Bedah Skenario Hasil Drawing Liga Champions, Tak Ada Jaminan PSG Mulus Pertahankan Mahkota

Tak terkecuali PSG yang berstatus sebagai pemenang musim lalu, sekaligus juara bertahan pada musim ini.

Apalagi dengan format turnamen yang jauh berbeda, maka jalan PSG untuk mempertahankan gelar makin terjal.

Ditambah, motivasi klub Eropa lain untuk bisa menggagalkan PSG pada musim ini menjadi tekanan lainnya.

Jika melihat aturan main drawing Liga Champions, PSG berpotensi menghadapi lawan sulit sejak di fase pertama.

Pada musim lalu, PSG sejatinya sudah merasakan hal itu, bahkan hampir saja mereka tersingkir sebelum fase gugur.

Kalah melawan Arsenal, Atletico Madrid dan Bayern Munchen di fase liga. PSG cukup beruntung karena bisa mengalahkan Manchester City saat laga hidup mati sebelum akhirnya lolos ke babak selanjutnya.

Sama halnya di musim ini, deretan lawan kelas kakap berpotensi langsung dihadapi PSG sejak matchday pertama.

Merujuk pada pembagian pot drawing, PSG yang memiliki koefisien poin terbanyak, otomatis masuk pot pertama.

Dengan menempati pot tersebut, PSG otomatis akan menghadapi masing-masing dua lawan yang berasal dari empat pot berbeda, sehingga jumlahnya delapan klub yang dihadapi Les Parisiens.

Adanya syarat yang menjelaskan bahwa tim yang berasal dari federasi sama mustahil bertemu di fase liga, maka PSG tidak akan bertemu Marseille dan Monaco yang menjadi dua wakil Prancis lainnya di Liga Champions musim ini.

Maka dari itu, PSG dipastikan mustahil bertanding melawan Marseille ataupun Monaco di putaran awal.

Dari pot pertama, tim elit seperti Real Madrid, Manchester City, Chelsea, Liverpool, Barcelona, Bayern Munchen, Dortmund dan Inter Milan, dua dari delapan tim tersebut dipastikan akan bertemu PSG.

Siapapun lawan dari pot pertama yang dihadapi PSG, dipastikan akan menjadi musuh yang berat.

Dari pot kedua, calon lawan PSG antara lain Arsenal, Bayer Leverkusen, Atletico Madrid, Benfica, Atalanta, Villarreal, Juventus, Frankfurt, serta Club Brugge.

Jika bertemu Arsenal, Atletico Madrid atau Juventus, PSG secara tidak langsung akan menciptakan suasana neraka.