Liga Inggris
Kata Arteta Usai Arsenal Imbangi Fulham, Bola Mati Jadi Kebiasaan The Gunners
Komentar Mikel Arteta setelah Arsenal menahan imbang Fulham di Craven Cottage dengan skor 1-1. Seharusnya tidak bergantung pada skema bola mati.
Penulis:
Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Hasil Liga Inggris matchday 15 tidak begitu memuaskan bagi Mikel Arteta karena tim asuhannya, Arsenal hanya bisa bermain imbang 1-1 saat melawan Fulham di Craven Cottage, Minggu (8/12/2024).
Fulham sukses mencuri gol lebih dulu dari skema serangan balik pada menit 11 lewat lesakan Raul Jimenez.
Arsenal mendominasi permainan dari segala aspek, penguasaan bola, sentuhan di sepertiga akhir lapangan, jumlah sentuhan, peluang tendangan penjuru (corner), hingga akurasi passing. The Gunners menang telak dari Fulham.
Tapi, dua belas peluang yang dihasilkan Martin Odegaard dan kolega hanya 4 yang tepat sasaran.

Satu peluang yang bisa dikonveriskan menjadi gol, dan itu lagi-lagi dari skema tendangan sudut.
Bukayo Saka sempat menjebol gawang Fulham yang dijaga Bernd Leno memanfaatkan umpan Martinelli, namun saying dianulir wasit karena offside.
Berbagai cara dilakukan dengan The Gunners di lapangan, mulai dari transisi permainan, terobosan, tusukan dari sisi sayap tetapi tidak ada yang membuahkan hasil.
Baca juga: Klasemen Liga Inggris Hari Ini: Arsenal Payah, Jalur Juara Hanya Milik Liverpool & Chelsea
Arsenal baru bisa menyamakan kedudukan di babak kedua pada menit 52.
Umpan penjuru Rice disundul Kai Havertz. Bola bukan mengarah ke gawang langsung, melainkan ke sisi tengah kotak penalty di mulut gawang.
Bola itu kemudian disontek William Saliba yang berhasil keluar dari adangan pemain Fulham.
Namun kini, pertanyaan dating untuk Arteta, seberapa jauh Arsenal bergantung pada bola mati? Yang didominasi dengan tendangan sudut sejak musim 2023/2024.
"Kami seharusnya mencetak gol dari berbagai cara juga karena kami memiliki beberapa peluang besar, ucap Arteta kepada BBC.
Expected Goals (xG) Arsenal dalam laga tersebut mencapai 2,0 selama Waktu pertandingan di Craven Cottage, itu artinya The Gunners seharusnya bisa mencetak dua gol dari peluang yang mereka ciptakan.
Sepanjang musim ini, xG Arsenal dalam permainan terbuka adalah 15,9 dari 15 pertandingan Liga Inggris.
Angka ini menempatkan tim asuhan Arteta di urutan ke-10 di Liga Inggris.
Dari 27 gol yang telah mereka hasilkan sejauh ini, sepertiganya (9 gol) berasal dari bola mati non penalti.
Skema bola mati Arsenal memang sedang bagus-bagusnya, terbukti dalam banyak laga mampu menyelamatkan mereka dari kekalahan bahkan membawa ke jalur kemenangan.

Namun, Arsenal tidak bisa hanya bergantung pada skema tersebut dan harus menghasilkan gol dari permainan terbuka jika ingin konsisten meraih 3 poin.
"Tidak akan pernah cukup jika Andak tidak mencetak tiga, empat, atau lima gol," ungkapnya soal peluang gol dari permainan terbuka.
"Kami memiliki momentum yang bagus, tim bermain dengan baik dan memenangkan banyak pertandingan dan kami ingin melakukannya lagi."
"Peluang menangnya memang tinggi, tapi itulah sepak bola, dan marginnya sangat kecil," tutupnya.
Hasil tersebut tak membuat Arsenal nyaman dalam persaingan gelar musim ini. Mereka masih tertinggal 6 poin dari Liverpool yang memiliki satu pertandingan tunda.
Arsenal juga terpaut dua poin dari Chelsea yang berada di urutan kedua klasemen Liga Inggris.




















(Tribunnews.com/Sina)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.