Sabtu, 20 September 2025

Timnas Indonesia

Jawaban Erick Thohir soal Jabatan Ketua Umum PSSI setelah Dilantik sebagai Menpora

Erick Thohir tunggu kejelasan dari FIFA mengenai jabatannya sebagai Ketua Umum PSSI setelah sore ini dilantik sebagai Menpora oleh Presiden Prabowo.

Tribunnews/Abdul Majid
WAWANCARA KETUM PSSI - Wawancara Ketua Umum PSSI, Erick Thohir usai pertandingan pembuka Championship 2025/2026 antara PSMS Medan vs Persekat Tegal di Stadion Utama Sumatera Utara, Deli Serdang, Jumat (12/9/2025) malam. Erick Thohir akan bersurat ke FIFA soal jabatan Ketua UMUM PSSI setelah dilantik sebagai Menpora gantikan Dito Ariotedjo. 

TRIBUNNEWS.COM - Erick Thohir menunggu keputusan dari FIFA menyoal tugasnya sebagai Ketua Umum PSSI setelah dilantik sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia.

Presiden Prabowo Subianto melantik Erick Thohir sebagai Menpora di Istana Negara, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (17/9/2025) sore WIB.

Erick Thohir menggantikan Dito Ariotedjo yang dicopot dari jabatan Menpora, Senin, (8/9/2025).

Kini yang menjadi pertanyaan, sehubungan Erick Thohir sebagai Menpora, bagaimana nasibnya sebagai Ketua Umum PSSI?

Dalam jumpa pers bersama awak media dalam live YouTube Kompas TV, Erick Thohir memberikan jawaban singkat. Bahwa menyoal jabatannya sebagai Ketua Umum PSSI akan jelas setelah bersurat ke FIFA.

MENTERI BARU DILANTIK - Presiden Prabowo Subianto saat melantik sejumlah menteri dan wamen baru di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/9/2025). /Youtube Sekretariat Presiden
MENTERI BARU DILANTIK - Presiden Prabowo Subianto saat melantik sejumlah menteri dan wamen baru di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/9/2025). /Youtube Sekretariat Presiden (Foto tangkapan layar)

"Nanti ada prosesnya di FIFA, FIFA sebagai badan tertinggi sepak bola dunia yang akan menentukan," buka Erick Thohir menjawab soal posisinya rankap jabatan sebagai Menpora dan Ketua Umum PSSI.

"Kita bersurat ke FIFA dulu, mereka (FIFA-red) yang mengatur. Semua ada aturannya," sambung pria yang pernah menjadi bos Inter Milan ini.

Disinggung tugas baru yang dia emban sebagai Menpora, Erick Thohir menegaskan pentingnya dari makna olahraga itu sendiri.

"Olahraga harus menjadi pemersatu bangsa, selain itu juga harus digunakan untuk menaikkan marwah sebagai bukti kedigdayaan kita di Internasional," tegasnya menambahkan.

Lebih lanjut dalam pernyataan penutupnya, Menpora Erick Thohir bercanda soal agenda jangka pendek dirinya.

"Harus berolahraga, renang dan bulutangkis lagi," ucapnya sembari tertawa.

Baca juga: Rekam Jejak Erick Thohir di Dunia Olahraga hingga Puncaknya di Kursi Menpora

Sosok Singkat Erick Thohir

Sebelum bergulat di pemerintahan, Erick Thohir dikenal sebagai pengusaha sukses yang berkecimpung di bidang media dan olahraga.

Pria kelahiran 31 Mei 970 ini pernah menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Era 2006-2010.

Jika ditarik, Erick Thohir juga memiliki kemiripan dengan Dito Ario Tedjo, yang juga pernah menjadi salah satu petinggi di RANS yang berkompetisi baik itu di Liga 1 2022/2023 dan Indonesia Basketball League (IBL).

Masih dalam cabor yang sama, Erick Thohir pernah memiliki saham tim basket NBA, Philadelphia dalam rentang 2012-2013.

Berpindah ke lapangan sepak bola, Ketua Umum PSSI tersebut melebarkan sayapnya dengan mengakuisisi saham tim Major League Soccer (MLS), DC United, yang berkompetisi di Liga Amerika Serikat.

Gebrakan sensasional dilakukan pria yang kini berusia 55 tahun tersebut. Tepatnya pada tahun 2013, Erick Thohir membeli saham klub legendaris Italia, Inter Milan.

Erick Thohir memegang 70 persen saham dari kepemilikan sebelumnya, Massimo Morrati.

Berselang enam tahun, Erick Thohir melepas seluruh saham kepemilikan Inter Milan ke perusahaan asal China, Suning Group.

Selama dipegang Erick Thohir, prestasi terbaik Inter Milan finis di peringkat keempat musim 2015/2016 dan 2017/2018.

Perombakan besar-besaran di jajaran pelatih juga dilakukan Inter Milan era kempemimpinan Erick Thohir.

Tercatat ada empat pelatih yang pernah bergabung ke Inter Milan di era tersebut meliputi: Roberto Mancini, Frank de Boer, Stefano Pioli, dan mantan pelatih timnas Italia, Luciano Spalletti.

(Tribunnews.com/Giri)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
4
4
0
0
9
4
5
12
2
Arsenal
4
3
0
1
9
1
8
9
3
Tottenham
4
3
0
1
8
1
7
9
4
Bournemouth
4
3
0
1
6
5
1
9
5
Chelsea
4
2
2
0
9
3
6
8
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan