Kevin de Bruyne Cetak 4 Gol tapi Bikin Pep Guardiola Merasa Kecewa, Momen Ini yang Buat Pep Kecewa

TRIBUNNEWS.COM, WOLVERHAMPTON- Kevin de Bruyne mencetak 4 gol pada saat Manchester City menang dengan skor 5-1 atas Wolverhampton Wanderers di Liga Premier, Kamis (12/5/2022).

Performa Kevin de Bruyne dalam urusan membobol gawang lawan mendapat pujian pelatih Pep Guardiola.

Namun, ada satu hal yang membuat Guardiola merasa sangat kecewa pada pertandingan tersebut. Yaitu pada saat Kevin de Bruyne gagal mencetak gol Kelima.

"Saya sangat kecewa dengan dia (Kevin de Bruyne, Red) karena dia gagal mencetak gol kelima. Bola yang ditendangnya mengenai tiang gawang," kata Pep Guardiola sambil tertawa dikutip dari The Guardian.

Kevin de Bruyne mencetak gol pada menit Ke-7, 16, 14, 60. Sedangkan satu gol lainnya dicetak Raheem Sterling pada menit Ke-84.

Satu-satunya gol balasan Wolves dicetak oleh Leander Dendoncker pada menit Ke-11.

Kevin De Bruyne menuai hasil dari sikap egoisnya, kata Pep Guardiola.

Pemain yang lahir di Drongen, Belgia 30 tahun lalu itu mencetak empat gol saat City menang 5-1 atas Wolves.

City kembali unggul tiga poin atas Liverpool.

Pep Guardiola mengatakan Kevin De Bruyne menuai hasil dengan menambahkan gaya egois dalam permainannya.

Empat golnya membawa Manchester City mendekati gelar keempat Liga Inggris dalam lima musim.

Dua pertandingan tersisa dan manajer City mengakui bahwa perekrutan Erling Haaland hanya akan membantu mereka meningkatkan jumlah gol mereka.

Raheem Sterling mencatatkan gol kelima City enam menit dari waktu dan De Bruyne membentur tiang dengan satu menit tersisa.

Kevin De Bruyne mencetak gol ketiganya untuk melengkapi hat-trick babak pertama selama 17 menit untuk Manchester City di Wolves.

De Bruyne mencetak empat gol saat Manchester City mengalahkan Wolves untuk menjaga keunggulan.

Baca juga: Top Skor Liga Inggris: Kevin De Bruyne Melesat Lewati 5 Pemain hingga Samai 15 Gol Mane & Jota

Baca juga: Hasil Liga Inggris: Ungkapan Kevin De Bruyne setelah Cetak 4 Gol ke Gawang Wolves

Baca juga: Hasil Klasemen Liga Inggris: Manchester City Endus Aroma Juara, De Bruyne Masuki Bursa Top Skor

“Saya sangat kecewa dengan dia karena dia gagal mencetak gol kelima, dengan [memukul] tiang,” kata Guardiola sambil tersenyum dikutip dari The Guardian.

“Saya tahu dia selalu seorang pria yang sangat murah hati dan selalu memiliki akal untuk membuat assist, tetapi musim ini saya pikir dia memiliki perasaan untuk menjadi produktif dan mencetak gol".

“Dia memenangkan pertandingan melawan Chelsea [pada bulan Januari], dia mencetak gol melawan [Real] Madrid dan dia telah menentukan mencetak gol dan pada akhirnya ini membuat [pemain] terhebat. Saya sangat senang untuknya karena tentu saja mencetak empat gol di bagian yang menentukan liga sangat penting".

“Kami telah berbicara selama bertahun-tahun – 'Anda harus tiba di kotak penalti, Kamu harus dekat dengan kotak dan harus mencetak gol.' Musim ini saya pikir adalah tahun di mana dia telah melakukan lebih baik dan lebih baik. Mudah-mudahan dia bisa melanjutkan tidak hanya tahun ini tetapi untuk sisa kariernya," kata Pep Guardiola.

“Saya merasa bahwa sekarang dia mulai menikmati gol. Sebelumnya hanya assist dan sekarang saya merasa: 'Saya suka ketika rekan tim saya datang untuk memeluk saya karena saya mencetak gol.' Saya pikir itu bagus," katanya.

De Bruyne mencetak hat-trick di babak pertama selama 17 menit dan menambahkan gol keempatnya saat pertandingan berlangsung selama satu jam.

Phil Foden juga membentur tiang gawang. Satu-satunya catatan buruk untuk City adalah cedera pertahanan lebih lanjut, dengan Rúben Dias, John Stones dan Kyle Walker yang sudah absen selama sisa musim ini.

Guardiola mengkonfirmasi bahwa Fernandinho yang berusia 37 tahun, yang bermain sebagai bek tengah, dan Aymeric Laporte, yang digantikan oleh Nathan Aké karena masalah lutut, diragukan untuk perjalanan ke West Ham pada hari Minggu.

“Kami memiliki masalah luar biasa di belakang dan melawan [Michail] Antonio, [Jarrod] Bowen dan [Manuel] Lanzini dan semua rekan mereka itu tidak akan mudah,” kata manajer City.

“Pada saat yang sama, tidak peduli apa yang terjadi, kami akan menemukan solusi dan tentu saja kami pergi ke sana untuk memenangkan pertandingan.”

Guardiola mengatakan dia senang dengan respons tegas timnya sejak mereka tersingkir dari Liga Champions melawan Real Madrid.

“Anda selalu ragu tentang bagaimana mereka [akan] bereaksi tetapi kami telah melakukannya seperti yang kami lakukan bulan lalu selama lima tahun. Kami telah melakukannya berkali-kali".

"Pemain saya tidak berubah satu detik dan hasilnya tidak akan mengubah pendapat saya tentang itu. Orang-orang mengatakan ini adalah tragedi atau kesuksesan besar, tetapi saya tidak memainkan permainan ini,” katanya.