Liga Italia
Buah Manis Buang Calhanoglu & Donnarumma, Kecerdikan Transfer AC Milan yang Berujung Scudetto
Kecerdikan manajemen AC Milan dalam urusan transfer pemain akhirnya menjadi satu dari sekian faktor yang membuat Rossoneri meraih scudetto musim ini.
Penulis:
Dwi Setiawan
Editor:
Claudia Noventa
Apesnya, Calhanoglu yang awalnya ingin memenangkan gelar scudetto bersama Inter Milan, malah justru dipecundangi oleh mantan timnya pada musim ini.
Kepergian dua pemain tersebut akhirnya justru menjadi buah manis dari kesuksesan tim AC Milan musim ini.

AC Milan seakan semakin kompak, menyatu, dan tanpa bergantung pada pemain-pemain tertentu dalam merajut kesuksesan.
Beruntung, manajemen AC Milan juga melakukan langkah jitu dalam hal transfer pemain.
Mike Maignan yang menjadi pengganti Donnarumma mampu tampil luar biasa di pos penjaga gawang.
Status penjaga gawang terbaik Liga Italia bahkan disandang Maignan pada musim perdananya bermain di kompetisi Serie A.
Catatan 17 cleansheet dan 21 kebobolan menjadi statistik menawan pemain Timnas Prancis tersebut.
Olivier Giroud yang juga berstatus sebagai pemain yang sudah uzur mampu menunjukkan kematangannya.
Belum lagi performa tangguh Fikayo Tomori yang merupakan eks pemain Chelsea juga tak bisa dipandang remeh.
Keberhasilan AC Milan mempermanenkan Sandro Tonali juga memberikan dampak luar biasa bagi kedalaman lini tengah AC Milan.
Peminjaman Brahim Diaz, Alessandro Florenzi, dan Junior Messias juga menjadi kepingan puzzle yang mewarnai kesuksesan AC Milan pada musim ini.
Kecerdikan manajemen AC Milan dalam urusan transfer pemain akhirnya menjadi satu dari sekian faktor yang membuat Rossoneri meraih scudetto musim ini.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)