FIFA Matchday
Keheranan Thomas Tuchel: 78 Ribu Suporter Timnas Inggris Kalah Nyaring dari 7 Ribu Pendukung Wales
Pelatih Timnas Inggris Thomas Tuchel justru mengkritik suporter The Three Lions yang disebutnya terlalu 'sunyi', kalah bising dari pendukung Wales.
"Tentu. Apa lagi yang bisa Anda minta dalam 20 menit? Tiga gol cepat, cara kami menekan Wales, merebut bola berkali-kali. Tapi kalau yang terdengar justru fans Wales, itu sedikit menyedihkan," kata dia.

Beberapa fans Inggris di tribun justru melempar pesawat kertas, tradisi yang muncul setiap kali mereka merasa pertandingan tidak cukup menghibur.
Banyak pula yang memilih meninggalkan stadion sebelum peluit akhir dibunyikan.
Tuchel tak menarik ucapannya ketika kembali bicara di konferensi pers.
Ia menegaskan bahwa komentarnya bukan bentuk antipati terhadap fans Inggris, melainkan refleksi dari situasi di lapangan.
"Kami akan kembali bermain dengan semangat yang menular," ujarnya.
"Tidak ada masalah. Saya yakin kami akan membuat semua orang kembali bersemangat. Tapi hari ini, saya sedikit kecewa," tukasnya.
Baca juga: Cetak Gol Debut Bersejarah Bersama Timnas Inggris, Wonderkid Arsenal Buat Thomas Tuchel Terpikat
Meski kecewa pada atmosfer stadion, Tuchel tetap memuji performa anak asuhnya yang tampil solid tanpa sederet bintang utama.
Harry Kane, Jude Bellingham, Jack Grealish, dan Phil Foden absen karena cedera atau rotasi.
"Kami menunjukkan bahwa tim ini bisa bermain tanpa Harry dan Jude," ucap eks pelatih Bayern dan Chelsea itu.
"Babak pertama kami luar biasa — kerja sama tim, pressing, dan efektivitas di depan gawang," terangnya.
Skuad Three Lions sekarang akan mengalihkan perhatian mereka kembali ke Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan melawan Latvia.
Jika berhasil mengalahkan Latvia, mereka hampir pasti mengamankan tiket menuju turnamen yang digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
"Kami siap untuk menghadapi tim mana pun," ujar Tuchel menutup.
(Tribunnews.com/Tio)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.