Mauricio Pochettino Sebut Chelsea Bakal Berburu Penyerang Lagi di Bursa Transfer Januari

TRIBUNNEWS.COM - Nasib apes kembali menimpa Chelsea dalam laga melawan Everton Minggu (10/12/2023) waktu setempat.

Bertandang ke Goodison Park, klub yang diasuh pelatih Mauricio Pochettino ini harus kembali menelan kekalahan dengan skor 2-0.

Gol-gol pada paruh kedua dari Abdoulaye Doucoure (54') dan Lewis Dobbin (90'+2) menandai 2 kekalahan beruntun The Blues dalam seminggu setelah di tengah pekan mereka juga kalah 1-2 melawan Manchester United.

Hasil ini juga membuat tim asuhan Pochettino untuk kali kelima gagal mencetak gol di Liga Premier musim ini.

Sama seperti saat melawan Everton, empat dari pertandingan lainnya juga berakhir dengan kekalahan.

Baca juga: Jadwal Drawing BWF World Tour Finals 2023: Gregoria Masa Bodo soal Undian, Nilai Semua Lawan Sulit

Menanggapi catatan buruk tersebut, Pochettino percaya bahwa Chelsea mungkin perlu merambah bursa transfer Januari untuk memperkuat lini serang mereka.

Chelsea sebenarnya akan mendapatkan tambahan amunisi di lini depan dengan kembalinya Christopher Nkunku dari cedera lutut dalam beberapa minggu ke depan.

Akan tetapi setelah kekalahan dari Everton, ia mengindikasikan bahwa tambahan pemain di lini depanmungkin diperlukan.

"Kami mendominasi permainan, saya pikir kami adalah tim yang bermain lebih baik tetapi jika anda tidak bisa mencetak gol, maka sulit bagi kami untuk memenangkan pertandingan." keluh Pochettino setelah laga seperti yang dikutip Tribunnews.com dari The Athletic.

Mantan pelatih Tottenham Hotspurs ini mengaku masalah lini serang bukan lah hal yang baru.

Dari awal musim ia mengaku sektor tersebut adalah kelemahan paling menganga dalam skuadnya.

"Kami tidak cukup agresif di sepertiga lapangan terakhir dan kami melihat itu dalam empat atau lima bulan terakhir atau dalam 16 pertandingan di Liga Premier" terang Pochettino.

Sosok pelatih asal Argentina tersebut juga menyebut kemungkinan gol atau Expectancy Goal (XG) yang mereka buat tak berbanding lurus dengan fakta di lapangan.

"Dengan semua peluang yang kami miliki, seharusnya kami bisa mencetak lebih banyak gol jika kami ingin memenangkan pertandingan dan ingin berada di posisi berbeda di klasemen." lanjutnya.

"Itu adalah kenyataan. Jika kami tidak cukup agresif, mungkin kami perlu melakukan sesuatu, beberapa perubahan."

Pochettino sendiri mengaku tak mau klubnya bertindak gegabah di bursa transfer Januari.

Baca juga: Datang ke Pernikahan Adiba Khanza dan Egy Maulana, Ridwan Kamil Doakan Rumah Tangganya Langgeng

Ia menilai harus ada sinergitas antara sang pemilik Todd Boehly, direktur olahraga Laurence Stewart, dan dirinya dalam berburu pemain.

"Itu adalah sesuatu yang perlu dianalisis bersama direktur olahraga, bersama pemilik, dan melihat apa yang bisa kami lakukan untuk mengubah dinamika ini."

"Kami perlu lebih agresif. Ini bukan hanya tentang mendominasi dan bermain baik, tetapi untuk bersaing lebih baik.

"Ini adalah penilaian besar sejak awal musim, dan kemudian ketika jendela transfer dibuka, kita lihat apa yang bisa kita lakukan."

Meski butuh penyerang baru, Pochettino mengaku timnya tak akan jor-joran seperti di beberapa bursa transfer sebelumnya.

"Saya tidak mengatakan saya akan meminta lebih banyak atau lebih sedikit pemain, tetapi ini untuk melihat apakah persepsi cocok dengan kenyataan." pungkasnya.

(Tribunnews.com/Bobby)