Liga 1
Persebaya vs Borneo FC Liga 1, Dua Pemain Bajul Ijo Absen saat Hadapi Tim Paling Sulit Dikalahkan
Jelang hadapi Borneo FC sebagai tim yang sulit dikalahkan, Persebaya Surabaya justru kehilangan dua amunisi karena cedera
Penulis:
Siti Nurjannah Wulandari
Editor:
Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Persebaya Surabaya mendapat kabar tak menyenangkan jelang menjamu Borneo FC akhir pekan ini.
Liga 1 pekan 11, Persebaya akan bentrok dengan Borneo FC pada Minggu (3/9/2023) di Stadion Gelora Bung Tomo.
Bersua dengan klub paling sulit dikalahkan, Persebaya justru kehilangan dua amunisi karena cedera.
Ya, diketahui Borneo FC merupakan tim paling sulit dikalahkan.
Menurut catatan, Borneo FC menjadi satu-satunya tim yang hanya kalah sekali hingga pekan 10 Liga 1 musim ini.
Satu-satunya kekalahan Pesut Etam dirasakan saat bertandang ke markas Persis Solo.
Lilipaly dkk kalah 2-1 di pekan ketiga.
Setelah itu, Borneo FC sering mendapatkan poin.
Menghadapi tim yang duduk di klasemen dua ini, Persebaya justru kehilangan dua pemain.
Baca juga: Timnas Indonesia vs Turkmenistan di FIFA Matchday, Main di Surabaya Tanpa Pemain Persebaya
Pertama, Toni Firmansyah yang mengalami patah tulang selangka clavicula sebelah kiri.
Cedera tersebut disebut cukup serius karena striker muda Bajul Ijo ini harus masuk meja operasi.
"Toni saat uji coba jatuhnya tidak pas lalu didiagnosa ada patah tulang selangka fraktur clavicula sebelah kiri," ujar dokter tim Persebaya, Ahmad Ridhoi dikutip dari situs PT LIB.
Melihat kondisi Toni Firmansyah, hingga operasi selesai, belum diketahui secara pasti ia akan kembali merumput.
Selain Toni, bek andalan Persebaya Dusan Stevanovic juga mengalami masalah di kaki kirinya.
Dusan terlihat mendapatkan cedera saat menahan imbang 0-0 atas PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo pekan lalu.
Ahmad Ridhoi menyebut cedera Dusan diprediksi karena tendon kondisi rumput di Asia tak seempuk rumput Eropa.
"Untuk Dusan, dia ada masalah tendon achilles di kaki kiri."
"Mungkin ini terjadi karena dia dulu main di Eropa dan sekarang main di Asia,
yang notabene lapangannya tidak seempuk di Eropa dan cuacanya di sini juga panas," lanjutnya.

Baca juga: 2 Pemain Asing Liga 1 Indonesia Dipanggil Timnas Lebanon untuk Ikuti Turnamen Piala Raja Thailand
Ridhoi juga menegaskan Dusan dipastikan tak diturunkan saat Persebaya menjamu Borneo FC.
Kehilangan dua pemain tentu membuat Uston Nawai sebagai pelatih sementara harus berputar otak pintar-pintar merotasi pemain.
Mereka tentu bakal menargetkan kemenangan ketiga di kandang sendiri.
Namun dilihat dari permainan pekan lalu, Persebaya masih kurang apik dalam urusan mencetak gol.
Dalam lima pertandingan terakhir, Persebaya hanya membukukan empat gol.
Jika dihitung, rata-rata mencetak gol dalam setiap pertandingan masih di bawah satu gol.
Uston pun mengaku, anak asuhnya masih lemah dalam urusan menyerang apalagi mencetak gol.
”Itu (lini serang) yang harus kami perbaiki lagi, game plan-nya kami berusaha mencuri melalui counter attack, tetapi hari ini kita gagal," terang Uston pasca-laga kontra PSS Sleman, dikutip dari laman resmi klub.
Dengan kondisi di atas, mampukah Persebaya Surabaya memberikan kekalahan kedua bagi Pesut Etam?
Atau sebaliknya, Borneo FC akan dominan dan memberikan kekalahan pertama Uston Nawawi?
Duel Persebaya vs Borneo FC akan digelar Minggu (3/9/2023) jam 15.00 WIB.
Laga Persebaya vs Borneo FC juga akan disiarkan di Indosiar. (*)
(Tribunnews.com/ Siti N)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.