Efek Kekalahan Timnas Indonesia: Media Vietnam Nilai Patrick Kluivert Tak Sehebat Shin Tae-yong

TRIBUNNEWS.COM - Kekalahan Timnas Indonesia atas Arab Saudi mendapatkan sorotan tajam media Vietnam. Perbandingan kualitas Shin Tae-yong dengan Patrick Kluivert menjadi bahasan utama.

Hasil pahit ditelan Timnas Indonesia kala menghadapi Arab Saudi di Stadion King Abdullah Sports City, Kamis (9/10/2025) dini hari WIB. Skuad Garuda besutan Patrick Kluivert takluk 3-2.

Arab Saudi memastikan tiga poin melalui gol yang dicetak Saleh Abu Al Shamat pada menit ke-17 dan Firas Al-Buraikan lewat brace, masing-masing di menit ke-36 via penalti dan menit ke-62.

Dari kubu Timnas Indonesia besutan Patrick Kluivert, dua gol dicetak lewat eksekusi penalti Kevin Diks di menit ke-11 dan 88.

Hasil ini membuat skuad Garuda memiliki langkah berat untuk mewujudkan mimpi lolos ke Piala Dunia 2026.

Kekalahan atas Arab Saudi juga menjadi pukulan bagi pasukan Kluivert. Sebab, Jay Idzes dan rekan-rekannya kini terpuruk di dasar klasemen Grup B dengan nol poin. Sementara itu, Arab Saudi kokoh di puncak berbekal tiga poin penuh. 

Sorotan mengarah kepada pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert.

Juru taktik kelahiran 1 Juli 1976 ini mendapatkan kritik keras dari suporter karena pemilihan starting XI yang dianggap 'ngawur' saat menghadapi Arab Saudi.

Sebut saja memainkan Marc Klok sejak menit awal dan mencadangkan Thom Haye, dipandang sebagai eksperimen "nyeleneh" ala Kluivert.

Sontak, kekalahan Timnas Indonesia atas Arab Saudi menarik perhatian media Vietnam, TheThao247, untuk 'digoreng'. 

Mereka menilai hasil tersebut menunjukkan mantan pelatih Garuda, Shin Tae-yong, masih lebih baik dibanding juru taktik baru, Patrick Kluivert.

Baca juga: Asa Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026 Masih Ada, Herve Renard Kirim Pesan Penyemangat

Timnas Indonesia masih menyisakan satu pertandingan lagi, yakni menghadapi Irak pada 12 Oktober mendatang.

Laga itu akan menjadi penentu apakah Garuda masih memiliki peluang untuk lolos ke Piala Dunia 2026.

Namun, di tengah situasi sulit itu, media Vietnam justru mengangkat perbandingan menarik antara dua pelatih, Kluivert dan Shin Tae-yong.

TheThao247 merilis artikel berjudul “Di bawah Shin Tae-yong, Indonesia belum pernah kalah dari Arab Saudi seperti Patrick Kluivert.”

Judul tersebut bukan tanpa dasar, karena secara fakta, Indonesia memang tampil lebih baik ketika masih ditangani Shin Tae-yong.

Pada masa kepemimpinan Shin, Indonesia mampu menahan Arab Saudi 1-1 di laga tandang.

Kemudian, dalam pertemuan di Stadion Gelora Bung Karno, skuad Garuda bahkan menang 2-0 berkat gol Marselino Ferdinan.

"Kekalahan ini semakin memperjelas perbandingan antara Patrick Kluivert dan Shin Tae-yong. Di era Shin Tae-yong, Indonesia belum pernah kalah dalam dua pertandingan melawan Arab Saudi," tulis TheThao247.

Sebagai catatan, ketika kalah dari Indonesia, Arab Saudi masih dilatih oleh Roberto Mancini. Kini, The Green Falcons berada di bawah arahan pelatih asal Prancis, Herve Renard.

Menurut TheThao247, kemenangan 2-0 Indonesia atas Arab Saudi di Jakarta menjadi momen bersejarah sekaligus bukti nyata perkembangan pesat Garuda di bawah asuhan Shin Tae-yong.

"Oleh karena itu, ketika Pelatih Kluivert gagal, banyak yang berpendapat bahwa Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) telah salah dalam memecat Pelatih Shin Tae-yong," tulis TheThao247.

Media Vietnam itu juga menambahkan reputasi besar Kluivert sebagai pelatih asal Belanda kini mulai diragukan.

"Kemampuan pelatih ternama asal Belanda itu pun mulai diragukan dan disebut-sebut tak mampu membawa Timnas Indonesia melaju dan bermain sebaik ketika masih dibesut pelatih Shin Tae-yong," tutup TheThao247.

(Tribunnews.com/Giri)