Gol Spesial Benzema Saat Cetak Gol Sundulan yang Membawa Real Madrid ke Semifinal, Benzema Terharu

Direct Points
- Meski kalah 2-3, Madrid unggul agregat 4-5
- Tandukan Benzema loloskan Madrid ke semifinal
- Benzema pemain Prancis pertama yang cetak 12 gol di UCL dalam satu musim

TRIBUNNEWS.COM, MADRID- Apa yang bisa diperbuat Real Madrid tanpa Karim Benzema? Di leg pertama perempatfinal Liga Champions, dia mencetak hattrick dalam kemenangan 3-1 atas Chelsea.

Dan di leg kedua, adalah Benzema juga yang jadi penyelamat dengan golnya di babak tambahan saat Madrid kalah 3-2 dari Chelsea di Santiago Bernabeu, Rabu (13/4) dini hari.

Sekalipun kalah, Los Blancos tetap lolos ke babak semifinal berkat kemenangan agregat 4-5.

Chelsea sebenarnya sempat di atas angin setelah memimpin 3-0 yang masing-masing dicetak Mason Mount (15'), Antonio Rudiger (51'), dan Timo Werner (75').

Namun, Madrid menggeliat di menit ke-80. Pergantian tiga pemain oleh pelatih Carlo Anceloti memberikan hasil.

Baru dua menit di lapangan, Rodrygo Goes mencetak gol lewat sontekan memanfaatkan umpan lambung ajaib dari gelandang veteran, Luka Modric.

Skor agregat 4-4 bertahan sampai waktu normal berakhir. Dan di menit ke-96, Benzema membawa skor agregat berbalik 5-4.

Striker asal Prancis ini menjebol gawang Chelsea lewat kepalanya meneruskan umpan tarik Vinicius Junior, yang tak kuasa dihalau Kiper Edouard Mendy.

Sebuah gol yang meloloskan El Real ke semifinal. Benzema tampak sangat terharu saat merayakan gol tersebut.

Dia memejamkan kedua matanya, sembari telunjuk tangan kanannya menunjuk ke langit.

Menurut legenda Arsenal, Thierry Henry, gol Benzema itu menunjukkan kecerdasan, pergarakan yang tepat, dan penyelesaian yang mematikan.

Berbicara sebagai pundit di CBS Sports, dia menganalisis pergerakan Benzema saat menyambut umpan Vinicius.

"Anda harus lihat, dia sempat mendekat, lalu mundur. Dia tahu, harus mundur dari titik itu. Dia seperti berpikir '"oke biarkan aku mengatur ulang sudutku, kita sudah terhubung, sekarang biarkan aku menyelesaikannya,'" kata Henry di Daily Mail.

Tambahan satu gol itu juga menjadikan Benzema pemain Prancis pertama yang mencetak 12 gol dalam semusim Liga Champions dari fase grup hingga final.

Benzema unggul empat gol dari tiga pesepak bola Perancis lainnya yaitu David Trezeguet, Wissam Ben Yedder, dan Kylian Mbappe yang membukukan delapan gol.

Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti sudah menduga duel akan berlangsung sulit.

"Kami sudah memprediksikan itu sebelumnya. Kami tidak pantas tertinggal 0-2. kami mengalami penurunan psikologi setelah itu. Namun, bagaimana saya bisa menjelaskan Anda? Keajaiban stadion ini membantu para pemain dan tim untuk tidak pernah menyerah," kata Ancelotti.

Sementara, pelatih Thomas Tuchel menghibur diri dengan menyebut timnya hanya kurang beruntung.

"Penghargaan penuh untuk para pemain karena mereka disiplin selama lebih dari 90 menit. Kami hanya tidak beruntung untuk tidak lolos ke babak berikutnya," ujarnya. (Tribunnews/den)

Real Madrid 2(5)-3(4) Chelsea

Real Madrid Chelsea
2(5) Gol 3(4)
43% Penguasaan bola 57%
10(4) Tendangan (akurat) 28 (7)
17 Pelanggaran 20
4 Kartu kuning 4
0 Kartu merah 0
0 Offsides 1
1 Tendangan sudut 10
4 Penyelamatan 2

Rapor Pemain
Real Madrid: Courtois 7, Carvajal 5, Nacho 5, Alaba 6, Mendy 7, Kroos 5, Casemiro 5, Modric 6, Valverde 7, Benzema 7, Vinicius Jr 7. Pemain pengganti: Marcelo 6, Camavinga 8, Rodrygo 7, Lucas Vasquez 7, Ceballos 6.

Chelsea: Mendy 6, James 8, Thiago Silva 6, Rudiger 8, Alonso 6, Kante 6, Loftus-Cheek 6, Kovacic 7, Mount 7, Havertz 6, Werner 7. Pemain pengganti: Pulisic 6, Jorginho 5, Ziyech 6, Saul 6.