Liga Inggris
Bantah Dirinya Tak Laku, Cristiano Ronaldo Mengaku Tolak Tawaran Gila dari Arab Saudi
Cristiano Ronaldo mengaku menolak tawaran menggiurkan dari tim Arab Saudi untuk bertahan di Manchester United
TRIBUNNEWS.COM - Cristiano Ronaldo kembali menggebrak dengan wawancara yang ia lakukan.
Banyak hal yang coba diungkap Cristiano Ronaldo dari sudut pandang pemain Manchester United itu.
Satu di antara hal yang coba diluruskan Cristiano Ronaldo adalah soal ketertarikan tim lain.

Baca juga: Manchester City Bantah Pernyataan Ronaldo yang Nyaris Gabung, Pilih Rekrut Erling Haaland
Pemain yang kerap disapa CR7 itu membantah dirinya tak laku di bursa transfer.
Ia malahan sampai menolak tawaran menggiurkan dari klub lain yang mencoba memboyongnya keluar dari Old Trafford.
Dikutip dari BBC, Ronaldo mengaku menolak tawaran dari Arab Saudi.
Klub Arab Saudi tersebut siap melakukan kesepakatan senilai 305 juta Euro untuk memboyong CR7 ke Timur Tengah.
Akan tetapi, ia menolak tawaran tersebut.
Ia memutuskan bertahan di Manchester United lantaran merasa bahagia di Old Trafford.
"Itu benar, ya itu memang benar," ungkap Cristiano Ronaldo.
"Namun apa yang media katakan, omong kosong soal tak ada klub yang menginginkan saya, itu benar-benar salah."
"Saya bahagia di sini, saya termotivasi untuk melakukan hal yang luar biasa."
"Bagaimana bisa tidak ada yang menginginkan pemain yang mencetak 32 gol tahun lalu?" sambungnya.

Nampaknya, pernyataan Ronaldo ini akan mendapat tantangan sesungguhnya.
Kemungkinan besar ia tak akan bertahan lama di Manchester United setelah wawancara tersebut.
Pelatih MU, Erik Ten Hag disebut tak sudi lagi menerima CR7 di skuadnya.
Baca juga: Cristiano Ronaldo Dibuang Manchester United, David Beckham Siap Menampungnya di Inter Miami
Ia lebih memilih bekerja sama dengan pemain yang ingin berkorban dan mati-matian demi tim.
Di sisi lain, Cristiano Ronaldo tengah fokus mempersiapkan diri jelang tampil di Piala Dunia 2022.
Ia bertekad membantu Timnas Portugal berbicara banyak di ajang empat tahunan ini.
(Tribunnews.com/Guruh)