Ancelotti Puas! Tanpa Bellingham & Mbappe, Pemain Muda Bawa Real Madrid ke Semifinal Copa del Rey

TRIBUNNEWS.COM - Carlo Ancelotti mengaku puas dengan performa pemain muda Real Madrid yang tampil saat mengalahkan Leganes 2-3 di Copa del Rey, Kamis (6/2/2025).

Real Madrid memastikan tempat di semifinal Copa del Rey setelah menang menang secara dramatis dengan skor 2-3.

Meskipun meraih kemenangan, performa Los Blancos dalam laga ini jauh dari kata meyakinkan. 

El Real dua kali kebobolan setelah unggul 2-0. Setelah skor sama, skuad asuhan Carlo Anceloti tampak kesulitan mencetak gol.

Untungnya gol yang ditunggu akhirnya terjadi di masa injury time, dicetak Gonzalo Garcia yang akhirnya membuat El Real menang 2-3.

Di balik kemenangan ini, ada satu aspek yang menarik perhatian Carlo Ancelotti, yakni kontribusi pemain muda Madrid.

Perlu diketahui, saat melawan Leganes, Madrid tanpa diperkuat bintang mereka seperti Jude Bellingham dan Kylian Mbappe.

Baca juga: Daftar Tim Lolos Semifinal Copa Del Rey: Real Madrid Mode Late Game, Susul Atletico ke 4 Besar

Sedangkan Vinicius pun bermain sebagai pemain pengganti dari bangku cadangan.

Ancelotti mengakui, Madrid memang tampil kurang stabil. Namun, ia tetap puas dengan performa pemain mudanya.

"Kami harus puas dengan apa yang dilakukan para pemain muda. Kami harus mengandalkan mereka."

"Ini adalah periode yang sulit, dan kami harus terus maju dengan pertandingan seperti ini, di mana kami menderita. Kami lolos ke semifinal dan anak-anak muda telah berkontribusi," ujar Ancelotti.

Pemain muda yang turut mencuri perhatian Ancelotti adalah Gonzalo Garcia Torres, yang menjadi pahlawan kemenangan.

Ada pula Jakoca Ramon, bek muda Madrid yang menjalani debutnya di laga ini di usia 20 tahun.

Pelatih asal Italia ini mengakui bahwa Jacobo mengalami kesulitan, terutama karena tekanan dari pertandingan besar pertamanya. 

"Jacobo tidak bermain sebagaimana yang kami harapkan hari ini. Saya pikir dia terlalu terbebani karena ini adalah pertandingan pertamanya dengan tim utama." 

"Tapi dia adalah bek yang sangat bagus, dan kami akan terus mengandalkannya. Dia akan bersama kami hingga akhir musim, dan saya yakin dia akan bermain lebih baik ke depannya," jelas Ancelotti.

Baca juga: Cinta Dua Arah Cristiano Ronaldo Berbalas Indah, Real Madrid Ikut Beri Ucapan Spesial

Keputusan untuk mempertahankan Jacobo di tim utama menunjukkan bahwa Ancelotti melihat potensi jangka panjang pada sang bek muda. 

Dengan lini belakang Madrid yang sempat terguncang karena cedera, ini bisa menjadi peluang besar bagi Jacobo untuk berkembang.

Selain Jacobo dan Gonzalo Garcia, dua nama lain yang mendapat sorotan adalah Endrick dan Arda Guler.

Endrick menunjukkan insting tajam dalam beberapa momen di depan gawang dan kepercayaan diri tinggi, sesuatu yang sangat dibutuhkan Madrid saat ini. 

Arda Guler memang tidak mencetak gol, tetapi Ancelotti tetap memberikan apresiasi atas kerja kerasnya. Ia membantu tim dengan visi bermain dan daya juang yang tinggi.

Ancelotti tampaknya tidak hanya melihat para pemain muda ini sebagai pelapis semata, tetapi sebagai aset penting untuk masa depan Madrid. 

Dengan cedera yang terus menghantui pemain inti, para pemain muda ini harus siap untuk lebih sering mendapatkan menit bermain.

Jika mereka mampu menjawab ekspektasi Ancelotti, bukan tidak mungkin Madrid akan memiliki generasi emas baru yang siap mendominasi Eropa dalam beberapa tahun ke depan.

(Tribunnews.com/Tio)