Major League Soccer
Titik Temu Perkara Lionel Messi di Hong Kong, Panitia Akhirnya Siap Kembalikan Uang Fans
Panitia penyelenggara event Inter Miami dan Lionel Messi di Hong Kong bersedia mengembalikan 50 persen uang pembelian tiket fans.
Penulis:
Guruh Putra Tama
Editor:
Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Riuh keputusan Lionel Messi tak main membela Inter Miami saat berkunjung ke Hong Kong beberapa waktu lalu akhirnya menemui titik terang.
Panitia penyelenggara event kedatangan Lionel Messi dan skuad Inter Miami di Hong Kong bersedia refund atau mengembalikan uang para penggemar.
Namun, ada syarat yang diajukan Tatler Asia selaku penyelenggara acara Inter Miami di Hong Kong.
Tatler Asia hanya bersedia mengembalikan 50 persen uang pembelian tiket laga Inter Miami melawan Hong Kong All Stars.
Mereka mengaku tindakan refund itu sebagai bentuk tanggung jawab lantaran penggemar tak bisa melihat Lionel Messi.
Pihak Tatler Asia merilis kebijakan refund itu dalam pernyataan resmi mereka.

"Kami tidak akan melarikan diri dari kewajiban sebagai penyelenggara," buka Tatler Asia dikutip dari laman TheGuardian.
"Itulah mengapa Tatler Asia akan menawarkan refund 50 persen terhadap tiket pertandingan," sambungnya.
Rencananya, Tatler Asia bakal melayani refund tiket itu pada pertengahan Maret 2024.
Penggemar yang kecewa sekiranya bisa mengikuti peraturan dari Tatler Asia untuk melakukan refund.
Baca juga: Messi Jadi Public Enemy Hong Kong, Jadwal Timnas Argentina Ikut Kena Dampak
Sebagaimana diketahui, nama Lionel Messi tak masuk dalam starting eleven Inter Miami kala berhadapan dengan Hong Kong All Stars.
Bahkan, Messi juga tak masuk pada babak kedua pertandingan tersebut.
Ia selama 90 menit hanya menyaksikan rekan-rekannya berjuang.
Hal itu membuat Lionel Messi tak jauh berbeda dengan Cristiano Ronaldo.
Konteksnya, kedua pemain sama-sama tak main saat digadang akan tampil.
Lionel Messi tak tampil saat melawan Hong Kong All Stars.
Sedangkan Cristiano Ronaldo gagal bertanding melawan dua lawan sekaligus saat Al Nassr menggelar latihan terpusat di China.
Penyebabnya, Cristiano Ronaldo ternyata mengalami cedera.
Ronaldo tak bisa diturunkan oleh Al Nassr dalam kedua laga uji coba itu.
Akan sangat berisiko bagi CR7 dan klub untuk tetap memainkan laga.
Apalagi kompetisi Liga Arab Saudi akan bergulir sebentar lagi.
Baca juga: Naturalisasi Maarten Paes Bermasalah, Timnas Indonesia Terancam Gagal Diperkuat Penakluk Messi
Keputusan Al Nassr membatalkan uji coba disambut amarah dari para penggemar.
Penggemar sempat menggeruduk hotel tempat menginap Cristiano Ronaldo dkk.
Hal yang sama juga dialami oleh Inter Miami.
Mereka mendapatkan gelombang kecaman luar biasa.
Pemerintah Hong Kong kecewa dengan absennya Messi.
Mereka memprotes dengan menuntut penjelasan dari pihak penyelenggara.
Kekecewaan dari pihak pemerintah ini wajar lantaran mereka telah ikut menyuntikkan dana demi berlangsungnya acara tersebut.
Komite Acara Olahraga Utama (MSEC) telah memberikan dana sebesar 15 juta dolar Hong Kong ($1,92 juta atau Rp 30 miliar) untuk acara tersebut bersama dengan hibah sebesar 1 juta dolar Hong Kong (Rp2 miliar) untuk venue tersebut.
MSEC akan mengambil tindakan tindak lanjut dengan pihak penyelenggara sesuai syarat dan ketentuan, termasuk pengurangan jumlah dana akibat Messi tidak bermain dalam pertandingan tersebut.
"Mengenai Messi tidak tampil pada pertandingan hari ini, Pemerintah dan seluruh pecinta sepak bola sangat kecewa dengan pengaturan pihak penyelenggara," ujar pihak MSEC dikutip dari ESPN.
"Penyelenggara wajib memberikan penjelasan kepada seluruh penggemar sepak bola," lanjutnya.
Pada akhirnya, Messi dan Cristiano Ronaldo sama-sama membuat hati penggemar mereka terluka.
(Tribunnews.com/Guruh)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.