Antara Piala Dunia & Piala AFF, Urgensi Shin Tae-yong Bentuk Dua Wajah Timnas Indonesia

TRIBUNNEWS.COM - Keberhasilan Shin Tae-yong membawa Timnas Indonesia lolos ke ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 otomatis menciptakan efek domino.

Selain berkesempatan untuk menguji nyali Timnas Indonesia melawan negara-negara yang lebih superior di ronde ketiga.

Timnas Indonesia juga akan diuji fokusnya untuk bisa menghadapi jadwal yang semakin padat di turnamen berbeda nantinya.

Jika merujuk jadwal Timnas Indonesia level senior pada tahun ini, dua agenda penting bakal dilakoni tim asuhan Shin Tae-yong.

Pertama, ada agenda ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia yang pertama kalinya akan dijalani Timnas Indonesia.

Kedua, ajang Piala AFF yang selama ini belum pernah dimenangkan Timnas Indonesia masuk jadi agenda berikutnya.

Baca juga: 5 Pemain Lokal Timnas Indonesia yang Diparkir Shin Tae-yong saat Kualifikasi Piala Dunia 2026

Dimulai dari ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan dimulai pada September 2024 mendatang.

Tak kurang dari enam laga krusial akan dijalani Timnas Indonesia mulai bulan kesembilan di fase grup pada babak tersebut .

Pada bulan September, Timnas Indonesia akan memainkan dua laga pembuka di ronde ketiga pada tanggal 5 dan 10.

Di bulan berikutnya, Timnas Indonesia juga akan memainkan dua laga masing-masing tanggal 10 dan 15 Oktober.

Lalu pada November 2024 tepatnya tanggal 14 dan 19, Timnas Indonesia akan memainkan laga matchday kelima dan keenam.

Melihat pentingnya enam laga tersebut bagi perjalanan Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026.

Tentu Shin Tae-yong perlu kekuatan terbaiknya untuk bisa melewati tantangan besar di enam laga pembuka ronde ketiga.

Hanya saja memang tantangannya yakni Shin Tae-yong perlu membagi fokusnya dalam melatih Timnas Indonesia level senior.

Hal ini dikarenakan agenda kedua Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 akan digelar tak jauh dari tanggal di atas.

Diketahui, ajang Piala AFF 2024 akan digelar 23 November s/d 21 Desember 2024 mulai babak penyisihan hingga final.

Di babak penyisihan, empat laga sudah menanti Timnas Indonesia yakni melawan Laos, Myanmar, Vietnam dan Filipina.

Untuk laga melawan Myanmar, Timnas Indonesia berkesempatan menjadi tim tamu pada laga perdana AFF 2024.

Laga Myanmar vs Timnas Indonesia dijadwalkan akan digelar pada Minggu, 24 November 2024.

Lalu, laga kedua Timnas Indonesia akan bertemu Laos, di mana Garuda gantian bertindak sebagai tuan rumah.

Tanggal digelarnya duel Timnas Indonesia vs Laos rencananya akan dihelat pada Rabu, 27 November 2024.

Tiga hari berselang tepatnya pada Minggu (30/11/2024), Timnas Indonesia akan gantian tandang ke Vietnam.

Sebelum pada laga terakhir, Timnas Indonesia kembali menjadi tuan rumah dengan menantang Filipina, Sabtu (7/12/2024).

Melihat jadwal agenda AFF yang bakal dilakoni Timnas Indonesia, padat menjadi satu kata yang menggambarkan hal itu.

Bagaimana tidak, tak kurang enam hari setelah melakoni matchday keenam di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia langsung menjalani match perdana babak penyisihan Piala AFF 2024 melakoni laga away jumpa Myanmar.

Kondisi fisik dan psikis pemain Timnas Indonesia tentu akan menjadi hal vital yang perlu diperhatikan Shin Tae-yong.

Hal ini mengingat jadwal padat yang akan dilakoni Timnas Indonesia pada akhir tahun ini bisa menjadi pisau bermata dua.

Wacana untuk membikin dua wajah Timnas Indonesia pun beberapa kali mengemuka menyikapi kondisi tersebut.

Adapun maksud dari wajah dua Timnas Indonesia ialah Shin Tae-yong perlu mempersiapkan dua tim berbeda menghadapi dua agenda padat di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Piala AFF 2024.

Saat berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong perlu membawa kekuatan terbaiknya untuk menghadapi rintangan berat di ronde ketiga.

Sementara saat bertarung di Piala AFF 2024, Shin Tae-yong bisa menggunakan kekuatan kombinasi lain terutama mengoptimalkan keberadaan pemain lokal untuk memenangkan turnamen.

Itulah yang dimaksud dari pembentukan dua wajah Timnas Indonesia yang dalam beberapa kesempatan mencuat sebagai solusi Shin Tae-yong menghadapi jadwal padat Garuda akhir tahun ini.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)