Liga Eropa
Jadi Penyelamat AS Roma saat Melawan Feyenoord, Lukaku Bicara Peluang Lolos ke 16 Besar Liga Eropa
Striker AS Roma, Romelu Lukaku berbicara peluang kelolosan tim Serigala Ibukota ke babak 16 besar Liga Eropa setelah menahan imbang Feyenoord.
TRIBUNNEWS.COM - Striker AS Roma, Romelu Lukaku berbicara peluang kelolosan tim Serigala Ibukota ke babak 16 besar Liga Eropa setelah menahan imbang Feyenoord.
Yap, AS Roma berhasil bermain imbang 1-1 saat menyambangi markas Feyenoord di De Kuip, Rotterdam, Belanda pada Jumat (16/2/2024) dinihari WIB.
Feyenoord sempat unggul terlebih dahulu pada babak pertama melalui sontekan dari Igor Paixao (45+1').
Di babak kedua, AS Roma berhasil menyamakan kedudukan melalui Romelu Lukaku (67').
Lukaku yang membawa AS Roma terhindar dari kekalahan tampak senang dan cukup puas dengan performa rekan setimnya.
"Jadi 1-1 adalah hasil yang bagus."
"Dari segi performa, kami memainkan babak pertama dengan sangat baik," ucap Lukaku dikutip dari laman UEFA.
Meski begitu, Lukaku tetap mewaspadai Feyenoord pada leg kedua play-off Liga Eropa.
Mengacu jadwal, duel AS Roma vs Feyenoord pada leg kedua play-off Eropa akan digelar pada Jumat (23/2/2024) pukul 03.00 WIB.
“Anda tidak bisa terlalu senang dengan hasil imbang; kamu ingin menang."
"Kami punya cukup peluang untuk memenangi pertandingan, tapi mereka juga bisa saja memenanginya," ucap Lukaku.
Baca juga: Rekap Hasil Play-off Liga Eropa: Lukaku Selamatkan Wajah AS Roma, Satu Kaki AC Milan di 16 Besar
"Itulah sepak bola. Itu sebabnya Anda harus tetap fokus 100 persen sepanjang waktu," tambahnya.
Lebih lanjut, Lukaku juga turut mengomentari gol yang dibuatnya di gawang Feyenoord.
“Itu hanya sebuah umpan silang."
"Sang bek berusaha menahan saya, namun saya tahu saya jauh lebih kuat darinya, jadi saya berhasil menguasai bola," jelas Lukaku.
Dengan satu gol ini cukup bagi lukaku untuk merangsak naik ke top 3 sebagai pemain pencetak gol terbanyak di Liga Eropa.
Saat ini, Lukaku telah tercatat mengemas 26 gol dan menyamai rekor dari Aritz Aburiz.
Meski begitu, Lukaku masih kalah dengan catatan Radamel Falcao dan Pierre-Emerick Aubameyang yang sama-sama mengemas 30 gol.
"Romelu Lukaku (26 gol) menyamai Aritz Aduriz di peringkat ketiga pencetak gol terbanyak Liga Eropa UEFA (sejak 2009/10). Hanya Radamel Falcao dan Pierre-Emerick Aubameyang (keduanya dengan 30 gol)," tulis keterangan Opta Paolo dikutip dari Twitter.
Di sisi lain, bek Feyenoord yakni Quilindschy Hartman juga turut berkomentar setelah laga usai.
Menurutnya, Feyenoord akan mencoba belajar pada leg pertama untuk lebih menutup pergerakan dari Dybala.
"Dybala beberapa kali bebas di tengah. Jadi kami hanya perlu belajar dari pertandingan ini dan membawanya ke level berikutnya," ucap Hartman.
(Tribunnews.com/Ali)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.