Selasa, 11 November 2025

Piala Dunia U17 2025

Statistik Mike Rajasa, Kiper Diaspora asal Belanda yang Debut bersama Timnas U17 Indonesia

Statistik penampilan kiper diaspora asal Belanda, Mike Rajasa, yang catat debut ketika laga Piala Dunia U17 2025 antara Honduras vs Timnas Indonesia.

Instagram.com/fcutrechtacademie
MIKE RAJASA - Kiper diaspora asal Belanda, Mike Rajasa Hoppenbrouwers, dalam sesi pemotretan bersama tim akademi FC Utrecht menjelang memperkuat Timnas Indonesia di turnamen Piala Dunia U17 2025, 5 November 2025. (Instagram Akademi Utrecht - 11/11/2025) 
Ringkasan Berita:

 

TRIBUNNEWS.COM - Laga Grup H Piala Dunia U17 2025 antara Honduras vs Timnas U17 Indonesia di Aspire Zone, Qatar, menyisakan sorotan terhadap Mike Rajasa, Senin (11/1/2025).

Kiper diaspora kelahiran Amsterdam, Belanda, memperoleh penampilan debut di ajang resmi Timnas U17 Indonesia.

Sebelumnya, penjaga gawang kelahiran Amsterdam, Belanda, pertama kali bergabung dalam pemusatan latihan (TC) Garuda Muda di Bulgaria pada 1–14 September 2025.

Mike kembali mendapat kepercayaan pelatih Nova Arianto untuk mengikuti TC tahap akhir di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), yang dimulai pada 3 November 2025 lalu.

Kiper berusia 16 tahun pun resmi masuk dalam daftar 21 pemain final Timnas U17 Indonesia yang akan berlaga di Piala Dunia U17 2025.

Nama Mike menyertai tiga pemain diaspora Timnas U17 Indonesia lainnya, yakni Mathew Baker, Eizar Tanjung, dan Lucas Lee.

Mike Rajasa FC Utrecht 11/11
MIKE RAJASA - Kiper diaspora asal Belanda, Mike Rajasa Hoppenbrouwers, dalam sesi pemotretan bersama tim akademi FC Utrecht menjelang memperkuat Timnas U17 Indonesia di turnamen Piala Dunia U17 2025, 5 November 2025. (Instagram Akademi Utrecht - 11/11/2025)

Di Piala Dunia U17 2025, Nova Arianto sejauh ini memberikan satu kali kesempatan penampilan bagi Mike Rajasa.

Pemain tinggi 185 cm menghuni bawah mistar gawang Timnas U17 Indonesia pada laga yang berakhir kemenangan skor 1-2 atas Honduras.

Dua gol kemenangan tim asuhan Nova Arianto dicetak melalui eksekusi penalti Evandra Florasta (52') dan tendangan Fadly Alberto (72').

Sementara gol Honduras juga tercipta melalui titik putih, yaitu lewat eksekusi Luis Suazo yang tercipta pada dua menit berselang gol pertama Timnas U17 Indonesia.

Sayang, Mike Rajasa gagal menghalau bola untuk menjaga cleansheet Timnas U17 Indonesia.

Namun terlepas dari kebobolan tersebut, Mike Rajasa tampil cukup baik.

Dilansir Flashscore, pemain akademi FC Utrecht mencatatkan dua penyelamatan di depan gawang Timnas U17 Indonesia.

Penjaga gawang berusia 16 tahun juga melakukan satu kali tinjuan bola dan membantu skema permainan dari bawah dengan akurasi umpan 88 persen.

Performa dari kiper masa depan Timnas U17 Indonesia dinilai dengan rating 7,1.

Perolehan tersebut lebih tinggi dari kiper Honduras, Noel Valladares, dengan rating performa 6,9.

DIASPORA U17 - Pemain diaspora asal Belanda, Mike Rajasa Hoppenbrouwers, dalam sesi latihan Timnas U17 Indonesia di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) menjelang Piala Dunia U17 2025. Mike merupakan kiper dari klub akademi FC Utrecht U17. (Instagram Mike - 2/11/2025)
DIASPORA U17 - Pemain diaspora asal Belanda, Mike Rajasa Hoppenbrouwers, dalam sesi latihan Timnas U17 Indonesia di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) menjelang Piala Dunia U17 2025. Mike merupakan kiper dari klub akademi FC Utrecht U17. (Instagram Mike - 2/11/2025) (Instagram.com/mh.rajasa)

Baca juga: Daftar Tim Lolos 32 Besar Piala Dunia U17 setelah Laga Timnas U17 Indonesia: 9 Tiket yang Tersisa

Penampilan Mike Rajasa turut juga melahirkan sejarah Timnas U17 Indonesia di Piala Dunia U17 2025.

Yang di mana Pasukan Garuda berhasil memperoleh kemenangan perdana dalam ajang dua tahunan tersebut.

Menurut data Transfermarkt, Timnas U17 Indonesia telah dua kali tampil di ajang ini, yakni pada edisi 2023 dan 2025.

Saat menjadi tuan rumah pada 2023 di bawah asuhan Bima Sakti, Garuda Muda gagal meraih kemenangan dengan torehan dua hasil imbang dan satu kekalahan di fase grup.

Hasil tersebut membuat mereka finis di posisi ketiga Grup A dengan dua poin.

Pada edisi 2025, Nova Arianto sukses memperbaiki catatan tersebut.

Meski kembali finis di peringkat ketiga, perolehan poin Timnas U17 Indonesia meningkat menjadi tiga berkat hasil kemenangan atas Honduras.

Sebelumnya, mereka kalah dari Zambia (3-1) dan Brasil (4-1).

Dengan demikian, perjalanan Timnas U17 Indonesia U17 di Piala Dunia tahun ini menorehkan tonggak baru.

Kini, Timnas U17 Indonesia tinggal menanti hasil dari sejumlah tim lain untuk melangkah ke babak 32 besar untuk pertama dalam sejarah keikutsertaan di Piala Dunia U17.

Satu-satunya cara agar Timnas U17 Indonesia lolos ke fase knock-out adala menghuni posisi delapan tim terbaik peringkat ketiga turnamen.

Saat ini, Garuda Muda berada di posisi sembilan, atau terpaut satu tingkat dari ambang batas kelolosan.

Timnas U17 Indonesia hanya bisa berharap jika Paraguay (posisi ke-5), Arab Saudi (ke-6), dan Burkina Faso (ke-7) mengalami kekalahan dengan selisih lebih dari lima gol pada laga terakhir mereka.

Baca juga: Klasemen Peringkat Ketiga Terbaik Piala Dunia U17: Timnas Indonesia di Posisi 9, Masih Bisa Lolos?

(Tribunnews.com/Bayu Panegak)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Arsenal
11
8
2
1
20
5
15
26
2
Man. City
11
7
1
3
23
8
15
22
3
Chelsea
11
6
2
3
21
11
10
20
4
Sunderland
11
5
4
2
14
10
4
19
5
Tottenham
11
5
3
3
19
10
9
18
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved