Gareth Southgate: Hanya Orang Idiot yang Berani Hina Harry Maguire

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, kecewa luar biasa atas perlakuan yang diterima Harry Maguire dari pendukungnya sendiri.

Harry Maguire mendapatkan caci maki dan penghinaan di media sosial setelah aksi ngelawaknya membuat blunder di laga Timnas Inggris vs Skotlandia.

Berlangsung di Hampden Park, laga uji coba Skotlandia vs Inggris bertajuk Derbi Britania ini berkesudahan dengan skor 1-3.

Tim tamu lebih dahulu memberukan keran gol melalui Phil Foden pada menit ke-32.   

Baca juga: Maguire Ngelawak di Timnas Inggris, Tampil dari Bangku Cadangan Malah Bikin Gol ke Gawang Sendiri

Penyerang muda Manchester City itu membelokkan bola hasil umpan Kyle Walker dari sisi kanan.

Tak sampai tiga menit berselang, Jude Bellingham memperlebar jarak dengan mencetak gol kedua Inggris.

Gelandang muda yang langsung menjadi primadona di Real Madrid itu juga menciptakan assist untuk gol penutup Inggris.

Pada menit ke-81, Bellingham bergerak licin mengecoh dua pemain lawan. Pemuda 20 tahun itu lalu melepaskan umpan terobos kepada Harry Kane di kotak penalti.

Sembari menjatuhkan diri, sang kapten menceploskan bola dengan kaki kiri untuk menajamkan rekor menjadi 59 gol bagi timnas Inggris.

Namun, pesta kemenangan Inggris atas sang rival klasik dinodai aksi bunuh diri Harry Maguire. Entah kenapa, lagi-lagi bek Manchester United itu tampil apek.

Turun sebagai pengganti Marc Guehi di awal babak kedua, Maguire mencetak gol, tapi ke jala timnya sendiri 21 menit kemudian.

Apes, dia membelokkan bola ke gawang kawalan Aaron Ramsdale saat mencoba mengantisipasi umpan Andy Robertson dari sisi kanan.

Tak heran jika kemudian bek Manchester United tersebut menjadi bulan-bulanan pendukung Timnas Inggris.

Menyikapi situasi yang berkembang, Southgate pasang badan untuk melindungi pemainnya itu.

Manajer The Three Lions ini dibuat tak habis pikir oleh publiknya sendiri yang justru menghina Maguire. Baginya, jika pendukung tim lawan melakukan tersebut masih masuk akal, namun tidak dengan fan Inggris.

"Dari sudut pandang fans Skotlandia, saya mengerti. Saya sama sekali tidak mengeluh dengan apa yang mereka lakukan," buka Gareth Southgate, seperti yang dikutip dari laman BBC.

"Tetapi itu adalah konsekuensi dari perlakuan konyol terhadapnya dalam jangka waktu yang lama."

"Itu hanya orang idiot yang menghina pemainnya sendiri. Bukan oleh fans Skotlandia tapi oleh komentator kami sendiri, pakar atau apa pun itu. Mereka telah menciptakan sesuatu yang melampaui apa pun yang pernah saya lihat," sambung juru taktik Timnas Inggris.

"Saya pikir fans kami menyadari, 'Oke, mungkin akan ada sedikit kemarahan dari pendukung kami sendiri, tapi kami tidak akan membiarkan orang lain memusuhi dia'," katanya melanjutkan.

Kemenangan ini cukup berkesan bagi fans Inggris, lantaran duel melawan Skotlandia menjadi peringatan 150 tahun pertemuan pertama yang terjadi pada 30 November 1872 silam.

Hanya saja, setelah laga Skotlandia vs Inggris berakhir, Harry Maguire kembali menjadi bulan-bulanan netizen di media sosial.

(Tribunnews.com/Giri)