Hobinya Nyakiti Liverpool Sejak Era Gerrard, Crystal Palace Jadi Mimpi Buruk The Reds

Tak hanya itu saja, kekalahan dari Crystal Palace juga mengulangi sejarah kelam Liverpool pada masa lampau.

Menurut sumber yang sama, ini menjadi kekalahan pertama bagi Liverpool dengan margin tiga gol di Piala Carabao, sejak terakhir kali merasakannya pada tahun 1934 melawan Bolton.

Kini, Liverpool mau tidak mau harus segera bangkit dan kembali ke jalur kemenangan, bagaimanapun caranya, sebelum semuanya terlambat musim ini.

Crystal Palace Jadi Mimpi Buruk The Reds

Tak bisa dipungkiri, jika Crystal Palace sudah cukup sering menghadirkan mimpi buruk bagi Liverpool.

Bahkan, mimpi buruk yang diciptakan Crystal Palace setiap kali bertemu Liverpool sudah terjadi beberapa kali.

Sebelum berhasil menyingkirkan Liverpool dengan skor telak di Piala Carabao dinihari tadi, Crystal Palace sudah rutin menyakiti The Reds di beberapa momen krusial pada masa lampau.

Termasuk pada era Liverpool saat masih diperkuat kapten Steven Gerrard.

Tepat pada musim 2013/2014, Liverpool yang kala itu tinggal beberapa langkah lagi bisa menyegel gelar juara Liga Inggris justru terpeleset di momen kritis, lantaran ditahan imbang Crystal Palace dengan skor 3-3.

Dalam laga tersebut, Liverpool sebenarnya mampu unggul 0-3 atas Crystal Palace selaku tuan rumah di Selhurts Park.

Hanya saja, keunggulan tiga gol itu berhasil disamakan Crystal Palace tepatnya pada 11 menit akhir laga.

Crystal Palace secara mengejutkan mampu mencetak tiga gol balasan.

Hingga akhirnya membuyarkan kemenangan Liverpool yang sudah berada di depan mata.

Liverpool yang awalnya sudah merasa mampu mengantongi tiga poin sepulang dari kandang Crystal Palace.

Mendadak harus menyesal di akhir pertandingan, lantaran cuma bisa meraih satu poin saja.

Momen hasil imbang tersebut akhirnya dikenang sebagai salah satu momen tragis yang menyebabkan Liverpool gagal juara di Liga Inggris.