Cara Persebaya Curi Poin dari Borneo FC, Aji Santoso Susun Taktik Tutupi Titik Lemah Bajul Ijo

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, memiliki sejumlah perubahan untuk membawa timnya mencuri poin dari kandang Borneo FC pada pekan ke-5 BRI Liga 1 2022.

Laga sarat gengsi antara Borneo FC vs Persebaya Surabaya akan berlangsung di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat (19/8/2022) pukul 16.00 WIB.

Secara prediksi, Borneo FC lebih diunggulkan untuk memetik kemenangan atas sang tim tamu.

Bukannya tanpa alasan mengapa Pesut Etam di atas kertas lebih diunggulkan. Secara klasemen, Stefano Lilipaly dkk lebih baik ketimbang tim Bajul Ijo.

Baca juga: Daftar 22 Pemain Persebaya Lawan Borneo FC, Marselino Ferdinan Pulih, Higor Vidal Menepi

Pesut Etam berada di tangga keempat dengan koleksi sembilan poin. Adapun persebaya menghuni posisi ke-12.

Bajul Ijo hanya meraih empat poin dari empat laga yang dijalani, menjadi hasil yang kurang memuaskan. Mengingat klub Kota Pahlawan ini masuk dalam bursa juara Liga 1 musim ini.

Oleh karena itu, untuk memperbaiki posisi di tabel klasemen, Aji Santoso menegaskan timnya pantang kalah.

Pelatih asal Malang ini mematok mencuri poin dari Stadion Segiri sebagai target mutlak untuk laga akhir pekan ini.

"Borneo pemain cukup bagus, mereka di pertandingan terakhir juga hasilnya sangat positif. Tapi saya ingatkan pada pemain, di sepak bola itu tidak ada yang tidak mungkin," terang Aji Santoso, dikutip dari Surya.co.id.

"Memang target kami untuk bisa mendapatkan poin satu ataupun tiga, yang penting mendapatkan poin," terangnya menjelaskan.

Borneo FC memiliki tren apik ketika melawan tim-tim besar di musim ini.

Mereka sukses menggilas Arema FC 3-0 dan mengandaskan perlawanan Persib Bandung 4-1.

Guna memuluskan langkah meraih poin pada laga tandangnya kali ini, Aji Santoso melakukan pembenahan.

Pelatih Persebaya ini membenahi skema pertahanan dari skema set piece.

Set piece menjadi PR besar bagi Bajul Ijo, mengingat dalam empat laga sebelumnya situasi tersebut sulit untuk meraka hadapi.

"Bola-bola set piece sudah saya berikan, ada sedikit ubahan untuk set piece, baik corner kick maupun free kick, tapi tidak bisa saya sampaikan," beber Aji Santoso.

"Yang jelas akan perubahan dari taktikal yang kemarin ke pertandingan-pertandinga berikutnya," tambah Aji Santoso.

Pesut Etam memiliki barisan penyerangan mumpuni.

Ahmad Nur Hardianto, Stefano Lilipaly hingga Matheus Pato menjadi tridente yang sulit dihentikan.

Namun Bajul Ijo juga tak bisa dipandang remeh. Keberadaan Sho Yamamoto hingga Marselino Ferdinan menjadi warna pembeda dari permainan klub kesayangan Bonek ini.

Sayang dalam laga melawan Borneo FC, Bajul Ijo tak diperkuat oleh Higor Vidal yang masih berkutat dengan cedera.

(Tribunnews.com/Giri)(Surya.co.id/Khairul Amin)