Bedah Skenario Hasil Drawing Liga Champions, Tak Ada Jaminan PSG Mulus Pertahankan Mahkota

TRIBUNNEWS.COM - Agenda drawing Liga Champions musim 2025/2026 dijadwalkan akan digelar pada malam ini di Monaco, Prancis, Kamis (28/8/2025) jam 23.00 WIB, tayang via streaming UEFA TV, gratis.

Sorotan utama jelas tertuju pada PSG yang berstatus sebagai juara Liga Champions musim lalu.

Keberhasilan PSG menjadi pemenang Liga Champions musim 2024/2025 memang layak untuk dibicarakan.

Apalagi PSG baru pecah telur alias untuk pertama kalinya bisa menjadi juara di ajang Liga Champions Eropa.

Momen bersejarah yang diciptakan PSG saat menjuarai Liga Champions musim lalu juga tergolong fenomenal.

Hal ini dikarenakan PSG tanpa ampun mempermalukan Inter Milan dengan skor 5-0 di final Liga Champions.

Bahkan sebelum mencapai final, PSG mengalahkan semua wakil Inggris yang kompetisinya digadang-gadang menjadi yang terbaik di dunia.

Manchester City, Liverpool, Aston Villa dan Arsenal menjadi korban keganasan PSG musim lalu di Liga Champions.

Kesuksesan PSG menjuarai Liga Champions musim lalu kian berkesan, karena Les Parisiens menjadi jawara di format turnamen yang jauh berbeda dari sebelumnya.

Baca juga: Drawing Liga Champions 2025/2026: Aturan Main, Pembagian Pot & Timeline Pertandingannya

Kini, PSG berhak menyandang predikat status sebagai juara bertahan Liga Champions 2025/2026.

Dengan status tersebut, beban sekaligus tantangan akan dihadapi PSG saat mengarungi Liga Champions musim ini.

Dalam sejarahnya, bukan perkara mudah bagi tim juara bertahan untuk sekedar bisa mempertahankan mahkota gelarnya di ajang sekelas Liga Champions.

Pada format lama saja, hanya Real Madrid yang mampu mempertahankan gelar juara Liga Champions dalam tiga edisi beruntun yakni periode tahun 2016 s/d 2018.

Selain Real Madrid, tim sekelas Barcelona, AC Milan, hingga Bayern Munchen yang pernah berada pada masa jayanya saja tidak pernah bisa meraih gelar juara Liga Champions pada musim yang beruntun.

Alhasil, bukan hal gampang bagi siapapun juara bertahan Liga Champions untuk mempertahankan mahkotanya.

Tak terkecuali PSG yang berstatus sebagai pemenang musim lalu, sekaligus juara bertahan pada musim ini.

Apalagi dengan format turnamen yang jauh berbeda, maka jalan PSG untuk mempertahankan gelar makin terjal.

Ditambah, motivasi klub Eropa lain untuk bisa menggagalkan PSG pada musim ini menjadi tekanan lainnya.

Jika melihat aturan main drawing Liga Champions, PSG berpotensi menghadapi lawan sulit sejak di fase pertama.

Pada musim lalu, PSG sejatinya sudah merasakan hal itu, bahkan hampir saja mereka tersingkir sebelum fase gugur.

Kalah melawan Arsenal, Atletico Madrid dan Bayern Munchen di fase liga. PSG cukup beruntung karena bisa mengalahkan Manchester City saat laga hidup mati sebelum akhirnya lolos ke babak selanjutnya.

Sama halnya di musim ini, deretan lawan kelas kakap berpotensi langsung dihadapi PSG sejak matchday pertama.

Merujuk pada pembagian pot drawing, PSG yang memiliki koefisien poin terbanyak, otomatis masuk pot pertama.

Dengan menempati pot tersebut, PSG otomatis akan menghadapi masing-masing dua lawan yang berasal dari empat pot berbeda, sehingga jumlahnya delapan klub yang dihadapi Les Parisiens.

Adanya syarat yang menjelaskan bahwa tim yang berasal dari federasi sama mustahil bertemu di fase liga, maka PSG tidak akan bertemu Marseille dan Monaco yang menjadi dua wakil Prancis lainnya di Liga Champions musim ini.

Maka dari itu, PSG dipastikan mustahil bertanding melawan Marseille ataupun Monaco di putaran awal.

Dari pot pertama, tim elit seperti Real Madrid, Manchester City, Chelsea, Liverpool, Barcelona, Bayern Munchen, Dortmund dan Inter Milan, dua dari delapan tim tersebut dipastikan akan bertemu PSG.

Siapapun lawan dari pot pertama yang dihadapi PSG, dipastikan akan menjadi musuh yang berat.

Dari pot kedua, calon lawan PSG antara lain Arsenal, Bayer Leverkusen, Atletico Madrid, Benfica, Atalanta, Villarreal, Juventus, Frankfurt, serta Club Brugge.

Jika bertemu Arsenal, Atletico Madrid atau Juventus, PSG secara tidak langsung akan menciptakan suasana neraka.

Beralih ke pot ketiga, PSG berpotensi bertemu dengan salah dua dari Tottenham, PSV, Ajax, Napoli, Sporting CP, Olympiacos, Slavia Praha dan Bodo/Glimt.

Seandainya berjumpa Tottenham atau Napoli, PSG jelas punya jalan yang tidak mudah untuk lolos ke fase gugur.

Lalu di pot keempat yang ditempati Copenhagen, Monaco, Galatasaray, Union SG, Qarabag, Athletic Bilbao, Newcastle United, Pafos, dan Kairat.

Galatasaray dan Newcastle United barangkali menjadi calon lawan yang perlu dihindari PSG di babak awal.

Berkaca dari berbagai skenario tersebut, jalan PSG untuk mempertahankan mahkotanya benar-benar tidak mudah.

Layak dinanti seperti hasil drawing yang akan didapatkan PSG saat undian Liga Champions digelar malam ini?

Pot Drawing Liga Champions 2025/2026:

Pot 1:

PSG, Real Madrid, Manchester City, Bayern Munchen, Liverpool, Inter Milan, Chelsea, Borussia Dortmund, Barcelona

Pot 2:

Arsenal, Bayer Leverkusen, Atletico Madrid, Benfica, Atalanta, Villarreal, Juventus, Frankfurt, Club Brugge

Pot 3:

Tottenham, PSV, Ajax, Napoli, Sporting CP, Olympiacos, Slavia Praha, Bodo/Glimt, Marseille

Pot 4:

Copenhagen, Monaco, Galatasaray, Union SG, Qarabag, Athletic Bilbao, Newcastle United, Pafos, Kairat

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)