Senin, 8 September 2025

Liga Champions

PSG Bisa Lebih Baik Tanpa Neymar, Begini Respons Sebagian Fan PSG atas Cedera Neymar

Paris Saint Germain (PSG) dipastikan tanpa sang pemain bintang, Neymar sampai akhir musim ini. Neymar harus menjalani operasi.

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AFP/ADRIAN DENNIS
Penyerang Brasil Neymar (kanan) dihibur oleh penyerang Brasil Raphinha setelah tim mereka kalah dalam pertandingan sepak bola perempat final Piala Dunia Qatar 2022 antara Kroasia dan Brasil di Stadion Education City di Al-Rayyan, sebelah barat Doha, pada 9 Desember 2022. (Photo by Adrian DENNIS / AFP) 

TRIBUNNEWS.COM- Paris Saint Germain (PSG) dipastikan tanpa sang pemain bintang, Neymar sampai akhir musim ini.

Neymar, penyerang asal Brasil ini harus menjalani operasi pergelangan kaki kanan yang memaksanya istirahat sampai empat bulan, yang artinya sampai musim ini berakhir.

Banyak yang meratapi absennya Neymar, tapi di sisi lain banyak juga yang secara tak langsung mensyukuri karena mereka menilai PSG justru akan lebih baik tanpa Neymar.

Dikutip dari tulisan Juliens Laurens di ESPN, disebutkan bahwa terbukti untuk sejumlah pertandingan besar, kehadiran Neymar justru memberikan hasil akhir yang buruk.

Penyerang Brasil berusia 31 tahun ini tidak lagi memiliki akselerasi untuk melewati pemain seperti dulu, dan permainannya tidak banyak berkembang.

Meski semakin tua dan lambat, dia masih memiliki bakat teknis yang luar biasa.

Walhasil, Neymar telah menjadi kontributor tetap, dengan 13 gol dan 11 assist dalam 20 pertandingan Ligue 1. Sedang di Liga Champions ia menyumbang dua gol, dan dua assists.

Hanya saja, di beberapa pertandingan besar -- seperti melawan Bayern, di Monaco atau Benfica -- dia tampil mengecewakan.

Banyak yang menilai, Neymar bukan partner yang cocok untuk Kylian Mbappe, karena keduanya sama-sama tipikal egoistis.

Sementara, Mbappe dianggap klop dengan Lionel Messi, yang lebih rajin memberi peluang, dan membuka ruang untuk rekannya.

Sikap Neymar di lapangan juga dipertanyakan – terutama di Monaco, di mana dia terlihat melecehkan rekan setimnya Hugo Ekitike dan Vitinha.

Dia juga dikritik karena perilakunya di luar lapangan, termasuk saat berpesta sampai larut di hari ulang tahun hingga terlambat latihan jelang laga kontra Marseille.

Neymar mengalami cedera horor saat melawan Lille di Ligue 1 lalu.

Sang bomber mencetak satu gol dan memberikan satu assist dalam laga itu sebelum cedera yang membuatnya ditandu keluar lapangan.

Itu adalah cedera pergelangan kaki keempat dalam empat tahun terakhir. Dan itu terasa seperti akhir dari perjalanannya sebagai pemain PSG.

Kepastian Neymar menjalani operasi disampaikan PSG melalui pengumuman pada situs resmi, Senin (6/3) waktu setempat.

Dikatakan PSG, operasi tersebut sangat dibutuhkan Neymar. Keputusan menjalani operasi setelah Les Parisiens meminta saran sejumlah ahli.

"Neymar Jr telah mengalami beberapa episode ketidakstabilan pergelangan kaki kanan dalam beberapa tahun terakhir," demikian pernyataan PSG.

"Menyusul keseleo terakhirnya pada 20 Februari, staf medis Paris Saint-Germain merekomendasikan operasi perbaikan ligamen, untuk menghindari risiko kekambuhan yang besar. Semua ahli yang dikonsultasikan menegaskan kebutuhan ini," tulis rilis tersebut.

Klub ibu kota Prancis itu menyebut Neymar akan menjalani operasi di rumah sakit di Doha, Qatar. Pemulihan dari operasi itu akan berjalan selama tiga hingga empat bulan.

Di usia 31 tahun, Neymar telah memasuki akhir masa jayanya. Dia memiliki dua tahun tersisa dalam kontraknya, dan mendapatkan gaji 1 juta euro per pekan.

Dia juga tidak memiliki klausul pelepasan, yang berarti PSG dapat secara efektif menetapkan harga yang mereka inginkan.

Sejumlah klub elite seperti Real Madrid, Chelsea dll kabarnya siap menampung penyerang bengal ini nantinya. (Tribunnews/den)

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan