Fasih Berbahasa Indonesia, Pelatih Timor Leste U-23 dari Chile Curi Perhatian di Piala AFF U-23 2025

Berbahasa Indonesia, Pelatih Timor Leste U-23 dari Chile Curi Perhatian di Piala AFF U-23 2025

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pelatih Timnas Timor Leste U-23, Simon Pablo Correa, mencuri perhatian saat menyampaikan keterangan pers dalam bahasa Indonesia jelang laga Piala AFF U-23 2025.

Tak banyak yang menyangka, pria yang murah senyum itu adalah warga negara Chile. Namun bagi Simon, Indonesia bukanlah tempat asing.

Dia sudah mengenal dunia sepak bola Indonesia sejak 20 tahun lalu.

"Tentu saya sudah lama bekerja di sepak bola Indonesia. Saya pertama datang tahun 2004," ungkap Simon, di hadapan awak media, Selasa (15/7/2025).

"Saya cukup kenal dengan budaya sepak bola Indonesia. Buat saya sekarang sebuah kehormatan besar datang ke Indonesia sebagai tamu," ujarnya.

Kehadirannya di Indonesia kali ini bukan sebagai pelatih klub lokal, melainkan sebagai juru taktik tim muda Timor Leste yang tampil dalam turnamen sepak bola kawasan ASEAN.

Simon mengatakan dirinya sangat bersyukur bisa kembali menginjakkan kaki di Indonesia.

Dia pun menyinggung perkembangan sepak bola Indonesia yang belakangan ini sangat pesat.

"Kami sangat bersyukur dengan semua orang dan organisasi di sini. Sampai sekarang semuanya masih sangat baik," katanya.

"Saya lihat perkembangan sepak bola tahun-tahun ini sangat luar biasa, dan itu bagus untuk kompetisi semua negara-negara ASEAN," tutur pelatih 47 tahun itu.

Dengan penguasaan bahasa Indonesia yang mumpuni, Simon terlihat akrab dengan lingkungan sekitar.

Ia pun datang ke sesi konferensi pers tanpa penerjemah, dan menggunakan bahasa Inggris.

Dia juga tampak menyapa awak media tanpa penerjemah, berbincang ringan dengan panitia, dan berbagi cerita seputar pengalamannya di Asia Tenggara.

Timor Leste akan menghadapi Myanmar dalam laga pertamanya di fase grup C Piala AFF 2025.

Duel itu akan bergulir di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (16/7/2025), pukul 20.00 WIB.

"Saya bersyukur dan saya berharap kali ini Timor Leste kasih yang terbaik. Karena saya juga cukup lama di Timor Leste, dan kami berharap kami lebih baik dari sebelumnya," ucapnya.

Sebelum menangani Timnas Timor Leste, Simon sudah malang melintang di dunia sepak bola Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Ia tercatat pernah menjadi asisten pelatih Kendari Utama pada 2004, dan kemudian melatih sejumlah klub di berbagai daerah, dari Aceh hingga Riau.

Ia juga sukses mempersembahkan gelar juara Liga 3 zona Riau bersama PS Siak pada 2022.

Profil Singkat Karier Simon Pablo Correa:

-2004:  Asisten pelatih Kendari Utama (Indonesia)

-2012: Pelatih kepala PSSB Bireuen

- 2013: Persita Tangerang & Persikutim Kutai Timur

-2016:  Assalam FC (Timor Leste)

-2017: Karketu Dili (juara Liga Amadora & Super Copa)

-2017: Pelatih Timnas Timor Leste senior

-2018: Aceh United

-2019: PSAB Aceh Besar

-2020: Lalenok United (juara Copa FFTL & Copa 12 de Novembro)

-2021–2022: PSPS Riau & PS Siak

-2024–sekarang: Pelatih Timnas Timor Leste senior & U-23