Cristiano Ronaldo Bertemu Donald Trump di Gedung Putih, CR7 Sampaikan Pesan Khusus

Ringkasan Berita:

• Cristiano Ronaldo dijadwalkan bakal bertemu langsung dengan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, Rabu (19/11/2025) di Gedung Putih.
• Pertemuan Cristiano Ronaldo dan Donald Trump terjadi di tengah agenda kunjungan Arab Saudi ke Amerika Serikat.
• Ronaldo ingin membicarakan soal perdamaian dengan Trump.

TRIBUNNEWS.COM - Pemain bintang kompetisi Liga Arab Saudi, Cristiano Ronaldo, akan menjadi fokus besar pada tengah pekan ini.

Cristiano Ronaldo semakin menyedot perhatian dengan agenda resmi yang akan mempertemukan dirinya dengan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, Rabu (19/11/2025).

Pertemuan CR7 dan Donald Trump itu terjadi dalam ranah resmi.

Pasalnya Ronaldo menjadi salah satu delegrasi resmi Arab Saudi yang memang akan bertemu Presiden Amerika Serikat itu.

Baca juga: Portugal Satu Misi soal Cristiano Ronaldo ke Piala Dunia 2026

Salah satu tokoh besar Saudi yang juga akan menghadiri pertemuan itu adalah sang putra mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman.

Bertemu Trump memang menjadi salah satu impian Cristiano Ronaldo.

Pemain Al Nassr itu punya pesan khusus yang akan disampaikan kepada presiden berambut pirang tersebut.

Ronaldo sepertinya akan menekankan pentingnya perdamaian di tengah konflik yang terjadi di beberapa wilayah.

CR7 sebenarnya sudah mencoba menyampaikan pesan tersebut kepada Trump di kesempatan sebelumnya.

Namun cara yang ditempuh pemain berusia 40 tahun tersebut berbeda.

Ia kala itu memberikan jersey Timnas Portugal kepada Trump melalui delegasi Portugal yang menghadiri acara G7 di Kanda, Antonio Costa.

Costa memberikan jersey yang memiliki pesan bertuliskan 'bertanding untuk perdamaian' beserta tanda tangan Cristiano Ronaldo yang menyertai.

Selain itu, Ronaldo mengungkapkan hasrat bisa bertemu langsung dengan Donald Trump saat menjalani sesi wawancara dengan Piers Morgan beberapa waktu lalu.

"Jika dunia dalam keadaan damai, itulah tujuan besar kita semua," kata Ronaldo.

"Dia (Trump) adalah salah satu orang yang bisa mengubah atau membantu perubahan dunia."

"Saat ini, itulah tujuan utama saya, bertemu Trump dan berbicara soal perdamaian dunia."

"Jika Anda bisa melakukannya, dia adalah orang yang akan Anda ajak bicara soal itu," sambungnya.

Misi besar Cristiano Ronaldo yang ingin membicarakan perdamaian dunia dengan Trump patut mendapatkan apresiasi.

Tak banyak tokoh berpengaruh yang punya dan mau memanfaatkan kesempatan sebagaimana yang dilakukan Ronaldo.

Terlepas dari hasil apa yang akan ia dapatkan dari pertemuan tersebut, setidaknya Ronaldo sudah mengupayakan hal maksimal dengan usahanya bertemu Trump secara tatap muka.

(Tribunnews.com/Guruh)