Hasil Chelsea vs Arsenal di Liga Inggris: Menang 2-4, Amunisi Muda Meriam London Meledak Hebat

TRIBUNNEWS.COM - Arsenal berhasil mengalahkan Chelsea dalam pekan ke-32 Liga Inggris yang digelar pada Kamis, (21/04/2022).

Dalam laga bertajuk London Derby itu, Arsenal sukses mempermalukan Chelsea di Stamford Bridge dengan skor meyakinkan 2-4.

Gol-gol Arsenal dicetak oleh pemain jebolan Hale End (akademi Arsenal) adalah Eddie Nketiah dengan catatan Brace-nya, dua gol lainnya tercipta lewat kaki Emile Smith Rowe dan eksekusi penalti Bukayo Saka.

Chelsea yang bertindak sebagai tuan rumah hanya mampu membalas lewat sumbangan Gol Timo Werner dan Cesar Azpilicueta.

Dengan tambahan 3 angka, laju Arsenal untuk finish di empat besar Liga Inggris dan tampil di Liga Champions musim depan semakin terbuka lebar.

Baca juga: Hasil Manchester City vs Brighton Babak I di Liga Inggris: Tanpa Gol, Dominasi De Bruyne Cs Mubazir

Baca juga: Penyesalan Arsenal, Pemain Usirannya Tampil Melejit di Munchen, jadi Rebutan Real Madrid & Liverpool

The Gunners kini mengumpulkan poin yang sama dengan Tottenham Hotspur (57 poin) namun posisi 3 klasemen berhak diraih Tottenham lantaran unggul agresifitas gol.

Praktis, nyamannya Arsenal bertengger di posisi ke-4 Liga Inggris hanya akan diganggu Manchester United (54 poin) dan West Ham(52 poin) yang gagal meraih kemenangan di pertandingan terakhir mereka.

Klub yang disebutkan pertama dibantai Liverpool dengan skor 4-0, sedangkan West Ham hanya bermain imbang melawan Burnley dengan skor 1-1.

Jalannya pertandingan

Chelsea yang bermain di kandangnya sendiri, Stamford Bridge, langsung tampil menyerang sejak menit awal.

Lini tengah The Blues yang dimandori oleh Ngolo Kante dan Ruben Loftus Cheek mampu membuat Chelsea tampil dominan dan menguasai ball possesion.

Arsenal pun dipaksa bermain bertahanan dan menyerang lewat proses serangan balik memanfaatkan visi bermain dari Odeegard dan kecepatan Bukayo Saka dari sisi kanan penyerangan The Gunners.

Pada menit ke 4' Chelsea mampu menciptakan peluang emas lewat sontekan kaki kiri Marcos Alonso yang memanfaatkan kemelut tendangan corner Mason Mount.

Petaka datang pada menit ke-12, keasyikan menyerang, Chelsea harus kebobolan terlebih dahulu lewat kaki Nketiah memanfaatkan blunder konyol Andreas Christensen.

Baca juga: Fans Liverpool Beri Penghormatan Kepada Cristiano Ronaldo

Baca juga: Liga 1: Ditinggal Arif Satria, Persebaya Surabaya Gercep Gebet Pemain Musuh Bebuyutannya

Namun tak butuh waktu lama bagi The Blues untuk menyamakan kedudukan, pressing yang dilakukan Ruben Loftus Cheek mampu merebut bola dari Nketiah.

Werner yang menerima bola, melakukan cut inside dan melakukan tendangan dari luar kotak penalti.

Sontekan kaki kanan Werner mengenai tubuh Xhaka dan mengubah arah bola, Aaron Ramsdale pun dibuat mati langkah dan Chelsea mampu menyamakan kedudukan pada menit 17'.

Berhasil menyamakan kedudukan membuat Chelsea tampil di atas angin.

Pada menit 18' Mason Mount mendapatkan peluang emas, namun sayang, tendangan kaki kanannya masih melambung dari gawang Arsenal.

Meski kalah dalam ball possesion, asuhan Mikel Arteta mampu memberi perlawanan yang berarti ke pertahanan Chelsea.

Lewat proses serangan balik, The Gunners mampu mencetak gol lewat tendangan plesing Emile Smith Rowe pada menit 26' menyambut umpan manja dari Martin Odeegard, Arsenal pun kembali unggul 2-1.

Namun, 5 menit berselang tepatnya pada menit ke 31', Chelsea yang bermain dengan intensitas tinggi mampu langsung mampu membalas.

Adalah Cesar Azpilicueta, sontekan kaki kanannya dari jarak dekat menyambut umpan Mason Mount mampu menjebol gawang Aaron Ramsdale.

Kedua tim pun tampil terbuka dan mencitpakan beberapa peluang di sisa 14 menit pertandingan.

Namun karena penyelesaian akhir yang buruk membuat tak ada gol tambahan yang tercipta.

Skor imbang 2-2 bertahan hingga babak yang pertama selesai.

Pada babak kedua, The Blues melakukan pergantian pemain dengan menarik Andreas Christensen yang tampil buruk di babak pertama untuk digantikan centre back veteran, Thiago Silva.

Chelsea dan Arsenal sama sekali tak menurunkan intensitas menyerang mereka dan tampil begitu terbuka.

Chelsea memanfaatkan kolektivitas permainan, sedangkan Arsenal tampil 'licik' mencari kesalahan pemain The Blues dan melakukan serangan balik cepat.

Dan benar saja, memanfaatkan kesalahan passing dari Reece James, Tavarez memberi umpan kepada Nketiah yang berada di dalam kotak penalti.

Dengan tenang, Nketiah melakukan sontekan dari jarak dekat yang sukses menggetarkan jala gawang Eduardo Mendy.

Arsenal kembali unggul dengan skor 3-2 pada menit ke-57.

Seakan tak mau menanggung malu di kandang sendiri, Thomas Tuchel melakukan kontra strategi dengan menarik Romelu Lukaku untuk digantikan oleh Kai Havertz untuk mengejar ketertinggalan.

Masuknya Havertz mampu membuat serangan The Blues lebih kreatif, pergerakannya yang fleksibel membuka ruang bagi Mount, Werner, hingga Alonso untuk bermain lebih menusuk.

Peluang berbahaya bagi Chelsea pun langsung tercipta pada menit 62', sayangnya tendangan Alonso masih mampu diblock Ben White yang tampil sebagai bek kanan dalam pertandingan tersebut.

Ingin lebih memaksimalkan serangan balik, Mikel Arteta memasukkan pemain cepat, Gabriel Martinelli untuk menggantikan sang pencetak 2 gol, Nketiah.

Arsenal pun sedikit menurunkan garis pertahanan untuk menjaga mereka dari kebobolan, seluruh pemain The Gunners juga bermain lebih ke dalam.

Bahkan Emile Smith Rowe yang bermain sebagai winger kiri digantikan oleh bek kanan Arsenal, Cedric Soares.

Kontra strategi dilakukan Arteta dengan mengubah skema 4-2-3-1nya menjadi 5-4-1.

Melihat hal tersebut, Tuchel kembali memasukkan pemain kreatif lainnya untuk merusak fondasi pertahanan Arsenal.

Adalah Hakim Ziyech, pemain berdarah Maroko itu masuk menggantikan Marcos Alonso.

Namun, alih-alih mampu menembus pertahanan Arsenal, The Blues justru tampak mengalami kebuntuan, tak ada shoots on target semenjak Arteta melakukan kontra strateginya.

Justru Arsenal yang tampil lebih efektif dan disiplin mampu memperlebar keunggulan mereka lewat titik putih.

Azpilicueta terlihat menarik Bukayo Saka yang melakukan pergerakan mengincar umpan Cedric dari sisi kanan.

Penalti pun diberikan oleh wasit, berangkat sebagai eksekutor, Bukayo Saka menaruh bola di sisi kiri Mendy dan mengecoh kiper asal Senegal itu.

Skor 2-4 untuk keunggulan Arsenal pun bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.

Laga bertajuk london derby itu dimenangkan oleh The Gunners dengan kepala tegak.

(Tribunnews.com/Deivor)