaga gawang yang dimainkan Tuchel ketika Chelsea meladeni Luton.

Akankah Kepa yang diberikan kepercayaan turun sejak awal demi memperbaiki mental bertandingnya.

Ataukah Edouard Mendy dan memberikan kesempatan Kepa untuk istirahat terlebih dahulu.

(Tribunnews.com/Ipunk)