Selasa, 11 November 2025

Liga Italia

Berita Milan, Menanti Cuan Newcastle, Peran Yacine Adli Kian Misterius, Pimpin Perburuan Tanganga 

Yacine Adli belum satu menit pun dimainkan pelatih AC Milan, Stefano Pioli di Serie A Liga Italia. Milan bisa cuan dari Newcastle United yang kaya

tangkaplayar/sempremilan
Gelandang AC Milan, Yacine Adli hingga pekan kedua Serie A Liga Italia belum mendapat kepercayaan dari pelatih Stefano Pioli. Dia belum bermain satu menit pun di laga kompetitif AC Milan. 

Berita Milan, Menanti Cuan dari Newcastle, Peran Yacine Adli Masih Misterius, Tetap Berburu Tanganga 

TRIBUNNEWS.COM - AC Milan bersiap mendapatkan passive income dari penjualan pemain klub lain.

Jika terwujud, dana itu berasal dari penjualan Lucas Paqueta yang kini berseragam klub Prancis, Lyon.

Penampilan Lucas Paqueta di Lyon menanjak setelah pergi dari AC Milan. Kini dia diburu klub-klub kaya di Eropa, termasuk Manchester City dan Newcastle United.

Baca juga: Man City Bisa Bikin AC Milan Cuan, 4 Target Baru Muncul, Pioli Sadar Pemilik Baru Rossoneri Pelit

Baca juga: Juve-Inter Kena Hukum, Milan Lolos Sanksi UEFA, Leao Tertarik Gabung Chelsea, Carlo Simic Medekat

Perkembangan terkini, pemain Timnas Brasil itu dilaporkan kian gencar didekati Newcastle United. Tak tanggung-tanggung, The Magpies siap mengguyur dana sebesar 50 juta euro untuk membeli pemain tersebut.

Jika itu terwujud, AC Milan bisa kecipratan uang.

Lucas Paqueta datang ke Milan dari Flamengo seharga € 35 juta pada Januari 2019.

Pada saat itu, Lucas Paqueta langsung memainkan peran penting di skuad rossoneri asuhan Gennaro Gattuso yang memainkannya sebagai gelandang (beberapa kali sebagai pemain sayap kiri) dalam formasi 4-3-3.

Namun, posisinya mulai tersisih seiring kedatangan Marco Giampaolo. Singkatnya, Lucas Paqueta memutuskan untuk mencari klub baru untuk mencari lebih banyak waktu bermain.

Baca juga: Skenario Pindahnya Rafael Leao dari Milan ke Chelsea, Rebutan Tameze dengan AS Roma, Onana Merapat

Lucas Paqueta, pemain Timnas Brasil
Lucas Paqueta, pemain Timnas Brasil yang sempat membela AC Milan dan kini bermain di klub Ligue1 Prancis, Lyon. Paqueta moncer setelah hengkang dari Milan dan kini jadi rebutan klub-klub kaya macam Manchester City dan Newcastle United. MIlan akan mendapat share penjualan Paqueta.

Pada September 2020 ia bergabung dengan Lyon. Seperti berjodoh, karier Lucas Paqueta moncer lagi di sana.

Dia mencetak 21 gol dan 14 assist dalam 80 penampilan, sebuah kontribusi yang pantas buat Lyon yang membelinya dengan harga € 20 juta.

La Gazzetta dello Sport (melalui PianetaMilan) melaporkan, saat menjual Lucas Paqueta, Milan menyertakan klausul mendapatkan keuntungan dari hasil penjualan kembali sang pemain di masa depan dengan persentase sebesar 15 persen.

Maksud klausul itu, Milan akan mendapat share jika Lyon kembali menjual Lucas Paqueta ke klub peminat.

Sekarang, Lucas Paqueta dilaporkan masuk dalam daftar bidikan klub kaya baru Liga Inggris, Newcastle United yang siap untuk menghabiskan jumlah hampir € 50m untuk membawanya ke Liga Inggris.

Skenarionya, di Newcastle United, Lucas Paqueta akan masuk menjadi bagian dari trio Brasil bersama Bruno Guimaraes dan Joelinton.

Jika kepindahan itu secara resmi terwujud, AC Milan akan mendapatkan sekitar € 7,5 juta (jika nominal transaksi € 50 juta), nilai lumayan menambah pundi-pundi Milan yang lagi berburu dua pemain tambahan.

Baca juga: Milan Mulai Kehabisan Waktu Cari Gelandang, 2 Rekrutan dari 4 Target, Ballo-Toure di Pintu Keluar

Peran Yacine Adli Kian Misterius

Gelandang AC Milan, Yacine Adli 111
Gelandang AC Milan, Yacine Adli hingga pekan kedua Serie A Liga Italia belum mendapat kepercayaan dari pelatih Stefano Pioli. Dia belum bermain satu menit pun di laga kompetitif AC Milan.

Hingga pekan kedua laga Serie A Liga Italia berlangsung, pelatih AC Milan, Stefano Pioli belum juga memainkan sama sekali gelandang anyar, Yacine Adli.

Hal ini menimbulkan reaksi keterkejutan sejumlah pihak lantaran pemain yang baru ditarik lagi ke San Siro setelah satu musim dibiarkan di Bordeux itu, tampil sangat apik di pramusim.

Banyak pihak berharap, meski belum bisa jadi starter, Yacine Adli setidaknya bisa bermain sebagai pemain pengganti di dua laga awal Liga Italia.

Calciomercato.com mengulas, Yacine Adli cuma jadi penghangat bangku cadangan saat timnya menang melawan Udinese dan bermain imbang melawan Atalanta.

Namun, tidak seperti Charles De Ketelaere yang masih bisa mencicipi atmosfer laga dengan bermain sebagai pemain pengganti, Yacine Adli hingga kini belum satu menit pun dimainkan Stefano Pioli.

Milan membayar € 10 juta untuk mengontraknya dari Bordeaux musim panas lalu.

Dia dibiarkan dan tetap bermain di klub Prancis tersebut untuk musim 2021-22.

Saat Borduex terdegradasi dari Ligue 1, Milan menariknya pulang musim ini.

Yacine Adli tampil sangat baik bersama Milan di pramusim. Peforma menjanjikan itu diprediksi akan membuat dia cepat mendapat tempat utama.

Namun, kenyataannya, Yacine Adli belum juga mendapat kepercayaan Stefano Pioli. Hal ini membuat peran Yacine Adli kian misterius di AC Milan.

Situasi yang dihadapi Yacine Adli saat ini adalah terkait hal skala prioritas dan karakteristik taktik Stefano Pioli.

Ulasan itu menyebut, dengan komposisi skuad AC Milan saat ini, Yacine Adli disebut berada di 'baris ketiga' skala prioritas.

"Stefano Pioli tidak bekerja secara kaku melainkan pada konsep permainan, dan saat ini dia melihat Yacine Adli lebih cocok ke peran gelandang serang atau paling banter sebagai pemain sayap (kiri atau kanan)," tulis ulasan itu.

Konsep Stefano Pioli ini lah yang membuat Yacine Adli masih belum dimainkan.

Posisi gelandang serang utama dalam peran No 10 saat ini secara bergantian diisi oleh Brahim Diaz dan Charles De Ketelaere.

Adapun untuk posisi pemain sayap, ada Rafael Leao, Divock Origi dan Ante Rebic untuk sayap kiri serta Junior Messias dan Alexis Saelemaekers di sayap kanan.

"Stefano Pioli meyakini kalau dalam formasi 4-2-3-1, Yacine Adli tidak cocok untuk bermain di depan pertahanan (Gelandang bertahan) di mana tugasnya berbeda, jadi satu-satunya solusi adalah harus bekerja keras dan keras untuk mendaki hierarki (merebut tempat utama di dua posisi tersebut).

Hal yang jelas, hingga kinni Yacine Adli masih berperan sebagai pelapis utama alias penghangat bangku cadangan.

Pimpin Perburuan Tanganga

Gelandang Tottenham Hotspur asal Inggris, Japhet Tanganga
Gelandang Tottenham Hotspur asal Inggris, Japhet Tanganga dilaporkan menjadi buruan AC Milan.

AC Milan dilaporkan masih memimpin perburuan untuk mengontrak Japhet Tanganga dari Tottenham  Hotspur.

AC Milan disebut menghadapi persaingan dari Nottingham Forest yang juga meminati jasa sang pemain.

Milan berburu gelandang anyar setelah Alessio Romagnoli hengkang ke Lazio dengan status bebas transfer.

Selain itu, Milan juga minim stok pemain tengah lantaran belum fitnya kondisi Simon Kjaer yang masih harus menjalani pemulihan setelah absen selama delapan bulan pasca-operasi ligamen lutut.

AC Milan punya sejumlah daftar nama untuk direkrut. Japhet Tanganga adalah satu di antaranya.

Pemain Inggris itu diskenariokan berlabuh ke San Siro sebagai pinjaman.

Nottingham Forest maju duluan untuk menyaingi Milan, tetapi menurut pakar transfer Fabrizio Romano, negosiasi Nottingham Forest dan Tottenham Hotspur sudah mentok.

Fabrizio Romano menambahkan 'Milan masih berusaha untuk mengontraknya', menunjukkan kalau  juara Serie A masih memiliki keunggulan dalam perburuan Japhet Tanganga saat ini. (oln/*)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
9
9
0
0
21
4
17
27
2
Persija Jakarta
11
7
2
2
22
11
11
23
3
Malut United
10
6
2
2
19
12
7
20
4
Persib
9
6
1
2
14
6
8
19
5
PSIM
11
5
4
2
15
13
2
19
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved