Jumat, 5 September 2025

Timnas Indonesia

Tawa Calvin Verdonk saat Rekan Setimnya di NEC Beri Prediksi Konyol soal Lille

Kebahagiaan di sekitar Calvin Verdonk saat dirinya menjalani laga pamungkas bersama NEC Nijmegen sebelum pindah ke Lille.

Istimewa
Bek Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, saat ditemui usai pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (11/6/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Rasa bahagia tidak hanya dirasakan oleh Calvin Verdonk yang sebentar lagi akan berseragam Lille, tetapi juga rekan setimnya di NEC Nijmegen.

Bek kiri Timnas Indonesia itu akan menjalani tes medis di Prancis, sebelum akhirnya menyelesaikan seluruh dokumen kontrak, hingga peresmian kepada pub sebagai pemain baru Lille di penghujung waktu bursa transfer musim panas 2025.

Calvin Verdonk akan menjadi pemain Timnas Indonesia pertama yang merumput di kompetisi sepak bola teratas Prancis, Ligue 1.

ABROAD PEMAIN TIMNAS - Calvin Verdonk ketika menjabat kapten NEC Nijmegen dalam pertandingan melawan FC Twente di fase semifinal play-off Liga Eropa 2024/2025, Jumat (23/5/2025). (Instagram NEC - 23/5/2025)
ABROAD PEMAIN TIMNAS - Calvin Verdonk ketika menjabat kapten NEC Nijmegen dalam pertandingan melawan FC Twente di fase semifinal play-off Liga Eropa 2024/2025, Jumat (23/5/2025). (Instagram NEC - 23/5/2025) (Instagram.com/necnijmegen)

"Sekarang saya akan ke Prancis dulu, di mana saya akan menjalani pemeriksaan medis dan penandatangan kontrak pada hari Senin," kata Calvin Verdonk saaat diwawancara ForzaNEC.

"Dari sana, saya akan pergi ke Schiphol dan kemudian ke Indonesia," sambungnya.

Pemain dengan darah keturunan Aceh dari sang ayah tersebut awalnya sudah mengetahui ketertarikan Lille sejak NEC Nijmegen mengalahkan NAC pada Minggu (24/8).

Rumor tersebut ternyata membuatnya tidak bisa tenang. Beberapa hari setelah laga tersebut, NEC Nijmegen kemudian mengabarkan, kesepakatan klub dengan Lille telah terjalin.

Calvin Verdonk bahagia bukan main ketika itu.

Baca juga: Cerita Calvin Verdonk di Masa-masa Akhirnya dengan NEC Nijmegen dan Musim Baru Bersama Lille

"Pada dasarnya, Anda memikirkannya sepanjang minggu," ungkapnya.

"Tentu saja, saya juga tahu bahwa NEC tidak memiliki banyak bek yang mumpuni dan pelatih membutuhkan saya saat melawan Fortuna Sittard. Bermain bukan masalah bagi saya saat itu."

"Saya dengar pada hari Kamis atau Jumat bahwa NEC telah menerima tawaran itu," sambungnya.

Bagi sebagian pemain, dengan kondisi seperti itu, tidak sedikit dari mereka yang akan melawatkan pertandingan. Hal itu bertujuan untuk menghindari cedera sebelum melakukan tes medis dan bermain untuk klub barunya.

Namun, tidak ada kekhawatiran yang dirasakan oleh Verdonk jika melihat latar belakang cedera yang ia alami.

"Saya tidak merasa harus menjalani pertandingan dengan lebih santai atau semacamnya. Kebetulan, pada hari Kamis di pusat kebugaran, saya sedang berjuang melawan cedera hamstring yang tegang," katanya.

"Anda bisa melihat Dirk Proper, dan semua orang menatap saya untuk memastikan apakah saya serius," lanjut Verdonk dengan keseriusannya menjalani laga pamungkas bersama NEC Nijmegen.

Verdonk pun dimainkan Dick Schreuder, pelatih NEC sejak menit awal melawan Fortuna Sittard. Hal yang sama seperti laga-laga sebelumnya ketika pemain berusia 28 tahun tersebut menjadi pilihan utama pelatih di starting XI.

Pada jeda turun minum, penyerang NEC yang mencetak gol ke gawang Fortuna Sittard, Bryan Linsenn menghampiri Verdonk.

Ia meminta agar Verdonk menikmati 45 menit terakhirnya untuk NEC. Laga ke-165 dan musim kelima Verdonk bersama NEC.

"Dia meminta saya untuk menikmati 45 menit terakhir untuk NEC, dan saya pun melakukannya," bebernya.

Pengkhianat

Verdonk tak sabar menjalani petualangan barunya di Prancis.

Namun sebelum itu, candaan konyol dari rekannya membuatnya tertawa.

"Saya sudah membicarakannya dengan beberapa orang (rekannya di klub), Linsenn, Sandler, dan Van Crooij," ungkapnya.

"Mereka sangat penasaran bagaimana saya akan bersikap di sana." 

Diketahui, Verdonk bukanlah tipe pemain yang banyak bicara secara karakter. Baik di Timnas Indonesia atau di klub, dia terkenal dengan seorang yang pendiam.

"Saya bukan orang banyak banyak bicara. Ketika saya merasa di rumah, saya bisa sibuk dan punya banyak energi," ucapnya.

"Jadi butuh waktu untuk adaptasi," sambungnya.

Mereka, rekan dekatnya Verdonk telah mencap bek kiri Timnas Indonesia itu sebagai pengkhianat.

Bahkan, mereka memprediksi Verdonk tidak akan lama di Lille dan akan menjalani masa pinjaman. 

Tapi, semua itu disampaikan dengan konteks bercanda dari kedekatan yang mereka ciptakan.

"Mereka sudah menyebut saya penghianat," tutur Verdonk tertawa.

"Katanya saya akan kembali musim dingin nanti dengan status pinjaman dan opsi beli," lanjutnya tertawa.

"Tentu saja, kami tidak akan melakukan itu."

Seperti yang disampaikan di atas artikel, setelah laga pamungkasnya bersama NEC Nijmegen, Calvin Verdonk akan melakukan perjalanan ke Prancis untuk melakukan tes medis dan segala urusan untuk berkas kontraknya.

Kemudian, ia akan melajutkan perjalanan ke Indonesia untuk melakoni laga FIFA Matchday melawan China Taipei (5) dan Lebanon (8) September di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Menurut laporan media Prancis, Lequipe, Calvin Verdonk telah menjalani tes medis pada Senin (1/9) pagi waktu setempat.

Ia akan menandatangani kontrak yang berdurasi 3 tahun dengan Les Dogues pada sore hari. 

(Tribunnews.com/Sina)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
3
3
0
0
8
4
4
9
2
Chelsea
3
2
1
0
7
1
6
7
3
Arsenal
3
2
0
1
6
1
5
6
4
Tottenham
3
2
0
1
5
1
4
6
5
Everton
3
2
0
1
5
3
2
6
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan