Sabtu, 6 September 2025

Copa Del Rey

Komentar Hansi Flick soal Wasit Final Copa del Rey yang Diprotes Real Madrid

Pelatih Barcelona Hansi Flick buka suara soal sikap Real Madrid yang memermasalahkan wasit laga final Copa del Rey.

Editor: Nuryanti
Instagram/fcbarcelona
REAKSI HANSI FLICK - Pelatih Barcelona, Hansi Flick saat mendampingi timnya berjuang meraih tiket final Piala Super Spanyol melawan Athletic Bilbao, Kamis (9/1/2025). Pelatih Barcelona Hansi Flick buka suara soal sikap Real Madrid yang memermasalahkan wasit laga final Copa del Rey. 

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Barcelona Hansi Flick buka suara soal sikap Real Madrid yang mempermasalahkan wasit laga final Copa del Rey.

Flick menilai tindakan Los Blancos yang menyerang wasit melalui media resmi mereka, Real Madrid TV, tidak mencerminkan semangat sportivitas dan justru membahayakan masa depan sepak bola.

RMTV menyoroti sejumlah keputusan yang pernah dibuat De Burgos Bengoetxea, - wasit yang akan memimpin laga El Clasico di Final Copa del Rey, - dalam pertandingan yang melibatkan Los Blancos, baik sebagai ofisial utama atau di ruang VAR. 

Real Madrid TV juga membandingkan statistik kemenangan Madrid (64 persen) dengan Barcelona (81 persen) dalam sejumlah laga yang dipimpin De Burgos Bengoetxea.

Burgos bersama wasit VAR, Pablo Gonzalez Fuertes kemudian berbicara dalam konferensi pers dengan isakan tangis yang keluar dari matanya.

Hal itu kemudian direspon balik Real Madrid yang kemudian meminta pertimbangan ulang kepada Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) untuk mengganti wasit.

Protes Real Madrid masih berlanjut di mana mereka tak menghadiri sesi konferensi pers sehari jelang final Copa del Rey melawan Barcelona.

Baca juga: Final Copa del Rey Memanas, Serangan Real Madrid Bikin Wasit Duel El Clasico Menangis

Pelatih Barcelona Hansi Flick saat ditanyai mengenai situasi ini menjawab dengan yang menyejukkan namun menyindir keras.

"Apa yang bisa saya katakan…? Ini hanya olahraga, hanya sepak bola," kata Hansi Flick, dikutip dari Marca.

"Tanggung jawab kita adalah melindungi pemain dan semua pihak yang terlibat dalam pertandingan. Tidak adil jika wasit tidak dihormati. Itu bukan fair play," kata dia.

Pelatih asal Jerman itu juga menekankan bahwa sepak bola tidak hanya soal rivalitas di lapangan, tapi juga soal nilai-nilai.

"Fans ingin melihat pemain, tentu, tapi kita juga membutuhkan wasit. Kita harus menjaganya. Jika tidak, kita kehilangan nilai sportivitas. Klub, pelatih, pemain—semua punya peran untuk menunjukkan rasa hormat," tambahnya.

Meski memberi kritik, Flick tetap menunjukkan profesionalismenya dengan memberi penghargaan kepada Real Madrid dan pelatihnya, Carlo Ancelotti.

"Mereka tim hebat dengan pelatih hebat. Tapi kami siap untuk final ini. Kami memulai perjalanan panjang musim ini dan punya peluang memenangkan tiga gelar," kata dia.

Untuk diketahui, laga final Copa del Rey akan digelar di Stadion Olimpiade Sevilla pada Minggu (27/4/2025) pukul 03.00 WIB.

Hansi Flick (kiri) dan Carlo Ancelotti (kanan) setelah kericuhan di pinggir lapangan pada laga Real Madrid vs Barcelona di Stadion Santiago Bernabeu, Minggu (27/10/2024) dini hari WIB. Barca menang 4-0.
KERICUHAN - Hansi Flick (kiri) dan Carlo Ancelotti (kanan) setelah kericuhan di pinggir lapangan pada laga Real Madrid vs Barcelona di Stadion Santiago Bernabeu, Minggu (27/10/2024) dini hari WIB. Barca menang 4-0. (Twitter @ESPNFC)

Baca juga: Barcelona vs Real Madrid di Final Copa del Rey, Pembuktian Siapa Berhak Raih Trofi Raja Spanyol?

Barca memiliki keunggulan dalam rekor pertemuan musim ini di mana mereka menang 4-0 ketika bertemu di LaLiga di Bernabeu pada Oktober dan 5-2 di final Supercopa Spanyol di Arab Saudi pada Januari. 

"Kami harus menikmatinya," kata Flick.

"Kami memiliki kesempatan untuk memenangkan tiga gelar dan ini adalah tujuan kami. Tapi kami tahu itu sulit karena kami bermain melawan Real Madrid dan mereka memiliki tim yang fantastis," jelasnya.

Ya, jika Barcelona memenangi Copa del Rey, peluang untuk meraih treble winners musim ini akan tetap terbuka.

Tapi jika kalah, impian mereka untuk mengulang dua pencapaian sebelumnya saat di era Pep Guardiola dan Luis Enrique akan sirna.

(Tribunnews.com/Tio)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
3
3
0
0
8
4
4
9
2
Chelsea
3
2
1
0
7
1
6
7
3
Arsenal
3
2
0
1
6
1
5
6
4
Tottenham
3
2
0
1
5
1
4
6
5
Everton
3
2
0
1
5
3
2
6
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan