Jumat, 14 November 2025

Timur Kapadze Kian Merapat, Bakal Melatih Timnas Indonesia Pakai Formasi 4 Bek atau 3 Bek ala STY?

Nama pelatih berkebangsaan Uzbekistan, Timur Kapadze, semakin santer dikaitkan dengan posisi pelatih Timnas Indonesia.

AFC
MERAPAT KE TIMNAS - Mantan Pelatih Timnas U23 Uzbekistan di Piala Asia U23 2024, Timur Kapadze. Namanya semakin santer dikaitkan dengan posisi pelatih Timnas Indonesia. 
Ringkasan Berita:
  • Nama Timur Kapadze semakin kuat dikaitkan dengan posisi pelatih Timnas Indonesia.
  • Ia dikenal lebih menyukai formasi 4 bek seperti 4-2-3-1 dan 4-3-3, dibandingkan pola 3 bek ala STY.
  • Kapadze fleksibel secara taktik, bisa bertransisi ke 3 bek saat menyerang.
  • Ia menekankan pressing tinggi, build-up dari belakang, dan pengembangan pemain muda.
  • Media Uzbekistan menyebut negosiasi Kapadze dengan PSSI sudah di tahap akhir.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nama Timur Kapadze semakin santer dikaitkan dengan posisi pelatih Timnas Indonesia.

Terbaru, beredar foto pertemuannya dengan pengamat sepak bola Tanah Air, Effendi Gazali. 

Tidak ada informasi detail di mana pertemuan tersebut berlangsung, namun sejumlah netizen menyebut di Balie Cafe (Uzbekistan).

Jika akhirnya terpilih menjadi pelatih Timnas Merah Putih, seperti apa taktik yang akan diterapkan pelatih berkebangsaan Uzbekistan tersebut?

Sosok Timur Kapadze

Timur Kapadze dianggap sebagai pelatih yang menjanjikan, terutama karena keberhasilannya membawa Uzbekistan lolos ke Piala Dunia 2026. 

Kapadze juga dikenal menerapkan pendekatan modern dengan penekanan pada disiplin taktik, transisi cepat, dan pengembangan pemain muda.

Sebagai asisten pelatih Timnas Uzbekistan, Kapadze dinilai punya andil membawa tim itu lolos ke Piala Dunia 2026.

Rekam jejak kepelatihan

Kapadze menekankan kerja kolektif, disiplin posisi, dan adaptasi terhadap lawan. 

Ia juga dikenal dekat dengan pemain muda dan punya visi pengembangan jangka panjang.

Taktik

Kapadze dikenal sebagai pelatih yang mengusung permainan berbasis transisi cepat, pressing tinggi, dan penguasaan bola yang efisien.

Kapadze juga tidak terpaku pada satu sistem, melainkan menyesuaikan dengan karakter pemain dan lawan.

Karakteristik permainan Timur Kapadze:

  • High pressing saat kehilangan bola
  • Build-up dari belakang dengan bek aktif
  • Rotasi posisi gelandang untuk membuka ruang
  • Serangan balik cepat dengan distribusi vertikal

3 bek atau 4 bek?

Dalam hal ini, Timur Kapadze lebih mirip dengan Patrick Kluivert yang mengusung pola 4 bek dibandingkan STY yang kerap memasang tiga palang pintu utama di depan penjaga gawang.

Shin Tae-yong (STY) lebih sering menggunakan formasi 3 bek saat melatih Timnas Indonesia, terutama dalam fase-fase penting seperti Kualifikasi Piala Dunia 2026.

STY dikenal konsisten menerapkan skema ini sejak pertengahan masa kepelatihannya.

Sementara Timur Kapadze cenderung menggunakan formasi dengan 4 bek sebagai pendekatan utamanya, terutama saat melatih Timnas Uzbekistan. 

Formasi seperti 4-2-3-1 dan 4-3-3 sering terlihat dalam pertandingan yang melibatkan tim asuhannya.

Namun, dalam beberapa "kasus", Kapadze juga fleksibel dalam transisi di lapangan, di mana taktiknya bisa berubah menjadi 3 bek saat menyerang, dengan satu full-back masuk ke lini tengah.

Kode dari Media Uzbekistan

Dalam sepekan terakhir, media-media Uzbekistan menyoroti masa depan Timur Kapadze yang kini santer dikabarkan akan menjadi pelatih kepala Timnas Indonesia

Setelah resmi mengakhiri kiprahnya bersama tim nasional Uzbekistan, Kapadze disebut tengah menjalani negosiasi tahap akhir dengan PSSI.

Dalam laporan yang dirilis media Uzbekistan, Zamin, Rabu (12/11/2025) kemarin, disebutkan bahwa pelatih berusia 44 tahun itu “sangat dekat” untuk ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia

“Timur Kapadze kemungkinan akan melanjutkan kariernya di luar negeri. Negosiasi telah mencapai tahap akhir, dan keputusan resmi kemungkinan akan diambil dalam beberapa hari mendatang," tulis Zamin.

Sang pelatih sendiri telah menyampaikan salam perpisahan kepada publik Uzbekistan melalui unggahan di akun Instagram pribadinya pada Selasa (11/11). 

“Masa bakti saya bersama tim nasional telah berakhir. Tahun-tahun ini penuh dengan emosi, kemenangan, dan pengalaman tak terlupakan,” tulisnya. 

Menurut laporan media setempat, Federasi Sepak Bola Uzbekistan sebenarnya masih menginginkan Kapadze bertahan sebagai bagian dari tim pelatih. 

Namun, Kapadze memilih untuk mencari tantangan baru di luar negeri. Ia bahkan menolak tawaran menjadi asisten Fabio Cannavaro, yang ditunjuk sebagai pelatih kepala Uzbekistan sejak Oktober 2025.

Kapadze sebelumnya sukses membawa Uzbekistan lolos ke Piala Dunia 2026, sebuah pencapaian besar yang memperkuat reputasinya sebagai pelatih muda potensial. 

Ia mulai menangani tim U-23 sejak 2021 sebelum naik menjadi pelatih kepala tim senior pada awal 2025.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Arsenal
11
8
2
1
20
5
15
26
2
Man. City
11
7
1
3
23
8
15
22
3
Chelsea
11
6
2
3
21
11
10
20
4
Sunderland
11
5
4
2
14
10
4
19
5
Tottenham
11
5
3
3
19
10
9
18
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved